KABARBURSA.COM – Ducati Indonesia kembali memperkenalkan Panigale V2 di pasar otomotif Tanah Air. Peluncuran motor terbaru ini dilaksanakan dalam gelaran “We Ride As One 2025” yang diselenggarakan secara serentak di seluruh dunia.
CEO Ducati Indonesia Jimmy Budhijanto mengatakan, peluncuran Ducati Panigale V2 S di Indonesia telah disesuaikan dengan kebutuhan pengendara di Indonesia. Menurutnya, mesin baru dan bobot ringan membuat motor baru ini lebih lincah dalam berkendara di jalanan kota dan sirkuit.
“Ini adalah upaya kami dalam menghadirkan pengalaman berkendara yang luar biasa bagi para Ducatisti Indonesia,” kata Jimmy dalam keterangan tertulis, Selasa, 6 Mei 2025.
Model ini mengandalkan mesin V2 generasi terbaru yang menjadi tonggak sejarah penting dalam pengembangan mesin dua silinder Ducati dengan bobot paling ringan yang pernah diproduksi oleh pabrikan tersebut.
Mesin ini telah dibekali berbagai teknologi canggih seperti Variable Valve Timing (VVT), pelapisan Diamond-Like Carbon (DLC) pada rocker arm, serta batang katup masuk berongga (hollow stem) guna meningkatkan efisiensi dan performa.
Desain Panigale V2 terbaru secara alami mengambil inspirasi dari Panigale V4 yang belum lama ini diperkenalkan, menghadirkan karakter garis-garis tajam dan bersih yang merupakan terjemahan dari bentuk kompleks fairing-nya. Hal ini menciptakan tampilan motor sport yang agresif sekaligus elegan, sesuai dengan DNA khas Ducati. Di balik fairing tersebut, sistem ventilasi pasif berfungsi menyalurkan udara segar ke pengendara dan menjauhkan panas dari radiator.
Bagian depan Panigale V2 menonjolkan karakter yang kuat seperti halnya Panigale V4, dengan lampu utama Full-LED dan DRL (Daytime Running Light) yang hampir sejajar secara horizontal, serta dilengkapi tepian bawah khas desain baru Panigale. Desain tangki bahan bakarnya dikembangkan untuk memberikan penyangga maksimal bagi pengendara saat mengemudi secara agresif, menyerupai Panigale V4 terbaru namun disesuaikan dengan basis mekanikal yang baru serta geometri ergonomis yang berbeda, demi mengurangi tekanan pada pergelangan tangan tanpa mengorbankan kontrol bagian depan saat menikung.
Pelek baru berbahan alloy ringan memiliki enam jari-jari berbentuk “Y” yang tersusun dalam tiga kelompok, sebagai interpretasi modern dari desain ikonik tiga jari-jari Marchesini. Warna hitam pada pelek memberikan kontras yang menonjol terhadap balutan penuh Ducati Red.
Performa Ducati Panigale V2
Panigale V2 mengusung mesin V2 90° terbaru dengan teknologi pengaturan waktu katup variabel, berstandar emisi Euro5+, berkapasitas 890 cc dan menghasilkan tenaga 120 hp. Dengan bobot hanya 54,4 kg (-9,5 kg dibanding mesin Superquadro sebelumnya), mesin ini menjadi konfigurasi dua silinder paling ringan yang pernah dibuat oleh Ducati.
Kurva torsi mesin ini menjanjikan 70 persen dari torsi maksimal sudah tersedia sejak 3.000 rpm, membuat pengalaman berkendara tetap seru, termasuk di jalan raya. Bagi yang ingin membawa Panigale V2 ke lintasan, tersedia knalpot balap yang mampu meningkatkan tenaga hingga 126 hp sekaligus memangkas bobot 4,5 kg.
Kombinasi ini menjadikan Panigale V2 sebagai motor sport yang menyenangkan untuk dikendarai. Versi Panigale V2 S hanya berbobot 175 kg, dan jika dikombinasikan dengan tenaga 120 hp, menghasilkan rasio daya terhadap bobot sebesar 0,69 hp/kg.
Sasis Khas Ducati
Sasis Panigale V2 menggunakan desain monocoque yang ringan dan efisien dengan mesin sebagai elemen struktural utama. Lengan ayun dua sisi terinspirasi dari desain Hollow Symmetrical Swingarm milik Panigale V4 dan menawarkan keuntungan dalam hal kestabilan saat keluar tikungan dan memberikan umpan balik maksimal di lintasan, memungkinkan pemanfaatan maksimal ban slick modern.
Suspensi dapat disesuaikan sepenuhnya agar pengendara bisa mengatur setup sesuai kebutuhan. Panigale V2 dilengkapi garpu dari Marzocchi dan peredam kejut dari Kayaba, sementara Panigale V2 S membawa paket lebih premium berupa garpu dan peredam kejut dari Öhlins serta baterai lithium-ion yang membantu menurunkan bobot keseluruhan.
Pelek cor baru dipasangkan dengan ban Pirelli Diablo Rosso IV berukuran 120/70 di depan dan 190/55 di belakang, memberikan keseimbangan optimal antara kelincahan dan traksi, memperkuat kesan sporty Panigale V2. Sistem pengereman depan Brembo memakai dua cakram berukuran 320 mm dengan kaliper monoblok M50, memberikan kekuatan pengereman layaknya di sirkuit namun tetap terkontrol di jalan raya.
Elektronik Super Sportbike
Panigale V2 telah dilengkapi dengan platform inersia enam sumbu IMU, memungkinkan integrasi paket elektronik canggih dan komprehensif yang memberikan perlindungan dan performa di jalan maupun sirkuit. Paket ini mencakup ABS Cornering dengan fitur slide-by-brake, Ducati Traction Control, Ducati Wheelie Control, Engine Brake Control, serta Ducati Quick Shift 2.0—sistem yang sama seperti pada Panigale V4 dan menjadi standar di kedua varian.
Pengendara Panigale V2 dapat menyesuaikan karakter motornya melalui empat Riding Mode (Race, Sport, Road, Wet) yang telah dikonfigurasi sebelumnya namun tetap bisa disesuaikan lebih lanjut untuk semua kontrol dan respons mesin. Cukup dengan satu tombol, karakter Panigale V2 bisa diubah sesuai keinginan pengendara atau kondisi jalan.
Panel instrumen Panigale V2 adalah layar TFT 5 inci terbaru dengan antarmuka berbasis Infomode, konsep yang diturunkan dari Panigale V4. Ada tiga mode tampilan—Road, Road Pro, dan Track—yang dirancang untuk menyajikan informasi penting secara jelas dan ringkas sesuai konteks berkendara.
Panigale V2 hadir di pasar Indonesia dalam balutan warna Ducati Red. Model ini tersedia dalam konfigurasi dua tempat duduk, sementara Panigale V2 S hadir dalam versi satu tempat duduk, dengan perlengkapan penumpang yang dapat dibeli terpisah. Keduanya dilengkapi fitur standar seperti Pit Limiter dan Ducati Power Launch, serta tersedia juga dalam versi 35 kW bagi pengendara yang memiliki lisensi A2.(*)