KABARBURSA.COM – PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), emiten bidang ritel dan distribusi perangkat elektronik optimistis bahwa Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) bulan Juni 2024 menunjukkan keyakinan dari konsumen akan kondisi perekonomian Indonesia.
Head of Corporate Communications Erajaya Group Djunadi Satrio menerangkan Erajaya Group optimistis bahwa Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) bulan Juni 2024 menunjukkan keyakinan dari konsumen akan kondisi perekonomian Indonesia.
“Dengan demikian, masyarakat Indonesia tetap berbelanja ke ritel untuk memenuhi kebutuhan mereka,” kata Djunadi kepada KabarBursa, Rabu, 10 Juli 2024.
Erajaya Group melalui empat vertikal bisnisnya, Erajaya Digital, Erajaya Active Lifestyle, Erajaya Beauty and Wellness dan Erajaya Food and Nourishment hadir dengan merek ritel yang menawarkan produk terbaik dari merek ternama yang bisa memenuhi kebutuhan pelanggan.
Sejumlah langkah akan diambil oleh ERAA untuk menunjang konsumsi masyarakat di Indonesia, seperti mengembangkan jaringan ritel agar makin mudah diakses serta portofolio bisnis yang menawarkan beragam produk dari berbagai rentang harga bagi pelanggan setia.
Dengan menawarkan kanal berbelanja baik secara fisik, daring maupun omnichannel yang menggabungkan keduanya, Erajaya Group menawarkan pilihan yang beragam bagi pelanggan untuk mendapatkan produk idamannya.
Djunadi menjelaskan langkah yang juga ditempuh adalah menawarkan kemudahan bertransaksi melalui kerja sama dengan bank serta layanan pembiayaan atau financing.
Begitu pula promo yang ditawarkan berkala akan menarik minat pelanggan berbelanja. Program loyalty seperti MyEraspace yang menawarkan benefit seperti poin juga potensial ditawarkan untuk menjadi insentif bagi pelanggan untuk terus berbelanja di jaringan ritel dan bisnis yang dikelola oleh grup.
“Secara berkala kami juga menghadirkan promo dan penawaran menarik untuk menstimulasi belanja konsumen mendapatkan produk idamannya dengan harga terbaik,” ungkapnya.
Selain itu, dari sisi lainnya, Erajaya Digital meresmikan tiga gerai baru di wilayah Papua, yakni gerai Erafone & More di Entrop, gerai Erafone di Sorong dan gerai iBox di Jayapura Mall. Ekspansi gerai ini dilakukan untuk melayani lebih banyak pelanggan setia dengan hadir di lebih banyak kota di Indonesia, termasuk kawasan timur Indonesia seperti Papua.
Joy Wahjudi, CEO Erajaya Digital, mengatakan, “Erajaya Digital terus mengembangkan jaringan ritelnya dan kini hadir di wilayah paling timur Indonesia, hal ini dilakukan demi melayani pelanggan setia yang ingin mendapatkan perangkat telekomunikasi dengan pengalaman berbelanja yang terbaik.”
“Satu hal yang menarik, gerai Erafone di Sorong yang diresmikan kali ini hadir melalui skema kemitraan yakni Erafone Cloud Retail Partner Program yang mengajak investor lokal untuk tumbuh bersama kami,” ungkapnya.
Erafone & More adalah gerai yang menawarkan produk elektronik lengkap dari brand ternama, mulai dari gadget hingga perangkat rumah tangga, yang hadir dengan tagline “more products, more brands, more offers.” iBox sendiri adalah merek ritel yang menawarkan berbagai produk Apple seperti Apple Watch, iPad, iPhone, MacBook dan aksesoris seperti Airpods serta AirTag.
Asal tahu saja pada kuartal I 2024, ERAA mencatat penjualan bersih Rp16,64 triliun alias tumbuh 12 persen dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp14,79 triliun. Lalu, pos laba periode berjalan Rp273,88 miliar, naik dari Rp238,63 miliar. Sementara itu laba bersih ERAA tercatat Rp255,26 miliar, melejit 8,39 persen dari posisi sama tahun lalu Rp235,48 miliar.
Hingga kuartal I 2024, ERAA juga telah menyerap capex Rp172,6 miliar yang digunakan untuk ekspansi bisnis. ERAA belum memberikan gambaran besaran capex yang dialokasikan tahun ini. Namun sebagai gambaran, tahun 2023 lalu, ERAA mengalokasikan capex senilai Rp 700 miliar.
Sebelumnya survei Konsumen Bank Indonesia pada Juni 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen bulan Juni 2024 tetap terhadap kondisi ekonomi tetap terjaga. Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK)
terjaga. Juni 2024 yang berada pada area optimis sebesar lebih dari 100 yaitu sebesar 123,3.
Kuatnya keyakinan konsumen pada Juni 2024 didorong oleh keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dan ekspektasi terhadap kondisi ekonomi ke depan yang tetap optimis. Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) Juni 2024 tercatat masing-masing sebesar 112,9 dan 133,8
Pada Juni 2024 keyakinan konsumen terpantau tetap optimis pada seluruh kategori
pengeluaran. Peningkatan IKK tercatat pada responden dengan pengeluaran lebih dari Rp5 juta . Berdasarkan usia, optimisme tertinggi terjadi pada kelompok usia 31-40 tahun .
Secara spasial, IKK meningkat di beberapa kota yang disurvei, terbesar di Kota Bandung (6,9
poin), diikuti Banten (6,0 poin) dan Medan (4,7 poin). Sementara itu, sebagian besar kota lainnya
mencatat penurunan IKK, terutama di Kota Makassar (20,5 poin), diikuti Pontianak (11,0 poin) dan Pangkal Pinang (10,3 poin). (yun/*)