KABARBURSA.COM - PLN memastikan bakal mengawal kelistrikan hingga pemilu 2024 tuntas. Sejumlah personal akan bersiaga di lokasi-lokasi selama satu bulan untuk mengamankan kelistrikan pada tahapan rekapitulasi.
"Jadi kita sama dengan petugas pemilu, kalau mereka rekapitulasi di dalam maka PLN siaga di gardu listriknya untuk memastikan listriknya andal selama tahap rekapitulasi," ujar General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran dalam keterangan yang diterima Kabar Bursa, Minggu, 18 Februari 2024.
Dalam tahap rekapitulasi tingkat Kecamatan, sebanyak 60 lokasi menjadi pantauan di wilayah kerja PLN UID Jakarta Raya terdiri dari kantor kecamatan, gelanggang olahraga, sekolah, aula ataupun lokasi lain yang ditunjuk di tiap kecamatan.
Lasiran menjelaskan bahwa gudang logistik KPU Kecamatan masuk dalam lokasi vital Pemilu 2024 yang masih terus dipantau pasokan listriknya.
"Kami telah menyiapkan peralatan tambahan untuk gudang-gudang logistik KPU tersebut, seperti automatic change over sebagai alat pemindah pasokan listrik otomatis," ucap Lasiran.
Gudang logistik KPU merupakan tempat penyimpanan dan pendistribusian kotak dan surat suara sebelum Pemilu 2024 serta tempat pengumpulan kembali kotak dan surat suara setelah pemilu serentak dilaksanakan, untuk selanjutnya dilakukan verifikasi dan rekapitulasi surat suara.
Untuk memastikan keandalan pasokan listrik di gudang logistik KPU, PLN UID Jakarta Raya menyiagakan sejumlah personel PLN untuk mengecek pasokan listrik secara berkala ke lokasi-lokasi vital tersebut.
"PLN telah berkomitmen untuk memastikan rangkaian pemilu ini berjalan dengan lancar. Kami telah berkoordinasi KPU, Bawaslu, MK, hingga Kecamatan dan Kelurahan mulai dari sebelum pemilu hingga penghitungan akhir nanti, agar suplai listrik ke lokasi-lokasi vital andal dan terjamin,” ungkap Lasiran.
Untuk rekapitulasi tingkat Kota, PLN juga akan bersiaga di lokasi untuk memastikan keandalan listriknya. Tempat pantauannya antara lain KPUD, Bawaslu kota, serta tempat lain yang ditunjuk.(yoga/carl).