KABARBURSA.COM - Harga emas keluaran Logam Mulia Antam 24 Karat, Rabu, 25 September 2024, kembali naik dari level tertinggi sepanjang sejarah.
Harga emas hari ini naik Rp20.000 per gram, berada di angka Rp1.463.000 per gram.
Mengutip dari situs resmi Logam Mulia Antam, satuan harga emas terkecil, 0,5 gram berada di angka Rp781.500. Sementara harga emas 10 gram dijual seharga Rp14.125.000, sedangkan ukuran emas terbesar, 1.000 gram atau 1 Kg seharga Rp1.403.600.000.
Jika ditarik dalam sepekan terakhir, pergerakan emas Antam terpantau bergerak di rentang Rp1.430.000 hingga Rp1.463.000 per gram. Sementara dalam sebulan terakhir, pergerakan berada di rentang Rp1.398.000 hingga Rp1.463.000.
Sementara harga buyback emas Antam juga naik Rp20.000 per gram atau berada di level Rp1.303.000 per gram.
Harga buyback adalah jika investor ingin menjual kembali emas maka Antam akan membelinya dengan harga tersebut.
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017, pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen. Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, 0,45 persen, harus menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) saat bertransaksi.
Berikut rincian harga emas Antam, Rabu, 25 September 2024:
- Harga emas 0,5 gram: Rp781.500
- Harga emas 1 gram: Rp1.463.000
- Harga emas 5 gram: Rp7.090.000
- Harga emas 10 gram: Rp14.125.000
- Harga emas 25 gram: Rp35.187.000
- Harga emas 50 gram: Rp70.295.000
- Harga emas 100 gram: Rp140.512.000
- Harga emas 250 gram: Rp351.015.000
- Harga emas 500 gram: Rp701.820.000
- Harga emas 1.000 gram: Rp1.403.600.000
Harga Emas Dunia
Harga emas dunia melonjak 1 persen, mencapai rekor tertinggi pada hari ini. Kenaikan ini didorong oleh meningkatnya ketegangan di Timur Tengah dan ekspektasi penurunan suku bunga di Amerika Serikat (AS).
Kondisi ini membuat emas semakin diminati sebagai aset safe haven oleh investor. Sepanjang 2024, harga emas telah naik hingga 28 persen.
Harga emas spot naik 1,1 persen menjadi USD2.656,38 per ons, setelah sebelumnya mencapai rekor di USD2.664 per ons. Kontrak berjangka emas AS juga melonjak 1 persen menjadi USD2.680 per ons.
Sejak awal 2024, harga emas terus meningkat signifikan, terutama karena kekhawatiran eskalasi konflik di Timur Tengah yang berpotensi berkembang menjadi perang besar.
“Lonjakan harga ini dipicu oleh ketakutan terhadap ketegangan di Timur Tengah, khususnya potensi aksi lebih lanjut dari Iran. Saya pikir kita akan terus melihat harga emas mencetak rekor baru,” ujar Bob Haberkorn, ahli strategi pasar senior di RJO Futures.
Haberkorn menambahkan, harga emas bisa melewati angka USD2.700 dalam waktu dekat, bahkan mungkin akhir pekan ini, jika situasi di Timur Tengah semakin memanas dan wacana pemangkasan suku bunga semakin kuat.
Ketegangan di kawasan tersebut meningkat setelah Israel menyerang sasaran Hizbullah di Lebanon selatan dan berjanji untuk terus melakukan tekanan militer. Kondisi ini turut berperan dalam mendorong harga emas ke level tertinggi.
Kenaikan harga emas juga dipengaruhi oleh kebijakan moneter longgar dari The Fed. Pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin minggu lalu membuat biaya peluang untuk memegang emas, yang tidak menghasilkan bunga, menjadi lebih rendah, sehingga daya tarik logam mulia ini meningkat.
Presiden Bank Sentral Chicago, Austan Goolsbee, mengatakan ada kemungkinan besar pemotongan suku bunga lebih lanjut di tahun mendatang. Saat ini, pelaku pasar menantikan pernyataan dari Ketua The Fed, Jerome Powell, serta data inflasi AS yang akan diumumkan akhir pekan ini.
Investor juga mencermati perkembangan di China, konsumen emas terbesar di dunia. Bank sentral China baru-baru ini meluncurkan paket stimulus terbesar sejak pandemi guna mendukung ekonominya.
Beberapa bank besar memperkirakan harga emas akan terus mencetak rekor hingga 2025, didorong oleh arus masuk besar ke dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) dan ekspektasi pemotongan suku bunga lebih lanjut dari bank sentral global.
Di sisi lain, harga logam mulia lainnya juga mengalami lonjakan. Perak naik 4,8 persen menjadi USD32,14 per ons, platinum melonjak 3,1 persen ke USD985,95 per ons, dan palladium bertambah 1,6 persen menjadi USD1.057,93 per ons.
Emas Digital
Emas telah lama menjadi salah satu instrumen investasi yang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Selain dikenal sebagai aset safe haven, emas juga menjadi pilihan menarik karena harganya cenderung stabil dan bertahan dalam jangka panjang.
