KABARBURSA.COM - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, transaksi penggunaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) oleh masyarakat meningkat lima kali lipat selama Lebaran Idulfitri 1445 H.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi menyebut SPKLU pada rest area KM 57A memiliki transaksi tertinggi pada periode Lebaran.
"Pada kategori SPKLU rest area, SPKLU rest area KM 57A memiliki transaksi sebesar 1.323 KWh. Non rest area, SPKLU UID Jakarta Raya mencapai sebesar 4.632 KWh," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis, 11 April 2024.
Adapun PT PLN telah menyiapkan total 1.299 unit SPKLU. Sebanyak 879 unit di antaranya berlokasi di jalur mudik.
Artinya, kata Agus, pengguna kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) selama libur Lebaran meningkat sesuai dengan prediksi Kementerian Perhubungan. Sekitar 4.000 EV akan berpartisipasi dalam mudik tahun ini.
"Berdasarkan realisasi hingga 7 April 2024, sudah terdapat lebih dari 2.500 pengguna EV yang melakukan mudik dan akan terus bertambah, ujar dia.
Sementara itu, Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pemerintah telah menyiapkan SPKLU di jalur-jalur mudik dari Merak sampai Banyuwangi dan Bakauheni sampai Palembang. Rata-rata jarak antar SPKLU sekitar 23 km, sehingga sangat aman untuk mudik menggunakan kendaraan listrik.
Tidak hanya itu, pemerintah juga telah menyiapkan 1.839 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan 9.771 unit Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) bagi kendaraan listrik roda dua.
"Untuk lokasi SPKLU, SPBKLU dan SPLU dapat diakses melalui menu Electric Vehicle pada Aplikasi PLN Mobile. Dan semuanya untuk kemudahan pengguna EV dapat berkendara dengan nyaman," tambah Darmawan.