KABARBURSA.COM - Nasabah BCA kini bisa memindahkan aplikasi m-banking BCA ke HP baru tanpa perlu repot-repot datang ke bank. Mobile banking BCA adalah aplikasi yang memudahkan nasabah melakukan berbagai transaksi, cek rekening, transfer antar bank, hingga pembayaran menggunakan QRIS. Hampir semua nasabah BCA kini memanfaatkan layanan ini. Namun, bagaimana jika nasabah ingin mengganti HP dan memindahkan aplikasi tersebut? Berikut Kabar Bursa merangkum panduan praktisnya.
Langkah-Langkah Memindahkan M-Banking BCA ke HP Baru
- Unduh Aplikasi: Unduh aplikasi BCA Mobile di PlayStore atau AppStore.
- Buka Aplikasi: Setelah berhasil mengunduh, buka aplikasi BCA Mobile di HP Android atau iPhone Anda.
- Masukkan Nomor Kartu: Masukkan 16 digit nomor kartu ATM BCA.
- Kirim SMS Konfirmasi: Kirim SMS konfirmasi yang diminta.
- Masukkan Kode Akses: Masukkan kode akses, lalu klik 'Lanjut'.
- Verifikasi Identitas:
- Foto KTP sesuai frame yang disediakan, lalu klik 'Lanjut'.
- Ambil foto selfie untuk verifikasi biometrik dengan menghadapkan wajah sesuai frame. Pastikan wajah terlihat jelas.
- Kode OTP: Klik 'Lanjut' untuk verifikasi dengan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS. Masukkan kode OTP tersebut.
- Selesai: Proses verifikasi selesai dan BCA Mobile di smartphone baru Anda siap digunakan.
Cara Daftar M-Banking BCA Tanpa Ke Bank
Bagi yang baru pertama kali ingin mendaftar m-banking BCA, langkah-langkahnya juga bisa dilakukan dengan mudah tanpa harus ke bank.
- Registrasi di ATM BCA:
- Datang ke ATM BCA dan lakukan registrasi mobile banking dengan nomor HP Anda.
- Masukkan kartu Paspor BCA, PIN, pilih “transaksi lainnya”.
- Pilih menu “Daftar e-Banking”, lalu “Mobile Banking”.
- Setujui klausula yang ditampilkan, masukkan nomor handphone, tekan “BENAR”.
- Konfirmasi nomor handphone, tekan “YA”. Input PIN mBCA (6 digit) dua kali.
- ATM akan mencetak struk bukti registrasi.
- Unduh dan Aktivasi Aplikasi:
- Unduh aplikasi mobile banking BCA di HP Anda.
- Masuk ke menu m-BCA, masukkan 16 digit nomor Kartu ATM.
- Kirim SMS konfirmasi, buat kode akses BCA mobile, klik “Lanjut”.
- Ikuti proses verifikasi dengan foto KTP dan foto selfie untuk verifikasi biometrik.
- Masukkan kode OTP yang didapat melalui SMS, dan aplikasi siap digunakan.
Cara Aktivasi
Untuk aktivasi finansial tanpa perlu ke kantor cabang BCA, ikuti langkah berikut:
- Hubungi Halo BCA: Telepon ke 1500888 untuk minta aktivasi finansial BCA mobile.
- Verifikasi: Lakukan verifikasi dengan petugas Halo BCA.
- Kirim Dokumen: Kirimkan dokumen melalui email ke halobca@bca.co.id. Dokumen yang diperlukan:
- Untuk WNI: KTP/KIA.
- Untuk WNA: Paspor dan KITAS/KITAP.
- Foto Diri: Kirim foto diri dengan KTP.
- Permohonan Aktivasi: Kirimkan permohonan aktivasi finansial m-BCA yang ditandatangani.
Cara Aman Pakai M-Banking
1. Perangkat Aman
- Update Teratur: Selalu pastikan sistem operasi dan aplikasi m-banking Anda diperbarui ke versi terbaru untuk mendapatkan perlindungan dari celah keamanan terbaru.
- Antivirus: Instal dan perbarui antivirus pada perangkat Anda untuk melindungi dari malware.
2. Keamanan Aplikasi
- Unduh dari Sumber Resmi: Pastikan Anda mengunduh aplikasi m-banking hanya dari PlayStore atau AppStore untuk menghindari aplikasi palsu atau berbahaya.
- Logout Setelah Selesai: Selalu logout setelah selesai menggunakan aplikasi untuk mencegah akses tidak sah jika perangkat Anda hilang atau dicuri.
3. Proteksi Data Pribadi
- Kata Sandi Kuat: Gunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk m-banking Anda. Kombinasikan huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
- Jangan Bagikan PIN/Kode OTP: Jangan pernah membagikan PIN atau kode OTP kepada siapapun, termasuk orang yang mengaku dari pihak bank.
4. Autentikasi Ganda
- Aktifkan Verifikasi Dua Langkah: Gunakan fitur verifikasi dua langkah jika tersedia. Ini akan menambah lapisan keamanan dengan memerlukan kode verifikasi tambahan selain kata sandi.
- Biometrik: Gunakan fitur biometrik seperti sidik jari atau pengenalan wajah jika perangkat Anda mendukungnya untuk login yang lebih aman.
5. Jaringan Aman
- Hindari Wi-Fi Publik: Jangan gunakan m-banking saat terhubung ke jaringan Wi-Fi publik yang tidak aman. Gunakan koneksi data seluler atau jaringan Wi-Fi pribadi yang aman.
- VPN: Pertimbangkan menggunakan VPN (Virtual Private Network) untuk menambah lapisan keamanan saat menggunakan m-banking di jaringan yang tidak dikenal.
6. Monitoring Akun
- Periksa Transaksi Secara Berkala: Rutin periksa aktivitas rekening Anda untuk memastikan tidak ada transaksi yang mencurigakan. Segera laporkan ke bank jika menemukan sesuatu yang tidak beres.
- Notifikasi Transaksi: Aktifkan notifikasi transaksi untuk mendapatkan pemberitahuan instan setiap kali ada aktivitas di rekening Anda.
7. Perlindungan Fisik
- Kunci Layar Perangkat: Aktifkan penguncian layar dengan PIN, kata sandi, atau biometrik untuk mencegah akses tidak sah ke perangkat Anda.
- Hapus Data Saat Hilang: Jika perangkat Anda hilang, segera hapus data m-banking melalui pengaturan keamanan jarak jauh atau hubungi bank Anda untuk memblokir akses. (*)
Disclaimer:
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.