KABARBURSA.COM - Setelah mengalami penurunan kemarin, harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) hari ini, Minggu (9/6), tetap stagnan tanpa perubahan.
Menurut situs Logam Mulia, harga satu gram emas Antam masih berada di Rp 1.328.000, sama dengan harga pada Sabtu (8/6).
Begitu pula dengan harga buyback emas Antam yang tetap sebesar Rp 1.210.000 per gram.
Berikut adalah harga emas batangan Antam dalam berbagai pecahan per Minggu (9/6) yang belum termasuk pajak:
- Harga emas 0,5 gram: Rp 714.000
- Harga emas 1 gram: Rp 1.328.000
- Harga emas 5 gram: Rp 6.415.000
- Harga emas 10 gram: Rp 12.775.000
- Harga emas 25 gram: Rp 31.812.000
- Harga emas 50 gram: Rp 63.545.000
- Harga emas 100 gram: Rp 127.012.000
- Harga emas 250 gram: Rp 317.265.000
- Harga emas 500 gram: Rp 634.320.000
- Harga emas 1.000 gram: Rp 1.268.600.000
Pada Juni 2024, harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencatat rekor tertinggi sepanjang masa, mencapai Rp1.366.000 per gram, naik Rp17.000 dibandingkan hari sebelumnya. Harga buyback atau pembelian kembali juga naik menjadi Rp1.248.000 per gram. Kenaikan harga ini mengikuti tren global yang juga menunjukkan peningkatan, dengan harga emas di pasar spot mencapai US$2.048,21 per troy ounce.
PT Aneka Tambang Tbk (Antam) terlibat dalam kasus besar terkait emas palsu, yang menjadi perhatian publik dan pihak berwenang. Kejaksaan Agung (Kejagung) menyelidiki kasus ini dan menemukan bahwa 109 ton emas yang terlibat adalah emas asli, namun diperoleh secara ilegal. Proses pemberian stempel merek Antam pada emas tersebut dilakukan tanpa prosedur resmi, melibatkan penambangan liar dan sumber luar negeri.
Kejagung mengidentifikasi bahwa keenam mantan karyawan Antam, termasuk mantan General Manager (GM) Unit Bisnis Pengelolaan dan Pemurnian Logam Mulia (UB PPLM), terlibat dalam tindakan ilegal ini. Meski kadar kemurnian emas tersebut sesuai standar, perolehannya melanggar hukum dan dianggap merugikan negara.
Antam, melalui pernyataan resmi, menegaskan bahwa produk emas yang dijual kepada masyarakat tetap terjamin keasliannya dan dilengkapi dengan sertifikat resmi. Perusahaan juga berkomitmen untuk terus memperbaiki dan mematuhi peraturan yang berlaku serta menyediakan saluran komunikasi bagi pelanggan untuk mengurangi kekhawatiran terkait produk mereka.
Harga emas dunia pada bulan Juni 2024 menunjukkan beberapa dinamika menarik. Menurut Capital Economics, harga emas mungkin telah mencapai puncaknya untuk tahun ini pada bulan April. Laporan tersebut mencatat bahwa harga emas diperkirakan akan menghadapi tekanan karena kebijakan suku bunga AS dan keputusan Federal Reserve
Pada awal Juni, terjadi tekanan kuat pada harga emas dan perak yang mengakibatkan penurunan harga. Sementara itu, beberapa analis memperkirakan harga emas akan mencapai rekor tertinggi baru pada paruh kedua tahun 2024, didorong oleh ketidakpastian ekonomi global dan permintaan yang terus meningkat dari investor.
Data dari Kitco menunjukkan bahwa emas mengalami fluktuasi harga sepanjang bulan Juni, dengan beberapa faktor seperti kebijakan moneter dan kondisi ekonomi global memainkan peran penting dalam pergerakan harga
Dengan latar belakang ini, penting bagi investor untuk memantau perkembangan ekonomi global dan kebijakan moneter yang dapat mempengaruhi harga emas di masa mendatang.
Sentimen positif terhadap emas Antam diperkirakan akan terus berlanjut, seiring dengan kekhawatiran inflasi dan ketegangan geopolitik yang membuat investor memilih aset yang lebih aman seperti emas.
Keterangan:
Logam Mulia Antam menjual emas dan perak batangan dalam berbagai ukuran berat (misalnya 1 gram, 2 gram, dan 500 gram). Harga per gram emas Antam bervariasi tergantung berat batangnya. Perbedaan harga ini disebabkan oleh biaya tambahan untuk pencetakan, sehingga harga per gram emas Antam batang kecil lebih mahal daripada batang yang lebih besar. Harga yang tercantum di sini adalah harga per gram emas batang 1 kilogram yang biasa dijadikan patokan oleh pelaku bisnis emas.
Bedakan Emas Asli dan Palsu
Berikut adalah beberapa cara untuk membedakan emas asli dan palsu:
- Cek Fisik Emas: Emas asli biasanya memiliki cap atau tanda yang menunjukkan kadar emas, seperti 10K, 18K, atau 24K. Tanda ini bisa ditemukan di permukaan emas batangan atau perhiasan.
- Menggosok Emas: Gosok emas dengan telapak tangan atau jari. Jika warna emas memudar atau berubah, besar kemungkinan emas tersebut palsu. Emas asli tidak akan kehilangan warnanya setelah digosok.
- Menggigit Emas: Emas asli adalah logam yang lunak. Gigit sedikit permukaannya, jika meninggalkan bekas gigitan, emas tersebut kemungkinan besar asli. Namun, perlu diingat bahwa beberapa logam lunak lainnya, seperti timah, juga bisa meninggalkan bekas gigitan.
- Tes Magnet: Emas adalah logam non-magnetis. Jika didekatkan dengan magnet, emas asli tidak akan tertarik atau menempel pada magnet tersebut.
- Goresan pada Keramik atau Kertas: Goreskan emas pada permukaan keramik atau kertas. Jika emas tidak meninggalkan bekas goresan, itu pertanda emas tersebut asli. Namun, metode ini bisa merusak permukaan emas.
- Uji Zat Asam: Metode ini sering digunakan oleh profesional. Teteskan sedikit asam nitrat pada emas. Jika terjadi reaksi perubahan warna, emas tersebut palsu. Emas asli tidak bereaksi terhadap asam.
- Cek Berat dan Ukuran: Emas asli memiliki berat dan densitas tertentu. Periksa berat emas dengan timbangan yang akurat dan bandingkan dengan ukuran standarnya. (*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.