Logo
>

Bos Keuangan JSMR lagi Borong Saham: Jadi Punya 289 Lembar

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Bos Keuangan JSMR lagi Borong Saham: Jadi Punya 289 Lembar

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Direktur PT Jasa Marga Tbk (JSMR) Pramitha Wulanjani, meningkatkan kepemilikan sahamnya pada 19 dan 20 November 2024.

    Corporate Secretary JSMR Nixon Sitorus, Pramitha Wulanjani tercatat membeli 69.100 lembar saham JSMR dengan harga antara Rp4.520 hingga Rp4.560 per saham. Melalui keterangan tertulis yang disampaikan di Jakarta, Jumat 22 November 2024.

    Sebagai catatan, pada 15 November 2024, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Pramitha Wulanjani juga telah membeli 170.000 lembar saham JSMR di harga yang sama, yakni Rp4.560 per saham.

    Menurutnya, transaksi ini bertujuan untuk investasi melalui kepemilikan saham langsung.

    Setelah transaksi ini, total kepemilikan saham Pramitha Wulanjani di JSMR meningkat menjadi 289.100 lembar saham atau setara dengan 0,00398 persen. Sebelumnya, ia memiliki 220.000 lembar saham yang setara dengan 0,00303 persen.

    Kenaikan Laba Bruto

    PT Jasa Marga Tbk (Persero) mencatatkan lonjakan pendapatan menjadi Rp20,36 triliun hingga 30 September 2024, naik signifikan dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp14,08 triliun.

    Dalam laporan keuangan yang dirilis Kamis, perseroan mengungkapkan beban meningkat tajam menjadi Rp12,23 triliun dari sebelumnya Rp7,96 triliun. Hal ini berkontribusi pada kenaikan laba bruto menjadi Rp8,12 triliun, dibandingkan Rp6,11 triliun di tahun lalu.

    Kendati demikian, laba usaha perseroan mengalami penurunan menjadi Rp6,78 triliun dari Rp9,06 triliun. Penurunan ini terutama disebabkan oleh absennya keuntungan dari penilaian nilai wajar investasi asosiasi yang pada periode tahun sebelumnya menyumbang Rp4,01 triliun. Selain itu, tidak adanya keuntungan dari pembelian diskon, yang tahun lalu menyumbang Rp1,05 triliun, turut menekan laba usaha.

    Laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga turun menjadi Rp3,30 triliun dari Rp5,97 triliun di periode sama tahun sebelumnya.

    Di sisi liabilitas, Jasa Marga mencatat kenaikan menjadi Rp95,69 triliun per 30 September 2024, dibandingkan Rp90,40 triliun per 31 Desember 2023. Sementara itu, total aset juga menunjukkan peningkatan signifikan menjadi Rp151,76 triliun dari Rp129,31 triliun pada akhir 2023.

    Catatan Total Aset

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk berhasil membukukan total aset mencapai Rp133 triliun pada semester pertama tahun 2024. Angka ini mencatat kenaikan sebesar 28,3 persen dari posisi Rp104 triliun pada tahun 2020, dengan rata-rata pertumbuhan 6,4 persen per tahun.

    Kepala Corporate Communication dan Community Development Group Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan peningkatan aset selama periode 2020 hingga 2024 mencerminkan upaya perseroan dalam memperluas jaringan jalan tol di Indonesia, sejalan dengan visi perusahaan yang berfokus pada pengembangan infrastruktur jalan tol.

    Pertumbuhan aset yang stabil setiap tahun, menurut Lisye, juga menunjukkan kinerja keuangan yang solid, memungkinkan Jasa Marga untuk terus mendanai aktivitas bisnisnya. “Pergerakan aset Jasa Marga dari tahun 2020 hingga semester pertama 2024 dipengaruhi oleh akuisisi saham PT Lintas Marga Jawa (LMJ) oleh PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT). Ini merupakan bagian dari strategi memperkuat portofolio di Jalan Tol Trans Jawa, serta dimulainya konstruksi jalan tol baru seperti Jalan Tol Japek II Selatan dan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen,” kata Lisye dalam pernyataan tertulis, Sabtu, 28 September 2024.

    Selain itu, pertumbuhan aset juga dibarengi dengan peningkatan ekuitas perusahaan, yang naik dari Rp23,186 triliun pada tahun 2020 menjadi Rp41,7 triliun di tahun 2024. Capaian ini, menurut Lisye, membuktikan bahwa kinerja Jasa Marga terus positif dan meningkat.

    Ia menambahkan, meski dihadapkan pada tantangan ekonomi global seperti pandemi COVID-19, Jasa Marga tetap mampu mempertahankan momentum pertumbuhannya. Hal ini menunjukkan ketahanan perusahaan dalam menghadapi tekanan ekonomi, sekaligus kemampuannya untuk terus memberikan nilai tambah bagi pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan.

    Prospek Jasa Marga

    Meski terdapat kekhawatiran terhadap penundaan pembayaran divestasi 35 persen saham PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), sejumlah analis tetap optimistis terhadap kinerja saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR). Perseroan ini tengah mempersiapkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar hari ini, Rabu, 18 September 2024, dengan agenda utama persetujuan aksi equity financing di JTT.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.