HAJJ bakal Gelar Paparan Publik, ini Dua Agenda Utamanya

KABARBURSA.COM - PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) mengumumkan rencana pelaksanaan public expose (paparan publik) pada Senin, 18 November 2024.

Direktur & Sekretaris Perusahaan HAJJ Agung Prabowo melalui keterbukaan informasi menyampaikan, emiten yang bergerak dalam bidang aktivitas agen perjalanan ini, mengajak seluruh pemegang saham mengikuti dua agenda utama yaitu paparan kinerja kuartal III 2024.

"Public expose akan diselenggarakan secara hybrid dengan agenda kedua yaitu strategi perusahaan tahun 2024, Senin, 18 November 2024 pukul 10.30-12.00 WIB," kata Agung, Senin, 4 November 2024.

Perseroan penyelenggara tur dan jasa reservasi lainnya ini menerangkan, lokasi acara utama bertempat di Cyber 2 Tower, Lantai 17, Jl H. R. Rasuna Said, Blok X-5.

"Materi public expose akan kami sampaikan pada tanggal 12 November 2024 sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ungkap dia.

Kinerja Keuangan HAJJ

Laporan keuangan PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) untuk periode yang berakhir pada 30 September 2024 menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam berbagai aspek keuangan perusahaan.

Dalam laporan ini, kita akan membahas secara rinci tentang aset, liabilitas, ekuitas, dan kinerja laba rugi perusahaan, yang secara keseluruhan mencerminkan kinerja yang baik dan struktur keuangan yang stabil.

Aset perusahaan mengalami peningkatan yang cukup berarti, mencerminkan pengelolaan yang efektif dalam mengoptimalkan sumber daya. Aset lancar menunjukkan pertumbuhan yang sangat menggembirakan.

Kas dan setara kas, yang merupakan indikator likuiditas perusahaan, meningkat secara signifikan dari Rp978 juta menjadi Rp24,29 miliar. Kenaikan ini tidak hanya menunjukkan kesehatan likuiditas perusahaan tetapi juga memberikan fleksibilitas untuk memenuhi kewajiban jangka pendek.

Selain itu, piutang usaha dari pihak ketiga mencapai sekitar Rp28,71 miliar, sementara piutang dari pihak berelasi juga menunjukkan jumlah yang substansial, yaitu Rp24,29 miliar.

Peningkatan ini mencerminkan keberhasilan perusahaan dalam menjaga hubungan baik dengan pelanggan dan mitra bisnis, serta peningkatan volume penjualan.

Uang muka atas investasi juga mengalami lonjakan besar, dari Rp144,4 miliar menjadi Rp188,1 miliar, menunjukkan komitmen perusahaan dalam melakukan investasi strategis untuk mendukung pertumbuhan di masa depan.

Pada kategori aset tidak lancar, perusahaan mencatatkan aset tetap (property, plant, and equipment) senilai Rp4,75 miliar dan properti investasi sebesar Rp6,27 miliar. Stabilitas dalam aset pajak tangguhan dan sedikitnya perubahan pada aset tetap dari periode sebelumnya menunjukkan manajemen yang baik dalam pengelolaan aset jangka panjang.

Secara keseluruhan, total aset perusahaan meningkat dari Rp189,39 miliar pada akhir tahun 2023 menjadi Rp281,82 miliar pada akhir kuartal ketiga 2024. Peningkatan yang signifikan ini mencerminkan pertumbuhan yang kuat dan pengelolaan aset yang efisien oleh perusahaan.

Dalam laporan ini, jumlah total liabilitas yang tercatat adalah Rp118.472.412.368, yang terdiri dari liabilitas jangka pendek dan liabilitas jangka panjang. Liabilitas jangka pendek mencapai Rp31.281.752.101, sedangkan liabilitas jangka panjang mencapai Rp87.190.660.267.

Angka-angka ini menunjukkan bahwa perusahaan memiliki kewajiban yang dikelola dengan baik, dengan proporsi yang sehat antara liabilitas jangka pendek dan jangka panjang.

Di sisi ekuitas, PT Arsy Buana Travelindo Tbk mencatatkan total ekuitas sebesar Rp163.350.572.817. Ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya mampu mendanai operasional dan ekspansinya melalui utang tetapi juga melalui modal yang ditanamkan oleh pemegang saham.

Total liabilitas dan ekuitas, yang mencapai Rp281.822.985.185, menunjukkan bahwa perusahaan berada dalam posisi keuangan yang stabil dan seimbang.

Dari segi kinerja laba rugi, laporan menunjukkan hasil yang positif. Laba kotor perusahaan tercatat sebesar Rp45.436.934.446, yang mencerminkan efektivitas dalam pengendalian biaya dan peningkatan penjualan. Selain itu, laba bersih dari operasi yang dilanjutkan mencapai Rp16.698.586.434, menunjukkan profitabilitas yang baik dan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dari kegiatan operasionalnya.

Dengan laba per saham dasar dari operasi yang dilanjutkan sebesar Rp7,29, perusahaan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pemegang saham.

Harga Saham HAJJ

Pada perdagangan hari ini, Senin, 4 November 2024, saham HAJJ mengalami peningkatan yang signifikan. Saham ini dibuka pada harga Rp91 per saham dan mencatatkan harga tertinggi di Rp110, menunjukkan lonjakan yang mengesankan dalam minat pasar. Saat ini, harga saham HAJJ berada di level Rp106, mencatatkan kenaikan sebesar Rp6 atau sekitar 6,00 persen dibandingkan dengan harga penutupan sebelumnya yang tercatat di Rp100.

Volume perdagangan hari ini mencapai 2,98 juta saham, dengan rata-rata volume harian sebesar 621.258 saham. Angka ini menunjukkan adanya aktivitas yang cukup tinggi di pasar, yang dapat diartikan sebagai minat investor yang kuat terhadap saham ini. Dengan nilai perdagangan sebesar Rp318,5 juta, saham HAJJ menunjukkan daya tarik yang semakin meningkat di kalangan para investor.

Saham ini juga memiliki batasan harga atas (ARA) di Rp110 dan batasan harga bawah (ARB) di Rp90. Dengan fluktuasi harga yang terlihat, hal ini mencerminkan dinamika pasar yang aktif dan responsif terhadap berbagai faktor yang mempengaruhi nilai saham perusahaan.

Secara keseluruhan, pergerakan harga saham HAJJ hari ini menunjukkan tren positif yang dapat menjadi indikasi meningkatnya kepercayaan investor terhadap prospek perusahaan. Dengan pertumbuhan yang signifikan dalam harga saham dan volume perdagangan yang tinggi, PT Arsy Buana Travelindo Tbk terlihat mampu menarik perhatian pasar, menciptakan momentum yang dapat dimanfaatkan oleh investor baik jangka pendek maupun jangka panjang. (*)