KABARBURSA.COM – Program makan siang gratis seharga Rp 15 ribu yang dikabarkan pemerintah menjadi pro dan kontra bagi ibu dari anak sekolah.
Nurmawati, salah satu ibu dari anak yang bersekolah di Sekolah Dasar (SD) kawasan Komplek DKI, Joglo, Jakarta Barat, menyatakan setuju dengan program tersebut.
“Alhamdulillah, bagus juga program kaya gitu,” kata Nurmawati saat sedang menunggu anaknya pulang sekolah, Selasa 27 Februari 2024.
Kata Nurmawati, yang terpenting adalah kebutuhan anak-anak bisa terpenuhi. Ia pun berharap program makan siang gratis itu tersedia dengan 4 sehat 5 sempurna.
“Yang penting 4 sehat 5 sempurna. Ada buah, ikan, sayur mayur, protein, karbohidrat, tercukupi pokonya. Itu bagus buat anak-anak,” ungkap dia.
Namun, ada anggapan berbeda diserukan oleh Renny, ibu lainnya yang bersekolah di tempat yang sama. Ia tidak setuju dengan program makan siang gratis seharga Rp 15 ribu.
Renny masih ragu apakah dengan harga Rp 15 ribu itu gizi dari makan siang anak-anak akan terpenuhi atau tidak.
“Kalau makan siang Rp 15 ribu itu dapat apa aja ya sekarang? Dengan harga segitu kayanya terlalu muluk-muluk,” kata Renny.
Menurut Renny program makan siang Rp 15 ribu kurang efektif. Sebab, kata dia, tidak semua anak suka dengan makan yang akan disediakan nanti.
“Belum tentu anaknya juga mau, nanti kalau dibuang mubazir, ” ucap dia.
Ketimbang untuk makan siang gratis, Renny menyarankan lebih baik biaya tersebut untuk kepentingan lainnya.
“Mendingan biaya itu untuk yang lain aja. Seperti buat subsidi sembako, kaya gitu aja sih,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa anggaran untuk program makan siang gratis mencapai sekitar Rp 15 ribu per anak.
“Dalam hal ini, setiap anak akan menerima bantuan sekitar Rp 15 ribu,” kata Menko Airlangga dalam konferensi pers di Jakarta, Senin 26 Februari 2024.
Menko Airlangga menegaskan bahwa besaran anggaran ini direncanakan akan diterapkan secara merata di seluruh wilayah Indonesia. Namun, ia belum bersedia mengungkap secara spesifik wilayah mana yang akan mendapatkan manfaat dari program makan siang dan susu gratis ini.