Logo
>

Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) Pakai Dana IPO: Rp245,6 Miliar

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) Pakai Dana IPO: Rp245,6 Miliar

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), perusahaan yang bergerak di bidang Holding, Jasa Konsultasi Manajemen, dan Pertambangan Batu Bara, telah melaporkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) per tanggal 30 Juni 2024. Dalam keterangan tertulis yang disampaikan oleh Direktur Utama Michael, mengatakan bahwa perusahaan memperoleh hasil IPO efektif pada 8 Maret 2023 sebesar Rp371 miliar, dengan biaya Rp7,86 miliar sehingga hasil bersih IPO adalah Rp363,93 miliar.

    Total penggunaan dana IPO mencapai Rp245,64 miliar. Michael juga menambahkan bahwa sisa dana IPO yang belum digunakan sebesar Rp118,2 miliar disimpan dalam bentuk Rekening Giro di Bank Mandiri dan BCA dengan bunga sebesar 4 persen.

    Dana IPO tersebut telah digunakan untuk berbagai keperluan, antara lain:

    1. Belanja Modal: Sebesar Rp27,1 miliar dialokasikan untuk pembangunan Intermediate Stockpile (ISP).
    2. Penyetoran Modal ke Entitas Anak: Sebesar Rp218,5 miliar disetorkan kepada PT Tamtama Perkasa, yang merupakan entitas anak perusahaan.

    Tambah Kepemilikan Saham

    Emiten tambang batu bara PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN), melalui anak usahanya PT Kreasi Jaya Persada, telah menambah kepemilikan sahamnya di perusahaan tambang PT Petrosea Tbk. (PTRO). Pada tanggal 7 Juni 2024, Kreasi Jaya Persada membeli sebanyak 75.836.700 saham PTRO.

    Mengutip keterbukaan informasi, harga pembelian saham tersebut adalah Rp2.741 per saham, sehingga total biaya yang dikeluarkan mencapai Rp207,87 miliar. Sebelum transaksi ini, Kreasi Jaya Persada yang merupakan pengendali PTRO sudah memiliki 342.925.700 saham atau sekitar 34 persen dari total saham PTRO. Setelah transaksi, kepemilikan Kreasi Jaya Persada meningkat menjadi 418.762.400 saham atau sekitar 41,5 persen.

    “Tujuan dari transaksi ini adalah untuk investasi. Status kepemilikan saham adalah langsung,” kata Sekretaris Perusahaan CUAN, Robertus Maylando Siahaya, dalam keterbukaan informasi, Selasa, 11 Juni 2024.

    Pada Februari lalu, CUAN yang dimiliki oleh konglomerat Prajogo Pangestu, mengakuisisi PTRO yang sebelumnya dimiliki oleh konglomerat Haji Romo “Robert” Nitiyudo Wachjo melalui Kreasi Jaya Persada. CUAN mengakuisisi 34 persen saham PTRO dari pemegang saham pengendali PTRO, PT Caraka Reksa Optima (CRO) milik Haji Robert, dengan harga pembelian sebesar Rp940 miliar.

    Akuisisi ini menjadikan Prajogo Pangestu sebagai salah satu penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham PTRO, menggantikan posisi Haji Robert. Saat ini, jumlah penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham PTRO bertambah menjadi sebelas nama, termasuk Prajogo, Haji Robert, dan “Happy” Hapsoro, pebisnis terkenal di pasar modal dan suami dari Ketua DPR RI Puan Maharani.

    Mengutip data dari RTI Business, saham PTRO mengalami koreksi sebesar 3,76 persen ke posisi Rp8.950 per saham pada pukul 11.43 WIB perdagangan hari ini. Di sisi lain, saham CUAN mengalami apresiasi sebesar 0,29 persen ke posisi Rp8.625 per saham pada waktu yang sama.

    Penambahan kepemilikan saham ini mencerminkan langkah strategis CUAN untuk memperkuat posisi investasinya di sektor tambang melalui PTRO. Dengan menguasai lebih banyak saham, CUAN memiliki kontrol yang lebih besar dalam pengambilan keputusan strategis PTRO, yang dapat memberikan sinergi positif bagi operasional dan kinerja keuangan kedua perusahaan.

    Selain itu, langkah ini juga menegaskan komitmen CUAN dalam memperluas portofolio investasinya di sektor tambang, yang merupakan salah satu sektor utama dalam perekonomian Indonesia. Dengan semakin besarnya kontrol CUAN di PTRO, perusahaan dapat lebih efektif dalam merespons dinamika pasar dan mengoptimalkan aset serta sumber daya yang dimiliki.

    Transaksi pembelian saham PTRO oleh Kreasi Jaya Persada dari CUAN menunjukkan upaya berkelanjutan perusahaan dalam memperkuat posisinya di industri tambang. Dengan kepemilikan saham yang semakin besar, CUAN diharapkan dapat memaksimalkan manfaat strategis dari PTRO dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang sahamnya. Sementara itu, fluktuasi harga saham PTRO dan CUAN di pasar menunjukkan respons investor terhadap dinamika terbaru ini, yang menjadi indikator penting bagi kedua perusahaan dalam mengelola strategi bisnis mereka ke depan.

    Pengembangan Usaha

    PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN), emiten yang dimiliki oleh Prajogo Pangestu, telah menyelesaikan pembelian 7,5 persen saham PT Petrosea Tbk. (PTRO) melalui entitas anaknya, PT Kreasi Jasa Persada (KJP). Menurut Sekretaris Perusahaan Petrindo Jaya Kreasi, Robertus Maylando, pembelian ini merupakan bagian dari rencana pengembangan usaha CUAN untuk menambah aset perusahaan dan memberikan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan di masa mendatang.

    Pembelian saham sebesar 7,5 persen tersebut setara dengan 75.836.700 saham dan dilakukan dari PT Caraka Reksa Optima. Sebelum transaksi ini, KJP menguasai 34 persen saham PTRO. Namun, setelah pembelian tersebut, kepemilikan KJP dalam PTRO meningkat menjadi 41,5 persen.

    Pada April lalu, KJP berencana untuk melakukan penawaran tender wajib atas saham PTRO sebanyak-banyaknya, dengan target 106.550.643 saham atau setara dengan 10,56 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor PTRO. Harga penawaran tender wajib ditetapkan sebesar Rp3.543 per saham.

    Periode penawaran tender wajib berlangsung dari 30 April hingga 29 Mei 2024, dengan tanggal penyelesaian transaksi pada 5 Juni 2024.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.