KABARBURSA.COM – PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) melaporkan pemberian jaminan perusahaan (corporate guarantee) untuk anak perusahaannya, PT Winpan Offshore, kepada PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) atau Bank BCA. Transaksi ini dilakukan sebagai bagian dari persyaratan pemberian fasilitas pembiayaan oleh BBCA kepada PT Winpan Offshore.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Sekretaris Perusahaan WINS Nely Layanto mengatakan bahwa nilai jaminan maksimal mencapai USD3.304.800 atau USD3,30 juta. Transaksi berlangsung pada Kamis, 7 November 2024 lalu.
“Jaminan yang diberikan oleh PT Wintermar Offshore Marine Tbk kepada PT Winpan Offshore mencakup maksimal 51 persen dari total fasilitas pembiayaan senilai USD6.480.000 yang disediakan oleh BCA,” ungkap Nely, Senin, 11 November 2024.
PT Winpan Offshore, sebagai entitas anak dari PT Wintermar Offshore Marine Tbk, dikendalikan oleh perusahaan induknya. Dalam hal ini, terdapat keterkaitan personal di antara keduanya, di mana satu direktur yang sama menjabat di kedua perusahaan, serta Direktur Utama PT Wintermar Offshore Marine Tbk yang juga menjabat sebagai Komisaris di PT Winpan Offshore.
Pihak terkait dalam transaksi:
– PT Wintermar Offshore Marine Tbk sebagai pemberi jaminan.
– PT Bank Central Asia Tbk sebagai penerima jaminan.
– PT Winpan Offshore, yang merupakan pihak yang dijamin dalam transaksi ini dan anak perusahaan PT Wintermar Offshore Marine Tbk, dengan kepemilikan sebesar 51 persen.
Adapun sesuai dengan Pasal 6 Ayat (1) huruf e POJK 42/2020, transaksi pemberian jaminan kepada bank ini tidak memerlukan prosedur tambahan maupun penilaian dari Kantor Jasa Penilai Publik. Transaksi ini juga dinyatakan tidak mengandung benturan kepentingan.
“PT Wintermar Offshore Marine Tbk menegaskan bahwa seluruh informasi material telah disampaikan secara transparan dan tidak ada informasi yang menyesatkan,” tegas Nely.
Aksi Korporasi WINS Lainnya
PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) mengumumkan pembayaran dividen interim untuk tahun buku 2024 dengan total nilai Rp34.918.696.456 atau Rp34,91 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi, direksi WINS menjelaskan dividen interim yang diumumkan oleh PT Wintermar Offshore Marine Tbk adalah sebesar Rp8 per saham, yang mencakup 4.364.837.057 saham yang beredar.
“Pembayaran dividen ini didasarkan pada laporan keuangan perseroan yang ditutup pada 30 September 2024, menunjukkan kinerja keuangan yang solid dan laba komprehensif yang cukup untuk mendukung distribusi ini,” ujar manajemen berdasarkan keterangannya, Senin, 28 Oktober 2024.
Adapun keputusan ini diambil berdasarkan hasil rapat direksi yang diselenggarakan pada 23 Oktober 2024 dan disetujui oleh dewan komisaris pada 25 Oktober 2024. Pembagian dividen ini menjadi kabar baik bagi para pemegang saham, mencerminkan kesehatan finansial WINS dan komitmennya dalam memberikan imbal hasil kepada pemegang saham.
Berikut adalah jadwal penting terkait pembayaran dividen interim:
– Akhir Perdagangan Saham dengan Hak Dividen (Cum Dividen):
– Pasar Reguler dan Negosiasi: 5 November 2024
– Pasar Tunai: 7 November 2024
– Awal Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen (Ex Dividen):
– Pasar Reguler dan Negosiasi: 6 November 2024
– Pasar Tunai: 8 November 2024
– Tanggal Daftar Pemegang Saham yang Berhak Menerima Dividen (Recording Date): 7 November 2024
– Tanggal Pembayaran Dividen Tunai Interim: 21 November 2024
Kinerja Keuangan WINS
WINS, telah melaporkan kinerja keuangannya di kuartal ketiga tahun 2024. Diketahui, kinerja solidnya diakui berasal dari segmen owned vessel atau kapal milik.
WINS mencatatkan laba bersih sebesar USD6,3 juta, meningkat signifikan sebesar 264 persen secara tahunan (yoy) namun turun 44 persen secara kuartalan (qoq). Meski terjadi penurunan laba bersih dibandingkan kuartal kedua, pencapaian pada kuartal III masih sesuai dengan ekspektasi pasar.
Mengutip data Stockbit, Senin, 28 Oktober 2024, laba bersih yang dicatatkan WINS untuk periode sembilan bulan pertama tahun 2024 mencapai USD19,7 juta, tumbuh luar biasa sebesar 605 persen yoy, yang sudah mencapai 70,5 persen dari estimasi laba bersih tahunan.
Peningkatan laba pada kuartal III 2024 ini didorong oleh kenaikan pendapatan secara keseluruhan sebesar 17 persen kuartalan dan 16 persen yoy. Kinerja yang baik ini sebagian besar berasal dari segmen Owned Vessel (kapal milik), yang mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 35 persen qoq dan 30 persen yoy.
Salah satu faktor pendorong utama adalah kenaikan rata-rata tarif angkut (charter rate), yang berhasil mendorong peningkatan margin laba di segmen tersebut.
Namun, segmen lain mengalami penurunan, di mana pendapatan dari segmen Chartered Vessel turun 10 persen qoq dan 17 persen yoy, sementara pendapatan dari kategori Others turun 40 persen qoq dan 12 persen yoy.
Penurunan laba bersih sebesar 44 persen qoq pada triwulan III 2024 lebih disebabkan oleh tingginya basis laba pada kuartal II 2024.
Pada kuartal sebelumnya, WINS mencatatkan pendapatan tidak berulang sebesar USD17,4 juta dari penjualan tiga unit kapal jenis Platform Supply Vessel (PSV), Anchor Handling Tug (AHT), dan Fast Utility Vessel (FUV).
Meski laba bersih turun, laba usaha WINS pada level operasional justru menunjukkan kinerja yang solid dengan peningkatan sebesar 99 persen qoq dan 119 persen yoy, mencapai USD6 juta pada kuartal III 2024. (*)