KABARBURSA.COM - Bank Indonesia (BI) mengindikasikan kinerja kegiatan dunia usaha tetap terjaga pada kuartal III 2025. Hal ini berdasarkan Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU).
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso mengatakan catatan tersebut tercermin dari kinerja seluruh Lapangan Usaha (LU) yang tercatat positif dengan nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) sebesar 11,55 persen, tidak jauh berbeda dengan SBT pada kuartal sebelumnya sebesar 11,70 persen.
"Kinerja sejumlah LU tercatat meningkat, terutama pada LU Pertambangan dan Penggalian, LU Konstruksi, LU Industri Pengolahan, LU Jasa Keuangan, serta LU Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib," ujar dia dalam keterangannya, Jumat, 17 Oktober 2025.
Ramdan bilang, perkembangan ini dipengaruhi oleh peningkatan aktivitas usaha, pembangunan sejumlah proyek, dan realisasi anggaran Pemerintah sesuai pola kuartalan.
Di sisi lain, kapasitas produksi terpakai pada kuartal III 2025 tercatat sebesar 73,84 persen, meningkat dibandingkan dengan kuartal II 2025 yang sebesar 73,58 persen.
"Peningkatan tersebut ditopang oleh mayoritas LU, terutama LU Pertambangan dan Penggalian dan LU Industri Pengolahan," jelasnya.
Sementara itu, lanjut Ramdan, keuangan dunia usaha secara umum juga tetap dalam kondisi baik pada aspek Likuiditas maupun rentabilitas, dengan akses kredit yang lebih mudah.
Responden memprakirakan kegiatan usaha pada pada kuartal IV 2025 tetap tumbuh positif dengan SBT sebesar 10,53 persen. Kegiatan usaha pada mayoritas LU diprakirakan tetap tumbuh, terutama pada LU Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Motor, LU Transportasi dan Pergudangan, LU Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum, dan LU Informasi dan Komunikasi.
"Hal ini sejalan dengan peningkatan aktivitas saat Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan libur akhir tahun," pungkas Ramdan.