KABARBURSA.COM - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan pemeliharaan rutin dengan memperbaiki tiga titik pada Ruas Tol Jakarta-Cikampek melalui pekerjaan rekonstruksi rigid.
Langkah ini diambil untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan serta memenuhi standar pelayanan minimal Badan Usaha Jalan Tol.
Senior Manager Representative Office 1 PT JTT, Amri Sanusi, menyatakan bahwa pekerjaan ini dilakukan di tiga lokasi. Lokasi pertama adalah akses masuk Gerbang Tol Karawang Barat, yang berlangsung mulai Jumat 7 Juni pukul 20.00 WIB hingga Senin 10 Juni pukul 09.00 WIB.
Lokasi kedua adalah Km 25+340-Km 25+524 lajur 1 arah Cikampek, yang akan dikerjakan mulai Sabtu 8 Juni pukul 20.00 WIB hingga Kamis 13 Juni pukul 01.00 WIB. Lokasi ketiga adalah Km 37+323-37+213 lajur 1 dan bahu luar arah Jakarta, yang akan berlangsung mulai Senin 10 Juni pukul 08.00 WIB hingga Sabtu 15 Juni pukul 18.00 WIB.
Amri memastikan bahwa tidak ada penutupan jalan selama pekerjaan berlangsung. Ruas Tol Jakarta-Cikampek akan tetap beroperasi normal baik arah Jakarta maupun arah Cikampek. Untuk mengurangi dampak terhadap lalu lintas, PT JTT telah menyiapkan prosedur mitigasi seperti pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja, dan skema lawan arah jika kondisi lalu lintas padat.
Sosialisasi rencana pekerjaan dilakukan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Dynamic Message Sign di kedua arah Ruas Tol Jakarta-Cikampek untuk memastikan informasi diterima dengan baik oleh pengguna jalan.
PT JTT memohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan dan mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan dengan memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, dan mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan.
Pengguna jalan juga diimbau untuk selalu berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Informasi lalu lintas jalan tol Jasa Marga Group dapat diakses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 4.3 untuk pengguna iOS dan Android.
Capaian Kinerja Positif
PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mengumumkan pencapaian kinerja positif pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023 yang digelar pada Rabu, 8 Mei 2024.
Pencapaian ini terlihat dari kemampuan menghasilkan core profit (pendapatan inti) sebesar Rp2,7 triliun dan laba bersih sebesar Rp6,8 triliun, dimana Rp4,1 triliun berasal dari kombinasi bisnis atas aksi korporasi Perseroan.
Selain laporan kinerja, JSMR juga menyampaikan bahwa EBITDA Perseroan mencapai Rp9,9 triliun, tumbuh 14,2 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
Hal ini sejalan dengan peningkatan kinerja Perseroan yang diakibatkan oleh beroperasinya sejumlah ruas tol baru dan peningkatan mobilisasi masyarakat, yang menjadi katalis positif atas kenaikan volume lalu lintas Perseroan.
Selama tahun 2023, volume lalu lintas harian rata-rata di Jalan Tol Jasa Marga Group mencapai 3,5 juta kendaraan per hari, meningkat 5,3 persen dari tahun sebelumnya.
Dalam rangka mengoptimalkan portofolio bisnis, pada Juli 2023, Jasa Marga melakukan aksi korporasi berupa eksekusi pembelian kembali Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) Mandiri Infrastruktur Ekuitas Transjawa (MIET) pada PT Jasamarga Semarang Batang (JSB), PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), dan PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) melalui akuisisi saham PT Lintas Marga Jawa (LMJ) oleh PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT).
Dengan skema ini, Perseroan kembali melakukan konsolidasi atas tiga ruas tersebut dan menerapkan pemenuhan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 22 tentang Kombinasi Bisnis.
Selain pembelian kembali RDPT MIET, pada Oktober 2022, Jasa Marga juga telah melakukan divestasi Jalan Layang MBZ yang dikelola oleh PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC).
Adita Irawati menyatakan bahwa pemberian dividen dilakukan sebagai komitmen Perseroan untuk memberikan nilai tambah kepada pemegang saham atas kepercayaan yang telah diberikan selama ini.
Meskipun demikian, mengingat ketidakpastian ekonomi dan situasi global serta kenaikan suku bunga acuan di tahun 2024, pemberian dividen dilakukan dengan skenario moderat.
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada kesempatan RUPST Tahun Buku 2023 tidak mengalami perubahan, dengan susunan sebagai berikut:
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama: Mohammad Zainal Fatah
- Komisaris Independen: Chandra Wijaya, Marsetio, Abdul Rachman, Seppalga Ahmad
- Komisaris: M. Roskanedi, Raja Erizman
Direksi
- Direktur Utama: Subakti Syukur
- Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Pramitha Wulanjani
- Direktur Operasi: Fitri Wiyanti
- Direktur Pengembangan Usaha: Mohamad Agus Setiawan
- Direktur Bisnis: Reza Febriano
- Direktur Human Capital dan Transformasi: Bagus Cahya Arinta B.
Dividen akan dibagikan kepada pemegang saham pada tanggal 7 Juni 2024, dengan besaran dividen per lembar sekitar Rp37,86353.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.