Scroll untuk baca artikel

Proyeksi IMF: Ekonomi Kawasan Timur Tengah Masih Positif

×

Proyeksi IMF: Ekonomi Kawasan Timur Tengah Masih Positif

Sebarkan artikel ini
IMF
Gedung IMF (Foto: Shutterstock)

KABARBURSA.COM Proyeksi IMF dan Lembaga Dana Moneter Internasional menyebutkan bahwa prospek ekonomi negara-negara di kawasan Timur Tengah tetap positif. Kristalina Georgieva, Direktur Pelaksana IMF, menyampaikan hal ini dalam pidatonya pada World Governments Summit di Dubai pada hari Minggu, 11 Februari 2024.

Georgieva menyatakan bahwa IMF akan menerbitkan sebuah makalah pada hari Senin untuk menunjukkan bahwa penghapusan subsidi energi secara bertahap dapat menghemat anggaran sebesar US$ 336 miliar di Timur Tengah. Jumlah ini setara dengan gabungan perekonomian Irak dan Libya. Selain menghemat anggaran, penghapusan subsidi energi yang regresif juga diharapkan dapat mencegah polusi dan membantu meningkatkan belanja sosial.

Bulan lalu, IMF merevisi perkiraan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Timur Tengah dan Afrika Utara menjadi 2,9%. Revisi ini sebagian disebabkan oleh pengurangan produksi minyak jangka pendek. Georgieva menyatakan keyakinannya terhadap prospek ekonomi global, menyatakan bahwa ekonomi global memiliki ketahanan yang baik.

Namun, Georgieva juga memperingatkan tentang dampak yang lebih luas dari konflik di Jalur Gaza terhadap ekonomi global. Dia mengatakan bahwa “momen yang sangat tidak menentu ini menambah tantangan bagi perekonomian yang masih dalam tahap pemulihan dari guncangan sebelumnya,” dan bahwa “konflik yang semakin meluas akan memperburuk dampak ekonomi.” Ini menunjukkan pentingnya penyelesaian konflik tersebut untuk stabilitas ekonomi regional dan global.