Namun, dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi, kini masyarakat dapat berinvestasi emas dengan cara yang lebih praktis melalui emas digital.
Hari ini, 19 September 2024, harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung tercatat mengalami penurunan sebesar Rp10.000 per gram, menjadi Rp1.430.000. Meski demikian, investasi emas tetap menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan instrumen yang relatif aman. Bagi Anda yang baru ingin memulai investasi, emas digital bisa menjadi opsi menarik.
Apa Itu Emas Digital?
Emas digital adalah bentuk investasi emas yang memungkinkan investor membeli dan menyimpan emas tanpa perlu memegang fisik emas itu sendiri. Dengan emas digital, investor dapat bertransaksi secara online, baik melalui aplikasi maupun platform digital, untuk membeli emas dalam jumlah kecil hingga besar. Emas digital ini bisa dibeli kapan saja dan di mana saja, membuatnya sangat praktis dan efisien bagi investor yang memiliki mobilitas tinggi.
Keuntungan Berinvestasi Emas Digital
Ada beberapa keuntungan berinvestasi emas digital, di antaranya:
- Modal Terjangkau
Salah satu keunggulan emas digital adalah kemudahan membeli emas dengan modal kecil. Tidak seperti membeli emas fisik yang mungkin memerlukan dana besar, dengan emas digital, Anda dapat membeli emas mulai dari beberapa miligram atau bahkan gram sesuai dengan anggaran yang dimiliki.
- Kemudahan Transaksi
Emas digital memungkinkan investor melakukan transaksi kapan saja secara online. Proses ini menghemat waktu dan tenaga karena tidak perlu datang langsung ke toko fisik.
- Keamanan
Emas yang dibeli secara digital disimpan secara aman oleh penyedia platform. Anda tidak perlu khawatir mengenai risiko kehilangan atau pencurian yang mungkin terjadi pada emas fisik.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan
Meskipun emas digital menawarkan kemudahan dan fleksibilitas, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum memulai investasi ini:
1. Cek Perizinan di Bappebti
Sebelum berinvestasi, pastikan perusahaan penyelenggara investasi emas digital memiliki izin resmi dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Izin ini penting untuk memastikan bahwa perusahaan tersebut beroperasi secara legal dan diawasi oleh pemerintah. Anda dapat mengecek daftar perusahaan yang telah memiliki izin di situs resmi Bappebti: bappebti.go.id/pedagang_emas.Beberapa kriteria perusahaan yang berhak mendapatkan izin dari Bappebti antara lain:
- Berbadan hukum perseroan terbatas (PT).
- Memiliki sistem dan mekanisme transaksi fisik emas digital.
- Memiliki modal awal sebesar Rp20 miliar dan mampu mempertahankan modal akhir minimal Rp16 miliar.
- Pedagang fisik emas digital wajib menempatkan sejumlah emas pada tempat penyimpanan yang terpercaya, dengan ketentuan 75persen emas fisik dan 25 persen dalam bentuk kas.
2. Cek Rekam Jejak Perusahaan
Setelah memastikan perizinan, langkah selanjutnya adalah menelusuri rekam jejak perusahaan. Cari tahu lebih lanjut tentang reputasi perusahaan melalui berbagai sumber, seperti pemberitaan di media massa atau ulasan pengguna di media sosial. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui bagaimana perusahaan tersebut menangani keluhan dan layanan kepada nasabahnya.
3. Tentukan Alokasi Dana yang Tepat
Berapa banyak dana yang sebaiknya diinvestasikan dalam emas digital? Jawabannya bergantung pada kondisi keuangan masing-masing individu. Namun, penting untuk tetap bijak dalam mengalokasikan aset, dan jangan lupa melakukan diversifikasi investasi. Emas, meski stabil, sebaiknya dikombinasikan dengan instrumen lain seperti saham, obligasi, atau reksa dana untuk memaksimalkan potensi keuntungan dan meminimalisir risiko.
Berinvestasi emas digital adalah pilihan yang cerdas, terutama bagi mereka yang ingin berinvestasi dengan modal kecil dan menikmati kemudahan transaksi online.
Namun, penting untuk berhati-hati dalam memilih platform investasi emas digital. Pastikan perusahaan penyedia layanan memiliki izin dari Bappebti dan memiliki rekam jejak yang baik. Selain itu, bijaklah dalam menentukan alokasi dana dan tetap diversifikasi portofolio untuk mencapai tujuan keuangan yang optimal.
Emas digital tidak hanya memberikan kemudahan, tetapi juga fleksibilitas bagi investor modern.
Jika Anda tertarik berinvestasi emas, mulailah dengan langkah yang tepat dan tetap cermat dalam memilih platform investasi.
Perhatikan betul langkah-langkah seperti yang disebutkan di atas agar tidak mengalami kerugian besar. Jadi, mau sekarang atau nanti, asalkan langkah-langkah di atas diikuti, tinggal terserah investornya saja. (*)