KABARBURSA.COM - Inovasi produk terus dikebut merek otomotif China, salah satunya Geely yang resmi memperkenalkan mobil hybrid barunya bernama Galaxy A7 EM-i.
Geely Galaxy A7 EM-I merupakan Mediuk Sedan dengan teknologi plug-in hybrid (PHEV) terbaru. Di pasar otomotif China, mobil baru Geely tersebut dikeluarkan oleh submerek Geely yakni Galaxy.
Dikutip dari Car News China, kemunculan Galaxy A7 EM-I langsung mencuri perhatian berkat teknologi dan efisiensi bahan bakar ekstrem yang menawarkan jarak tempuh tinggi.
Geely mengklaim, Galaxy A7 EM-i hanya membutuhkan sekitar 2 liter bahan bakar untuk bisa melaju sampai 100 kilometer (km) saat beroperasi tanpa pengisian daya listrik.
Sementara dengan bahan bakar dan baterai yang terisis penuh, Geely Galaxy A7 EM-I dikabarkan sanggup melaju hingga lebih dari 2.100 km.
Jarak tersebut hampir sama dengan perjalanan dari Bandar Lampung ke Banda Aceh yang mencapai 2.293 km.
Lebih lanjut, Galaxy A7 EM-i hadir dengan desain elegan dan premium. Eksteriornya dilengkapi lampu LED dan DRL (Daytime Running Lights) dengan strip melebar, serta panoramic sunroof di bagian atapnya.
Sisi sampingnya menampilkan garis bodi yang halus dengan sedikit lekukan untuk mendukung kemampuan aerodinamis. Unitnya juga dilengkapi pelek bergaya multi-spoke ala turbin, dan aksen hitam glossy pada frame jendelanya.
Bagian belakang Galaxy A7 EM-i tak kalah menarik berkat lampu LED horizontal yang melrbar, serta spoiler ducktail yang didesain ramping untuk menambah sentuhan aerodinamis dan elegan.
Secara dimensi, ia memiliki panjang 4.918 mm, lebar 1.905 mm, tinggi 1.495 mm, dan jarak sumbu roda 2.845 mm. Sehingga Galaxy A7 EM-i bakal menyajikan kabin yang lapang di kelasnya.
Bergeser ke interior, Galaxy A7 EM-i menghadirkan tampilan kabin modern. Hal ini didukung setir model dua palang multifungsi, panel instrumen digital berukuran besar, serta layar infotainment model mengambang yang tersemat di tengah dasbornya.
Bagian konsol tengah kabinnya juga dirancang ergonomis dengan tombol fisik putar untuk, panel layar sentuh untuk pengaturan AC, dan cup holder tersembunyi untuk mendukung berbagai kebutuhan pengemudi.
Lanjut ke balik kap mesinnya, Galaxy A7 EM-i menggendong mesin bensin 1.500 cc yang dikombinasikan dengan motor listrik plug-in hybrid. Mesin ini dapat menghasilkan tenaga 112 HP.
Sejauh ini spesifikasi lengkapnya belum diumumkan, akan tetapi Galaxy A7 EM-i diperkirakan bakal mengikuti Galaxy Star 8 EM-i yang mampu menghasilkan tenaga hingga 350 HP melalui kombinasi motor listrik bertenaga 238 HP dan transmisi DHT.
Dua Pilihan Jarak Tempuh
Geely menawarkan dua varian Galaxy A7 EM-i berdasarkan kapasitas baterainya. Pertama, varian EV 60 km dengan jarak tempuh total 1.500 km (berdasarkan pengujian CLTC), serta Varian EV 130 km dengan jarak tempuh total 1.600 km (CLTC).
Menariknya, keterangan resmi Geely melaporkan bahwa versi jarak jauh Sedan ramah lingkungan tersebut akan mampu menempuh jarak lebih dari 2.100 km. Sehingga Galaxy A7 EM-i bakal menjadi salah satu Sedan hybrid dengan efisiensi tertinggi di kelasnya.
Sementara ini, banderol unitnya belum diumumkan. Namun harga Geely Galaxy A7 EM-i diperkirakan mencapai 100 ribu yuan atau senilai Rp226,2 jutaan guna menarik minat konsumen.
Kalau boleh dibandingkan dengan harga mobil baru di Indonesia, Geely Galaxy A7 EM-i setara dengan harga Daihatsu Xenia yang dipasarkan Rp226,15 juta sampai Rp283,55 juta on the road Jakarta.
Strategi Honda Perluas Lini Hybrid, HR-V e:HEV Segera Mengaspal
Upaya memperlebar lini kendaraan hybrid juga dilangsungkan oleh brand otomotiglf Jepang. Honda misalnya, pabrikan berlogo H tegak ini berencana meluncurkan tiga model hybrid di Indonesia pada tahun ini.
Satu model dari rencana tersebut sudah direalisasikan lewat meluncurnya Honda Civic RS e:HEV pada 8 Mei 2025.
Setelah itu, muncul teka-teki mengenai dua mobil hybrid baru Honda yang akan dihadirkan HPM di Indonesia.
Apalagi belum lama ini HPM menegaskan bakal merilis SUV hybrid yang diprediksi adalah Honda HR-V hybrid atau e:HEV.
Jika menengok produk hybrid di Thailand, Honda HR-V e:HEV adalah model yang paling dekat mengaspal di Tanah Air. Bahkan ia lebih dulu dipasarkan di Negeri Gajah Putih tepatnya sejak September 2024.
Meski begitu, PT Honda Prospect Motor (HPM) masih urung membeberkan model SUV hybrid baru Honda tersebut.
"Ekspansi kami ke model hybrid tentunya adalah model yang sangat populer dan diproduksi secara lokal. Mohon ditunggu pengumumannya menjelang peluncuran kami," ujar Yusak Billy selaku Sales & Marketing dan Aftersales Director PT HPM saat dihubungi KabarBursa.com belum lama ini
Sementara itu satu mobil hybrid baru Honda yang ingin dipasarkan di Indonesia, diduga ialah Step WGN e:HEV yang akan menjadi calon rival Nissan Serena E-Power dan Toyota Voxy.
Honda Step WGN e:HEV sempat ditampilkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di Jakarta pada Februari lalu. Kemungkinan unitnya meluncur pada kuartal tiga tahun ini.
Sementara Honda HR-V hybrid akan meluncur dalam waktu dekat. Sebab situs resmi Honda di Indonesia sudah menampilkan kisi-kisi mobil baru yang diduga kuat adalah HR-V e:HEV dengan waktu peluncuran pada 10 Juni 2025.
Sebelumnya, kehadiran HR-V hybrid sudah tercium lewat kemunculan munculnya Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) di laman Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta.
Pada laman tersebut, terdapat dua kode mobil baru yang diduga milik HR-V e:HEV yakni RV58 CVT ZZ dengan nilai jual Rp328 juta dan RV58 RS CVT ZZ yang terdaftar dengan nilai jual Rp372 juta.
Sebagai informasi, NJKB bukanlah harga resmi suatu kendaraan karena belum termasuk sejumlah pengenaan pajak seperti BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor), PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dan lainnya.(*)