KABARBURSA.COM - PT Logindo Samudramakmur Tbk. (LEAD) akan melaksanakan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement yang telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 14 November 2024.
Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan manajemen LEAD, disebutkan bahwa perusahaan akan menerbitkan 1.750.000.000 saham baru, masing-masing bernilai Rp25, yang setara dengan 30,17 persen dari total saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh setelah pelaksanaan PMTHMETD. Seperti dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat 22 November 2024.
Proses penerbitan saham baru dan penyetoran atas saham tersebut direncanakan pada 28 November 2024, diikuti dengan pencatatan saham baru hasil PMTHMETD pada 29 November 2024. Pengumuman hasil pelaksanaan PMTHMETD akan dilakukan pada 3 Desember 2024.
Setelah aksi korporasi ini, jumlah modal ditempatkan dan disetor Perseroan akan meningkat dari 4.049.616.328 saham menjadi 5.799.616.328 saham.
LEAD berencana untuk menggunakan hasil private placement ini sesuai dengan ketentuan POJK 14/2019 untuk memperbaiki posisi keuangan perusahaan. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk membayar sebagian utang, sehingga diharapkan dapat memperkuat struktur permodalan perusahaan.
Dalam langkah korporasi ini, PT Jalan Terang Samudra, OCP Asia Fund IV (SF1) Pte Ltd, dan OCP Asia Fund V (SF1) Pte Ltd akan ikut berpartisipasi dalam pembelian saham baru dengan rincian sebagai berikut:
- PT Jalan Terang Samudra akan membeli 1.345.000.000 saham dengan nilai nominal Rp33.625.000.000.
- OCP Asia Fund IV (SFI) Pte Ltd akan mengambil 150.295.500 saham dengan nilai nominal Rp3.757.387.500.
- OCP Asia Fund V (SFI) Pte Ltd akan memperoleh 254.704.500 saham dengan nilai nominal Rp6.367.612.500.
Konversi Utang Perusahaan
PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) akan meminta persetujuan dari para pemegang saham terkait rencana aksi korporasi yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
Sekretaris Perusahaan LEAD, Denny Haryanto, melalui keterbukaan informasi menyatakan bahwa perusahaan berencana mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 14 November 2024 di Graha Corner Stone, Jl. Rajawali Selatan II No. 1, Jakarta Pusat.
“Pemegang saham yang berhak hadir adalah mereka yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada 22 Oktober 2024,” kata dia, Rabu, 23 Oktober 2024.
Denny menjelaskan bahwa agenda utama yang dibawa oleh manajemen adalah persetujuan untuk meningkatkan modal perusahaan melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) sebanyak-banyaknya 1.750.000.000 lembar saham, yang bertujuan untuk memperbaiki posisi keuangan perusahaan.
“Hal ini berkaitan dengan konversi utang perusahaan menjadi saham, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di sektor pasar modal,” ujarnya.
Selain itu, agenda kedua adalah persetujuan untuk memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada Presiden Direktur perusahaan guna melaksanakan peningkatan modal ditempatkan dan disetor, serta mengubah ketentuan Pasal 4 ayat (2) Anggaran Dasar perusahaan sebagai dampak dari pelaksanaan PMTHMETD.
Agenda ketiga, perusahaan juga akan meminta persetujuan untuk pengangkatan kembali atau perubahan dalam susunan Dewan Komisaris.
Sementara sebelumnya, LEAD telah menyampaikan akan menerbitkan saham-saham baru melalui private placement. Dalam prospektus ringkasnya dijelaskan bahwa jumlah saham yang akan diterbitkan dalam rencana PMTHMETD mencapai 1.750.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp25 per saham.
Jumlah ini merepresentasikan maksimal 30,17 persen dari total saham yang ditempatkan dan disetor penuh setelah pelaksanaan PMTHMETD.
“Sehubungan dengan rencana PMTHMETD ini, perusahaan tidak memerlukan persetujuan pihak ketiga terkait perjanjian-perjanjian yang melibatkan perseroan. Namun, perusahaan tetap harus mendapatkan persetujuan dari RUPSLB serta persetujuan atau pemberitahuan kepada Menteri Hukum dan HAM, sebagaimana diatur dalam UUPT dan Anggaran Dasar Perseroan,” jelas manajemen Logindo, melalui keterbukaan informasi beberapa waktu lalu.
Dalam konteks PMTHMETD ini, perusahaan sebelumnya telah menerima manfaat berupa pinjaman, dan saat ini berencana melunasi sebagian utangnya melalui skema Debt Equity Swap (DES), yaitu konversi utang menjadi saham baru dalam perusahaan.
Catatan Kinerja Keuangan
PT Logindo Samudramakmur Tbk mencatat pendapatan sebesar USD22,01 juta hingga 30 Juni 2024, meningkat dibandingkan USD15,52 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Laporan keuangan perusahaan pada hari Selasa menunjukkan bahwa beban pokok pendapatan naik menjadi USD14,82 juta dari sebelumnya USD13,23 juta, sedangkan laba bruto naik signifikan menjadi USD7,18 juta dari USD2,29 juta.
Perusahaan membukukan laba usaha sebesar USD4,07 juta, melonjak dari USD165,28 ribu pada tahun sebelumnya. Kerugian sebelum pajak berkurang menjadi USD218,47 ribu dari kerugian sebelum pajak sebesar USD3,00 juta.
Kerugian periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk menurun menjadi USD218,33 ribu, dibandingkan dengan kerugian USD3,00 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Total liabilitas perusahaan turun menjadi USD102,60 juta hingga 30 Juni 2024 dari USD105,70 juta pada 31 Desember 2023. Total aset juga mengalami penurunan, menjadi USD126,15 juta hingga 30 Juni 2024 dari USD129,52 juta hingga akhir Desember 2023.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.