KABARBURSA.COM - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatatkan pertumbuhan total sebesar 17,1 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp835,7 triliun pada kuartal I 2024.
Sementara itu, kredit korporasi BCA juga mengalami peningkatan sebesar 22,1 persen menjadi Rp389,2 triliun pada periode yang sama.
Hera F. Haryn, EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA, menyatakan bahwa BCA optimis terhadap pertumbuhan positif di masa depan, khususnya dalam segmen kredit korporasi yang dianggap potensial di antara sektor penyaluran kredit BCA yang lain.
Menurut Hera pertumbuhan kredit korporasi BCA ini mayoritasnya disalurkan pada sektor jasa keuangan dan pertambangan nonmigas.
"Kami berharap bahwa dalam tahun 2024, pertumbuhan kredit, termasuk kredit korporasi, akan tetap positif," kata Hera.
Namun demikian, Hera tidak menjabarkan rinci soal target penyaluran kredit korporasi mereka hingga akhir tahun nanti.
Yang pasti, dengan sokongan likuiditas yang memadai, BCA optimis untuk senantiasa mendukung pertumbuhan ekonomi melalui penyaluran kredit ke berbagai sektor, dengan prinsip kehatian-hatian yang diterapkan.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.