INFOGRAFIS Money Illusion

KABARBURSA.COM - Kenaikan gaji kerap dianggap sebagai tanda meningkatnya kesejahteraan, namun dalam banyak kasus hal ini bisa menipu jika tidak diimbangi dengan pemahaman tentang inflasi—fenomena ini dikenal sebagai money illusion. Diperkenalkan oleh ekonom Irving Fisher, money illusion menggambarkan kondisi di mana pendapatan naik secara nominal, namun daya beli justru menurun akibat harga-harga kebutuhan pokok yang meningkat lebih cepat. Di Indonesia, misalnya, meski gaji naik 10 persen, inflasi sebesar 12 persen tetap membuat masyarakat "lebih miskin" secara riil. Banyak pekerja merasa lebih kaya secara angka, padahal secara kasat mata pengeluaran makin memberatkan. Fenomena ini menegaskan pentingnya memahami nilai riil uang dan perlunya strategi keuangan yang mampu mengalahkan inflasi, seperti investasi pada aset yang tumbuh secara konsisten.