KABARBURSA.COM - Situs resmi Suzuki Indonesia telah menampilkan teaser mobil baru yang diyakini adalah Suzuki Fronx. Ia merupakan Compact SUV (Sport Utility Vehicle) yang belum dimiliki pabrikan asal Jepang tersebut di Indonesia.
Berdasarkan penelusuran KabarBursa.com di salah satu dealer resmi di wilayah Jawa Barat, Suzuki Fronx sudah dapat dipesan konsumen.
"Mobil baru Suzuki itu benar Fronx. Kalau konsumen mau pesan sudah bisa," ujar salah satu pramuniaga di dealer Suzuki yang identitasnya tidak ingin disebutkan kepada KabarBursa.com, Kamis 17 April 2025.
Ia mengatakan, dalam pemesanan Suzuki Fronx sebelum peluncuran membutuhkan biaya jutaan rupiah dengan waktu pengiriman dalam beberapa bulan mendatang. Adapun waktu peluncurannya disebut-sebut bakal terjadi antara Mei hingga Juni 2025.
"Biaya pemesanan untuk booking fee Rp5 juta. Kemungkinan Fronx bakal meluncur sekitar pertengahan tahun ini atau paling lambat Juni. Unitnya akan diantar ke konsumen paling lama tiga bulan, sesuai dengan antrean," sebutnya.
Meski begitu, ia belum bisa mengungkapkan harga Suzuki Fronx yang bakal menjadi rival Toyota Raize, Daihatsu Rocky, Wuling Alvez hingga Honda WR-V.
"Untuk harga belum ada info, tapi kemungkinan harganya di bawah Grand Vitara," ucapnya.
Adapun harga Suzuki Grand Vitara saat ini Rp399,35 juta hingga Rp402,35 juta on the road (OTR) Jakarta.
Lalu apabila melihat banderol para pesaingnya di segmen Compact SUV, KabarBursa.com memprediksi harga Suzuki Fronx bakal berada di rentang Rp200 jutaan hingga Rp300 jutaan.
Sebab Toyota Raize kini ditawarkan Rp241,9 juta hingga Rp316,2 juta on the road (OTR) Jakarta. Kemudian Daihatsu Rocky dibanderol Rp214,25 juta sampai Rp289,85 juta OTR Jakarta.
Sedangkan harga Honda WR-V diniagakan Rp280,7 juta sampai Rp330,7 juta OTR Jakarta. Sementara Wuling Alvez ditawarkan Rp217 jutaan hingga Rp303 jutaan di Jakarta.
Kemungkinan Hadirnya Teknologi Hybrid dan ADAS
Dari rumor yang beredar, Fronx dikabarkan bakal dipasarkan dalam tiga varian. Pada varian tertingginya bakal dilengkapi teknologi Mild Hybrid andalan dari brand berlogo S tersebut yakni Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS).
Tiga varian tersebut yaitu GL sebagai varian paling rendah, HS, dan HX yang berpotensi mengusung teknologi hybrid, serta paket teknologi keselamatan aktif Advanced Driver Assistance System (ADAS).
"Ia akan ada tiga tipe. Tapi untuk hybrid kami belum tahu," ungkap sumber terpercaya KabarBursa.com saat dihubungi belum lama ini.
Munculnya NJKB hingga Rangka Baru Suzuki Fronx
Kemunculan NJKB (Nilai Jual kendaraan Bermotor) dengan kode A3L415F beberapa waktu lalu, diprediksi adalah milik Suzuki Fronx. Kode tersebut sudah terdaftar di laman resmi Samsat PKB Jakarta.
Diketahui, NJKB tersebut memiliki beberapa tipe yaitu GL AT, GL MT, HS AT, dan HX AT dengan nilai jual mulai Rp174 juta hingga Rp186 juta. Namun NJKB ini bukanlah harga resmi atau OTR yang akan dibayar konsumen saat membeli kendaraan. Sebab NJKB belum ditambah dengan sejumlah pajak dan biaya lainnya.
Sebelumya, kabar kehadiran Suzuki Fronx juga sempat tersebar dengan teaser yang menampilan rangka baru. Struktur rangka bernama Heartech Platform ini juga sempat di pamerkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di Jakarta pada 13-23 Februari silam.
Rangka tersebut diklaim Suzuki lebih ringan, kuat dan dapat menyerap benturan secara merata saat kendaraan mengalami insiden.
Bocoran Spesifikasi Suzuki Fronx
Meski belum mengaspal di Indonesia, spesifikasi Suzuki Fronx sudah bisa dilihat di laman Suzuki Global.
Untuk pasar Jepang, Suzuki Fronx dibekali mesin bensin berkode K15C berkubikasi 1.500 cc yang dilengkapi teknologi mild hybrid.
Mesin tersebut berpadu dengan pilihan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 6-percepatan dengan konverter torsi. Dapur pacunya dikombinasikan dengan penggerak All Wheel Drive (AWD) AllGrip Select, yang tersedia pada varian tertinggi.
Sistem ini menawarkan empat mode berkendara yakni Auto, Sport, Snow, dan Lock yang dapat dipilih sesuai kondisi jalan dan karakter pengemudi.
Untuk dimensinya, Suzuki Fronx memiliki panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, tinggi 1.550 mm, dan wheelbase 2.520 mm.
Sementara pada kabinnya, Fronx versi Negeri Matahari Terbit ini mengusung kombinasi warna cokelat tua dan plum dengan penggunaan material soft-touch pada beberapa bagian.
Untuk joknya dilapisi material kulit sintetis dan kain fabric dengan skema dua warna. Selain itu terdapat fitur canggih semisal teknologi keselamatan aktif Advanced Driver Assistance System (ADAS), rem parkir elektronik dengan Auto Hold, kontrol jelajah otomatis, dan kursi dengan penghangat.
Sementara Suzuki Fronx di India menawarkan varian mesin lebih beragam, mulai dari mesin 1.200 cc 4-silinder Dual Jet Duall VVT, mesin 1.200 cc CNG (Compressed Natural Gas), dan mesin 1.000 cc turbo Boosterjet 3-silinder.
Semua varian Fronx di India menggunakan sistem penggerak roda Front Wheel Drive (FWD), ADAS dan rem parkir elektronik juga tidak tersedia.
Untuk pasar Indonesia, bisa saja Fronx menggunakan mesin 1.500 cc K15B yang digunakan Suzuki Ertiga dan XL7. Namun Fronx juga dapat menggunakan mesin K15C yang digunakan Grand Vitara sebagai sesama produk SUV Suzuki.(*)