KABARBURSA.COM - Wakil Ketua Bidang IV Forum Digital (Fordigi) BUMN, Munadi Herlambang, menyatakan bahwa Generasi Z (Gen Z) sangat menghargai keseimbangan antara kehidupan dan pekerjaan (work life balance).
Menurutnya, saat ini Gen Z dan milenial lebih tertarik pada pekerjaan yang menawarkan jam kerja fleksibel.
"Di masa depan, para pekerja akan semakin mengharapkan transparansi, kesetaraan, dan fleksibilitas dalam pekerjaan mereka. Saya tahu bahwa teman-teman milenial dan Gen Z sangat memerlukan fleksibilitas kerja," kata Munadi saat berbicara di acara Future of Work Summit di Kuningan City, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2024.
Menurut Munadi, kemajuan teknologi saat ini juga menyebabkan perubahan dalam struktur ketenagakerjaan, di mana banyak pekerja formal beralih menjadi pekerja informal.
Ia mengungkapkan bahwa jumlah pekerja di sektor informal di Indonesia meningkat sebesar 30 persen.
"Ini cukup menggembirakan karena membantu mengurangi angka pengangguran di Indonesia," ujarnya.
Meski begitu, Munadi mencatat bahwa banyak pekerja informal masih mengalami kesulitan dalam mengakses jaminan sosial seperti BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
Ia mendesak pemerintah untuk mendukung kesejahteraan pekerja informal dengan mempermudah akses terhadap BPJS.
"Tentunya, ini harus selaras dengan visi dan misi negara kita. Semua pekerja harus dijamin secara sosial dan kesehatan," tuturnya.
Lebih lanjut, Munadi berharap bahwa acara Future of Work Summit ini dapat melahirkan talenta-talenta digital di Indonesia.
"Tidak hanya sektor swasta, pemerintah juga membutuhkan talenta digital ini," pungkasnya.
Free Applcation sedang Tren di Gen Z, Gaji Selangit
Daftar aplikasi freelance saat ini semakin banyak, bahkan telah menjadi tren di kalangan generasi milenial (Generasi Z). Sebab, lewat aplikasi ini seseorang bisa mendapatkan penghasilan atau gaji tanpa harus bekerja di kantoran (bekerja dari rumah).
Freelance merupakan salah satu pekerjaan yang menarik dan diminati pada saat ini. Pekerjaan freelance memiliki waktu dan tempat yang cukup fleksibel, sehingga dapat dikerjakan kapan dan di mana saja. Selain itu, pekerjaan freelance juga berbasis proyek, sehingga dapat disesuaikan dengan minat dan bakat yang dimiliki.
Tetapi, tidak semua aplikasi freelance itu baik. Tetap ada peluang penipuan di sana. Karena itu, di bawah ini ada beberapa rekomendasi aplikasi freelance yang bisa kamu gunakan.
Aplikasi Fastwork
Fastwork adalah salah satu aplikasi freelance yang sudah lama hadir di Indonesia. Setiap bulannya, aplikasi ini mencatat ribuan transasi dengan lebih dari 50.000 pengguna terdaftar.
Fastwork menawarkan proyek dari berbagai bidang, seperti penulisan, pemasaran, desain grafis, hingga pemrograman. Untuk sallary, diberikan melalui kartu kredit dan transfer bank.
Jika dilihat dari web resminya, fastwork.id, dijabarkan beberapa ketentuan penggunaan, mulai dari definisi, ketentuan umum, penggunaan platform, jaminan pemberi kerja, hak perusahaan, kebijakan privasi, hingga penyelesaian sengketa antara freelancer dengan pemberi kerja, ganti rugi, dan lainnya.
Di poin penyelesaian sengketa, ada dua klausul yang wajib dibaca. Pertama, perusahaan mendorong pemberi kerja dan freelancer untuk menyelesaikan konflik dengan melakukan negosiasi melalui platform. Jika konflik berlanjut, pengguna dapat meminta bantuan dari perusahaan melalui saluran kontak di platform.
Kedua, jika freelancer tidak dapat mengirimkan pekerjaan tepat waktu, ia kan menerima keluhan dari pemberi kerja yang dapat mempengaruhi skor keseluruhan dan ulasan freelancer.
Lalu, di poin ganti rugi dijabarkan, pengguna setuju untuk mengganti kerugian dan membebaskan perusahan dari semua biaya hukuman, klaim, kompensasi, kerugian, kerusakan, atau hutang yang timbul dari pelanggaran pengguna terhadap syarat dan ketentuan atau aktivitas ilegal melalui platform.
TikTok
TikTok sering dijadikan aplikasi untuk mengunggah konten video marketing campaign. Ketika kamu sudah memiliki cukup banyak followers, pada aplikasi ini kamu memiliki kesempatan untuk dihubungi oleh brand guna menjalin kerja sama. Selain itu, TikTok juga dapat dijadikan aplikasi freelance dengan cara membagikan kode referral kepada teman atau orang-orang yang belum memiliki aplikasi TikTok.
Untuk dapat menjadi seorang freelancer di aplikasi ini, kamu tinggal menuliskan pekerjaan apa yang bisa kamu lakukan dengan menggunakan telepon seluler. Tapi sebelumnya, kamu harus banyak scrolling dan membaca penjelasan tentang freelance work yang baik dan cara untuk mendapatkannya.
Aplikasi Upwork
Upwork dikenal sebagai salah satu aplikasi freelance terbesar yang menyediakan berbagai proyek, seperti penulisan, desain, keuangan, dan pemrograman. Aplikasi ini memudahkan pengguna untuk memasarkan keahlian mereka kepada klien di seluruh dunia. Pembayaran di Upwork bisa dihitung per jam atau per proyek, dengan metode pembayaran melalui Paypal dan transfer kawat.
Untuk langkah tepat memulai karier di Upwork, kamu bisa membuat profil yang mencakup tentang pengalaman, portofolio, dan keahlian. Dengan begitu, kamu dapat membangun citra profesional yang meyakinkan untuk klien potensial.
Upwork juga memungkinkam kamu menambahkan rincian mengenai keterampilan teknis yang kamu kuasai, tingkat penguasaan dalam bahasa asing, serta tools atau perangkat lunak yang kamu gunakan. Portofolio merupakan bagian penting dalam profilmu, karena di sini kita dapat memamerkan contoh-contoh pekerjaan terbaik yang menggambarkan kualitas kerja kepada calon klien.
Tidak hanya itu, Upwork juga menyediakan alat komunikasi, sistem pembayaran, dan pengelolaan proyek yang memungkinkan klien dan freelancer bekerja sama secara efisien. Setelah proyek selesai, klien dapat memberikan ulasan dan penilaian terhadap freelancer, yang berkontribusi pada reputasi dan rating freelancer tersebut di platform.
SnackVideo
SnackVideo, merupakan salah satu aplikasi freelance penghasil uang yang bisa kamu coba. Pada aplikasi ini, kamu hanya perlu menonton video-video yang ada pada aplikasi SnackVideo tersebut. Dari hasil menonton itu, kamu akan mendapatkan koin yang harus dikumpulkan. Koin yang telah dikumpulkan tersebut bisa ditukarkan menjadi uang lewat akun DANA.
Selain itu, sama seperti aplikasi TikTok, kamu bisa membagikan kode referral kepada teman atau orang-orang yang belum menggunakan aplikasi SnackVideo. Dengan begitu, kamu akan menambah saldo dengan cepat. (*)