KABARBURSA.COM-Harga saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) serta PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mengalami kenaikan pada sesi II perdagangan hari ini. ADRO, PTBA, dan ITMG naik lebih dari 1persen, sedangkan BUMI melonjak 3,33persen hingga siang tadi.
Analisis prospek kinerja emiten batubara menunjukkan potensi peningkatan performa pada tahun ini, setelah terjadi penurunan pada tahun sebelumnya. Penurunan ini tercermin dari laporan kinerja beberapa emiten besar yang telah merilis laporan tahun buku 2023.
Founder Stocknow.id, Hendra Wardana, mengamati penurunan performa emiten batubara di tahun 2023 sesuai dengan ekspektasi pasar. Penyebabnya adalah tren penurunan harga batubara global yang mengurangi Average Selling Price (ASP) para emiten. "Penjualan batubara untuk ekspor mengalami penurunan karena harga batubara turun. Namun, permintaan tetap tinggi, sehingga emiten batubara membutuhkan waktu untuk pulih dan menghadapi volatilitas komoditas," ujarnya.
"Proyeksi harga batubara menunjukkan potensi kenaikan ke level US$ 150 per ton, yang dapat mendorong pertumbuhan emiten batubara pada tahun 2024," ungkap dia.
Analis NH Korindo Sekuritas Indonesia, Axell Ebenhaezer, juga melihat peluang pertumbuhan pendapatan bagi emiten batubara tahun ini. Capaian laba bersih akan tergantung pada upaya pengendalian biaya dan beban operasional masing-masing emiten. "Strategi ekspansi dan diversifikasi bisnis ke energi terbarukan dan komoditas mineral seperti nikel juga menjadi perhatian bagi emiten batubara," kata dia.
Beberapa emiten batubara telah merilis pedoman kinerja tahun 2024, dengan rencana peningkatan volume produksi dan penjualan. Mereka juga meningkatkan alokasi belanja modal untuk mendukung ekspansi dan operasional bisnis inti. "Rekomendasi saham batubara perlu diperhatikan dengan cermat. Sementara Axell menyarankan untuk menahan posisi daripada membeli saham, Hendra merekomendasikan pembelian saham PTBA dan ITMG. Herditya Wicaksana dari MNC Sekuritas juga memberikan rekomendasi trading buy untuk saham ADRO dan buy on weakness untuk saham ITMG, BUMI, dan PTBA," ungkap Axell.
Pemulihan harga batubara dan tren positif dalam sektor energi menunjukkan potensi pertumbuhan bagi saham-saham batubara tertentu. Para investor perlu mempertimbangkan rekomendasi ini dalam membuat keputusan investasi.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.