Scroll untuk baca artikel
Infacaft 2025 Kerjasama dengan KabarBursa.com
Market Hari Ini

PLTS Atap Bisa Tarik Investor Masuk, Contohnya Australia

×

PLTS Atap Bisa Tarik Investor Masuk, Contohnya Australia

Sebarkan artikel ini
PLTS
PLTS (Foto: Shuterstock)

KABARBURSA.COM – Manajer Program Transformasi Energi Institute for Essential Services Reform (IESR) Deon Arinaldo mengatakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap dapat menarik masuk investasi asing.

Ia mengambil contoh bagaimana Australia bagian selatan telah berhasil memanfaatkan energi matahari melalui PLTS Atap tersebut.

Deon menjelaskan, masyarakat wilayah tersebut tidak lagi ketergantungan energi fosil karena telah memaksimalkan PLTS Atap secara penuh.

“Australia Selatan itu 100 persen sudah pernah tercapai di mana 100 persen suplai listriknya itu dari PLTS Atap,” kata Deon di Jakarta, Jumat, 8 Maret 2024.

“Bukan PLTS skala besar ya, tapi PLTS Atap,” sambungnya.

Oleh karena itu, pembangkit listrik konvensional antara lain batu bara tidak lagi diperlukan di Australia Selatan sehingga menghilangkan ketergantungan itu.

Terpenting, ujarnya, Australia mampu membuka pintu investasi bagi industri asing.

“Mereka sekarang punya kesempatan mengundang dan menyediakan listrik full 100 persen energi terbarukan, dan bisa mengundang industri untuk berinvestasi di sana,” lanjut dia.

Sementara itu, Deon melihat Indonesia masih memiliki peluang memanfaatkan energi surya setidaknya 20 sampai dengan 30 persen, meskipun tidak mencapai 100 persen.

Tidak menutup kemungkinan potensi industri asing yang tertarik berinvestasi dengan PLTS Atap semakin banyak.

“Ini potensinya sangat besar dan Indonesia mungkin tidak sampai 100 persen, tapi 20-30 persen menurut saya bisa. Dan 3,6 gigawatt merupakan salah satu bentuk nyata mencapai bauran energi,” jelas Deon.

“Jadi enggak usah dikhawatirkan justru malah menciptakan peluang. Kita bisa belajar dari negara yang sudah berhasil,” pungkasnya. (ari/adi)