KABARBURSA.COM - PT Aneka Tambang Tbk atau Antam (ANTM) ditutup menguat sebesar 5,19 persen atau naik 150 poin ke levl 3.040 pada perdagangan Jumat, 14 November 2025.
BRI Danareksa Sekuritas, menyampaikan saham ANTM masih dalam trend yang sideways secara jangka menengah. ANTM berhasil rebound dari level supportnya pada 2.870.
"Saat ini, ANTM berpotensi untuk menuju dan menguat ke level resistance terdekatnya pada 3.100 - 3.110," tulis BRI Danareksa dalam risetnya, Jumat, 14 November 2025.
Mengutip Stockbit, saham ANTM pada periode 10–13 November 2025 diwarnai oleh aktivitas intens dari broker asing dengan volume besar di kedua sisi transaksi.
Pola orderbook memperlihatkan tarik-menarik kuat antara akumulasi dan distribusi, dengan nilai transaksi yang tersebar pada beberapa broker utama.
Dari sisi pembelian, broker BB menjadi akumulator terbesar dengan nilai beli mencapai Rp11,2 miliar. Broker ini mengumpulkan sekitar 39.300 lot saham ANTM pada rata-rata harga Rp2.886.
Aksi akumulasi asing juga terlihat dari broker YU, yang mencatat nilai pembelian Rp2,3 miliar atau 7.800 lot pada rata-rata Rp2.900.
Pembelian tambahan hadir dari sejumlah broker lain seperti KK yang masuk sebesar Rp212,8 juta untuk 736 lot, serta broker HD yang memborong Rp189,5 juta dengan rata-rata harga Rp2.912.
Namun di sisi lain, tekanan jual institusi juga meningkat signifikan. Broker ZP muncul sebagai distributor terbesar dengan nilai pelepasan mencapai Rp199,1 miliar, melepas sekitar 684.900 lot saham ANTM pada rata-rata Rp2.906.
Distribusi berikutnya datang dari broker AK yang mencatat nilai penjualan Rp109,6 miliar atau 376.600 lot pada harga rata-rata Rp2.907.
Broker TP juga mendistribusikan saham senilai Rp22,5 miliar, diikuti broker AG yang melepas Rp17,6 miliar. Tekanan jual tambahan muncul dari broker KZ dan BK yang masing-masing menjual Rp9,2 miliar.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.