Pasar Panik! Ancaman Tutup Selat Hormuz Guncang IHSG dan Rupiah
Konflik AS-Iran tekan IHSG, lonjakan harga minyak picu inflasi dan pelemahan Rupiah. Investor waspada koreksi indeks dan risiko ekonomi.
Terbit 24 Jun 2025 • Jurnalis Citra Dara Vresti Trisna

KABARBURSA.COM - Ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran kembali meningkat setelah serangan militer AS ke fasilitas nuklir Iran. Dentuman serangan AS tidak hanya terdengar di Iran, tapi juga sampai ke pasar energi global. Serangan Trump ke Iran berdampak terhadap lonjakan harga minyak mentah, nilai aset berisiko melemah, dan sentimen “flight to safety” mulai mendominasi.
Dengan posisi Indonesia sebagai negara net-importir energi, gejolak ini membawa konsekuensi nyata, yakni tekanan pada Rupiah, inflasi, hingga potensi koreksi tajam di pasar saham domestik.
Analis pasar modal sekaligus pendiri Traderindo Wahyu Laksono menilai, risiko penutupan Selat Hormuz berpotensi menjadi katalis negatif yang tidak bisa diabaikan.
Ingin Akses Lengkap Analisa Ini?
Anda sedang membaca bagian pembuka dari laporan analisis eksklusif. Untuk mendapatkan insight penuh, termasuk data penting dan proyeksi pasar. Ayo, segera upgrade ke Investor Pro sekarang juga.
Buka Akses PremiumTermasuk majalah bulanan, webinar eksklusif, dan forum diskusi bersama analis.