Juara Akhir Juli 2024, Reksa Dana Pendapatan Tetap

KABARBURSA.COM - Reksa dana pendapatan tetap kembali menjadi jawara pada periode 19-26 Juli 2024. Imbal hasilnya mencatatkan performa tertinggi dibandingkan reksa dana lainnya.

Data dari Infovesta Utama melaporkan bahwa dalam sepekan terakhir, return terbesar justru diraih oleh reksa dana pendapatan tetap dengan kisaran 0,11 persen. Ini diikuti oleh reksa dana pasar uang dengan indeks 0,09 persen, reksa dana campuran -0,06 persen, dan terakhir, reksa dana saham yang mencatat -0,14 persen.

Meskipun kembali memimpin, kenaikan imbal hasil reksa dana pendapatan tetap pekan ini tidak jauh berbeda dari pekan lalu, yakni sama-sama tumbuh 0,11 persen.

Perubahan signifikan terlihat pada reksa dana campuran dan reksa dana saham. Pekan lalu, reksa dana campuran masih mampu tumbuh 0,02 persen, kini justru minus 0,06 persen. Begitu pula dengan reksa dana saham yang sebelumnya hanya melemah 0,1 persen, kini koreksinya semakin dalam ke kisaran -0,14 persen.

Pergerakan reksa dana sepekan kemarin dipengaruhi oleh sentimen domestik, yakni data uang beredar (M2) pada Juni 2024 yang tumbuh 7,9 persen menjadi Rp 9,06 triliun. Kenaikan ini didorong oleh pertumbuhan penyaluran kredit dan aktiva luar negeri bersih.

Dari luar negeri, pergerakan ini dipengaruhi oleh keputusan Bank Sentral China yang memangkas dua suku bunga acuan dengan tenor 1 tahun dan 5 tahun. Selain itu, data ekonomi Amerika Serikat (AS) menunjukkan bahwa PDB Q2-2024 tumbuh sebesar 2,8 persen QoQ, melebihi ekspektasi pasar.

Data inflasi yang menjadi perhatian utama dari kawasan ini mencakup angka PMI bulan Juli dari China. Sementara itu, Australia akan mengumumkan data inflasi terbaru menjelang pertemuan kebijakan moneter bank sentral yang dijadwalkan pada 6 Agustus.

Di bursa Asia, Kospi Korea Selatan menguat sebesar 1,61 persen, sedangkan Kosdaq yang mencakup saham-saham kapitalisasi kecil naik 0,97 persen. S&P/ASX 200 di Australia juga menunjukkan performa positif dengan kenaikan 0,92 persen.

Indeks Tertimbang Taiwan mengalami rebound sebesar 1,17 persen, setelah terjun lebih dari 3 persen pada hari Jumat lalu. Pasar di pulau ini sempat ditutup pada hari Rabu dan Kamis akibat dampak topan.

Sementara itu, futures indeks Hang Seng Hong Kong tercatat pada 17.126, sedikit lebih rendah dari penutupan terakhir HSI yang berada di angka 17.021,31.

Pekan ini, perhatian Asia tertuju pada pertemuan kebijakan moneter Bank of Japan yang dimulai pada 30 Juli. Survei terhadap para ekonom memperkirakan bahwa bank sentral ini akan menaikkan suku bunga sebesar 10 basis poin, mencapai 0,1 persen.

Menurut catatan dari ING, prediksi yang lebih optimis menunjukkan bahwa bank tersebut mungkin akan menaikkan suku bunga hingga 15 basis poin. Selain itu, terdapat rencana untuk mengurangi program pembelian obligasi secara bersamaan.

Tips Cuan dari Reksa Dana

1. Tentukan Tujuan Investasi:

   • Jangka pendek: Jika ingin dana cepat cair, pilih reksa dana pasar uang.
   • Jangka menengah: Untuk tujuan seperti membeli rumah atau mobil dalam beberapa tahun ke depan, reksa dana pendapatan tetap bisa menjadi pilihan.
   • Jangka panjang: Jika tujuannya pensiun atau pendidikan anak, reksa dana saham atau campuran bisa memberikan potensi keuntungan yang lebih tinggi.

2. Pahami Profil Risiko:

   • Konservatif: Jika tidak toleran terhadap risiko, pilih reksa dana pasar uang atau pendapatan tetap.
   • Moderat: Jika ingin balance antara risiko dan return, reksa dana campuran bisa jadi pilihan.
   • Agresif: Jika berani mengambil risiko tinggi untuk potensi keuntungan yang lebih besar, reksa dana saham adalah pilihannya.

3. Pilih Manajer Investasi yang Tepat:

   • Rekam jejak: Lihat kinerja reksa dana yang dikelola sebelumnya.
   • Strategi investasi: Pahami bagaimana manajer investasi mengelola portofolio.
   • Biaya manajemen: Bandingkan biaya manajemen dengan reksa dana lain.

4. Diversifikasi Portofolio:

   • Jangan hanya berinvestasi pada satu jenis reksa dana.
   • Sebarkan investasi ke berbagai jenis reksa dana untuk mengurangi risiko.

5. Investasi Rutin:

   • Lakukan investasi secara rutin, misalnya setiap bulan, untuk memanfaatkan efek bunga berbunga.
   • Konsisten adalah kunci keberhasilan dalam berinvestasi.

6. Pantau Kinerja:

   • Pantau secara berkala kinerja reksa dana Anda.
   • Jika ada perubahan kondisi pasar atau tujuan investasi, lakukan rebalancing portofolio.

7. Jangan Terpengaruh Emosi:

   • Hindari membuat keputusan investasi berdasarkan emosi.
   • Tetap rasional dan ikuti rencana investasi yang telah dibuat.

8. Pelajari Terus:

   • Dunia investasi terus berubah.
   • Pelajari terus tentang produk reksa dana dan pasar modal secara umum.

Reksa Dana pendapatan tetap terbaik dalam sepekan terakhir:

1. Prospera Obligasi Plus naik 1,40 persen
2. Nikko Indah Nusantara naik 1,18 persen
3. Trimegah Obligasi Nusantara naik 1,12 persen
4. Cipta Obligasi Prima naik 1,07 persen
5. BNI - AM Dana Prioritas naik 1,02 persen. (*)