KABARBURSA.COM - PT Perintis Triniti Properti Tbk atau Triniti Land (TRIN) akan membangun kawasan bisnis modern pertama di Bandar Lampung bernama Holdwell Business Park.
Holdwell Business Park memiliki lahan seluas 12,5 hektar yang dirancang sebagai kawasan bisnis terpadu yang menawarkan konsep storage house modern.
Konsep ini menghadirkan fasilitas penyimpanan sekaligus area usaha yang fleksibel, sehingga menjadi solusi tepat bagi pelaku usaha distribusi, manufaktur, dan logistik yang membutuhkan lokasi strategis dan infrastruktur pendukung yang lengkap.
Terletak di jalur utama yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Sumatera, Holdwell Business Park diyakini akan menjadi sentral kegiatan logistik dan bisnis yang mempermudah proses distribusi barang antar pulau.
Lokasinya yang strategis menawarkan keunggulan akses bagi para pemilik usaha yang ingin memperluas jaringan distribusi ke seluruh wilayah Sumatera dan Indonesia bagian barat.
Dalam menggarap proyek ini, Triniti Land resmi bekerja sama dengan PT Surya Mulia Land, perusahaan kontraktor yang akan menjadi mitra utama dalam proses pembangunan Holdwell Business Park.
Chief Marketing Officer Triniti Land Ronald Cassidy Yusuf mengungkapkan, penandatanganan kerja sama ini menjadi tonggak penting bagi Triniti Land dalam merealisasikan visi Holdwell Business Park sebagai modern business park pertama di Bandar Lampung.
"Kami yakin keberadaan kawasan ini akan mempermudah pelaku bisnis dan logistik dalam mengembangkan usaha mereka dengan lebih efisien dan profesional. Kami optimistis pembangunan yang segera dimulai ini akan mendorong minat pasar serta memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Lampung dan sekitarnya," ujar dia dalam keterangannya dikutip, Senin, 21 Juli 2025.
Kehadiran Holdwell Business Park diharapkan tidak hanya mempermudah pelaku usaha dalam memperluas jaringan bisnis, tetapi juga menjadi katalis pertumbuhan ekonomi daerah dan menciptakan peluang usaha baru bagi masyarakat sekitar.
Triniti Land optimistis Holdwell Business Park akan menjadi pilihan utama bagi para pelaku bisnis yang mengutamakan efisiensi, aksesibilitas, dan pengelolaan profesional dalam setiap aktivitas usaha.
Triniti Land Raup Rp667 Miliar dari Penjualan Properti
Triniti Land sukses mencatat performa menggembirakan dari sisi pendapatan pemasaran sepanjang Januari hingga Mei 2025. Emiten properti yang dikenal dengan proyek-proyek hunian eksklusif ini berhasil membukukan marketing revenue sebesar Rp667,17 miliar.
Angka tersebut tumbuh sekitar 10 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yang berada di kisaran Rp607 miliar.
Salah satu motor utama pendapatan Triniti Land berasal dari proyek andalannya, Sequoia Hills, kawasan perumahan tapak eksklusif di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Proyek ini menyumbang hingga 69 persen dari total marketing revenue perusahaan sejauh tahun ini, sekaligus merepresentasikan 37 persen dari target pemasaran TRIN sepanjang 2025.
Co-Founder & Group CEO Triniti Land Ishak Chandra mengatakan, capaian ini merupakan cerminan dari fokus dan konsistensi perusahaan dalam menjalankan strategi yang telah dirancang.
"Kami terus mengedepankan inovasi serta nilai tambah bagi konsumen karena itulah yang membuat kami tumbuh," ujar dia dalam keterangan resmi yang diterima KabarBursa.com dikutip, Sabtu, 21 Juni 2025.
Sementara itu Direktur Keuangan TRIN Danny Sutradewa menjelaskan, pihaknya strategi perusahaan bukan hanya berbicara soal ekspansi, tetapi juga penguatan internal termasuk memperbaiki struktur keuangan dan meningkatkan kapabilitas tim.
"Dengan dukungan SDM yang tangguh dan proyek-proyek yang terus menunjukkan kemajuan, kami percaya Triniti Land akan mencatatkan pertumbuhan berkelanjutan di tahun ini," ungkapnya.
Catatan positif ini tidak lepas dari implementasi strategi utama yang dijalankan mencakup penyelesaian proyek-proyek dan ketepatan waktu serah terima kepada konsumen. Dari sisi pengembangan proyek, Perseroan terus mencari peluang pengembangan proyek baru melalui penjajakan lahan strategis dan kemitraan dengan berbagai pihak.
Perbaikan struktur permodalan dan peningkatan kapastitas sumber daya manusia juga menjadi faktor yang mendukung untuk tercapainya marketing revenue Perseroan. Dengan momentum positif ini, Triniti Land optimistis dapat menutup tahun 2025 dengan performa lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.(*)