KABARBURSA.COM - Pemulihan harga Bitcoin baru-baru ini telah memicu perdebatan di kalangan investor dan analis. Beberapa percaya ini adalah awal dari fase bullish baru, sementara yang lain berhati-hati bahwa ini mungkin hanya kenaikan sementara, yang dikenal sebagai dead-cat bounce. Memeriksa pasar berjangka Bitcoin dapat memberikan petunjuk berharga tentang masalah ini.
Bitcoinist melaporkan, analisis terbaru dari CryptoQuant menunjukkan bahwa pasar berjangka atau futures Bitcoin tidak menunjukkan tanda-tanda overheating. Salah satu metrik kunci yang digunakan untuk mengukur sentimen pasar adalah tingkat pendanaan (funding rate).
Indikator ini melacak biaya periodik yang dibayar trader di pasar derivatif satu sama lain. Ketika tingkat pendanaan positif, pemegang kontrak panjang membayar premi kepada penjual short, menunjukkan sentimen pasar yang bullish.
Sebaliknya, tingkat pendanaan negatif menunjukkan pandangan bearish, karena penjual short membayar pemegang kontrak long.
Selama setahun terakhir, tingkat pendanaan Bitcoin umumnya tetap positif, mencerminkan sentimen bullish di kalangan investor. Ini sejalan dengan reli Bitcoin dalam beberapa bulan terakhir.
Namun, secara historis, tingkat pendanaan yang sangat positif sering kali mendahului koreksi harga. Pola ini terjadi karena kecenderungan pasar untuk bergerak berlawanan dengan sentimen yang berlaku ketika sentimen tersebut menjadi terlalu bullish.
jelas bahwa meskipun tingkat pendanaan positif, itu belum mencapai level yang sangat tinggi yang terlihat selama puncak pasar sebelumnya. Misalnya, selama harga tertinggi sepanjang masa (ATH) Bitcoin pada bulan Maret, tingkat pendanaan meningkat secara signifikan.
Peningkatan serupa terlihat pada Maret dan November 2021 sebelum koreksi besar terjadi, menunjukkan bahwa tingkat pendanaan yang sangat tinggi bisa menjadi indikator bearish.
Saat ini, SMA 7 hari tingkat pendanaan berada di sekitar 0,45 persen, jauh lebih rendah daripada level 3 hingga 4 persen yang diamati selama ATH Bitcoin pada bulan Maret. Moderasi ini menunjukkan bahwa meskipun pemulihan harga baru-baru ini, sentimen pasar belum menjadi terlalu bullish.
Tingkat pendanaan yang relatif stabil di tengah pemulihan Bitcoin melampaui level USD70.000 menunjukkan bahwa sentimen belum terlalu panas. Dalam contoh sebelumnya dari dead-cat bounce, tingkat pendanaan jauh lebih tinggi.
Misalnya, pada Maret 2021, tingkat mendekati 3 persen sebelum terjadi koreksi ke USD30.000. Demikian pula, pada November 2021, tingkat pendanaan berada di antara 0,7 dan 0,8 persen sebelum bear market 2022 terjadi.
Situasi saat ini, dengan tingkat pendanaan sekitar 0,45 persen, menunjukkan bahwa pasar berhati-hati optimis tetapi tidak terlalu euforia. Keseimbangan ini dapat mengindikasikan tren harga yang lebih sehat dan berkelanjutan untuk Bitcoin, daripada rebound sementara yang diikuti oleh penurunan tajam lainnya. Mari kita saksikan.