KABARBURSA.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno angkat bicara terkait mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dari kepala dan wakil kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Sandiaga mengaku mendapat banyak pertanyaan di World City Summit di Singapura, perihal mundurnya Bambang dan Dhony. Hal ini mencerminkan besarnya perhatian dan kekhawatiran komunitas internasional terhadap stabilitas politik dan kepemimpinan di Indonesia.
"Kami kemarin mendapatkan banyak pertanyaan yang sama di World City Summit di Singapura," kata dia kepada awak media di Gedung DPR, Rabu, 5 Juni 2024.
Sandiaga menjelaskan bahwa ia berusaha memberikan penjelasan yang komprehensif dan menenangkan kepada para penanya, memastikan bahwa transisi kepemimpinan ini akan ditangani dengan baik dan tidak akan mengganggu jalannya program-program yang telah direncanakan. Ia juga menekankan komitmen pemerintah untuk menjaga stabilitas dan kesinambungan kebijakan demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
"Situasi ini memang menantang, tetapi kami yakin dapat mengatasinya dengan kerja sama dan koordinasi yang baik antara semua pihak terkait. Kami akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa kepercayaan dari masyarakat dan komunitas internasional tetap terjaga," tambah Sandiaga.
Sandiaga lantas menjawab mundurnya dua orang petinggi di IKN itu merupakan upaya pemerintah untuk mempercepat pembangunan IKN, terutama dari segi infrastruktur.
Lebih lanjut, mantan wakil gubernur Jakarta itu yakin jika Plt (Pelaksana Tugas) Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimoeljono dan Plt Wakil Kepala Otorita IKN, Raja Juli Antoni, bisa mempercepat pembangunan di IKN.
"Oleh karena itu pak Basuki yang betul-betul berwenang untuk percepat kontruksi dan Raja Juli yang kita harapkan percepat masalah tanah masalah lahannya ini juga bergerak lebih cepat ke depan," tutur Sandiaga.
Sandiaga kemudian bicara mengenai tentang pembangunan sektor pariwisata di IKN. Dia menyatakan Kemenparekraf pariwisata di IKN tetap mengusung konsep yang dekat alam.
"Mengenai pariwisata IKN sendiri tetap akan mengusung konsep pariwisata yang dekat dengan alam, bukan resort yang besar, tapi menyatu dengan alam ke aspek keberlanjutan lingkungan dengan konsep green forest city, tandas dia.
Sebelumnya, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Bambang Susantono dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Dhony Rahajoe mengundurkan diri dari jabatannya. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Senin, 3 Juni 2024. “Pak Presiden menerima surat pengunduran diri dari Bapak Bambang Susantono ,” kata Pratikno.
Untuk sementara kedua jabatan tinggi Ibu Kota Nusantara tersebut akan dipegang oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono sebagai Plt (Pelaksana Tugas) Kepala Otorita IKN dan Wakil Kepala Otorita IKN yakni Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni. “Saya dan Pak Raja dipanggil untuk diberi tugas sebagai plt Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN,” kata Basuki.
Basuki menilai, tugasnya dan Raja Juli di pucuk Otorita IKN tidak jauh berbeda dengan tugas yang sebelumnya dilaksanakan Bambang dan Dhony. “Tugas Plt ini sama seperti tugas Kepala dan Wakil Kepala definitif sampai ditunjuknya lagi kepala dan Wakil Kepala definitif sesuai dengan perundang-undangan,” ungkap Basuki.
Basuki menjelaskan, fokus tugasnya adalah mempercepat pelaksanaan program pembangunan IKN.Dia dan Raja Juli diminta untuk mempercepat pelaksanaan program yang sesuai dengan urban design dengan konsep Negara Nusa Rimba.
Ada dua isu utama yang menjadi perhatian, yakni permasalahan tanah dan investasi. Hal ini pula yang membuat Raja Juli, yang berhubungan dengan urusan pertanahan, ditunjuk sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN.
Menurut Basuki, pihaknya akan segera memutuskan status tanah di IKN, apakah akan dijual, disewakan, atau dijadikan kerjasama dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Hal ini dilakukan agar investor tidak lagi ragu untuk segera masuk ke IKN.
“Kami berdua akan segera memutuskan status tanah di IKN ini, apakah dijual, disewa, atau KPBU? Kami ingin mempercepat itu, sehingga para investor tidak ragu-ragu lagi untuk melakukan investasinya,” papar Basuki.
Lebih lanjut, Basuki menekankan bahwa dirinya dan Raja Juli juga akan memperjelas status tanah di IKN.Hal ini penting dilakukan agar investasi yang dilakukan investor memiliki kejelasan status hukum yang lebih baik, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan dan minat investor terhadap proyek-proyek pembangunan di IKN.
“Kami akan memastikan bahwa status tanah di IKN jelas dan transparan, sehingga para investor dapat melakukan investasi dengan tenang dan tanpa keraguan,” ujarnya.
Lanjut Basuki, dirinya bersama Raja Juli juga ditugaskan untuk mempersiapkan Pemerintah Daerah Khusus (Pemdasus) Ibu Kota Negara (IKN).
Hal ini dilakukan karena Keputusan Presiden (Keppres) yang menjadi landasan hukum IKN sebagai ibu kota baru Indonesia akan segera diumumkan oleh Presiden Joko Widodo.
“Selain itu, sesuai dengan Keppres IKN, kami juga bertugas mempersiapkan embrio dari Pemdasus IKN. Setelah Keppres tersebut ditandatangani oleh Bapak Presiden, maka embrio Pemdasus IKN akan segera terbentuk,” jelas Basuki.
Basuki juga menegaskan bahwa Otorita IKN tidak otomatis menjadi Pemdasus karena tugas utama Otorita adalah mempercepat pembangunan IKN.
“Pemdasus nanti akan disiapkan tersendiri, mungkin oleh satuan tugas atau taskforce yang bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri),” jelas menteri Basuki.
Dalam proses pembentukan Pemdasus IKN, berbagai aspek akan dipertimbangkan untuk memastikan bahwa pemerintahan baru ini dapat berjalan efektif dan efisien.
Langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk mengkoordinasikan upaya antara Otorita IKN dan instansi terkait, sehingga tujuan pembangunan IKN sebagai ibu kota baru Indonesia dapat tercapai dengan baik. (yog/*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.