KABARBUSA.COM - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Kepala Bappenas Suharso Monoarfa membeberkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang stabil di kisaran 5 persen turut membuat indeks ekonomi lainnya terkerek naik.
Suharso mengatakan pencapaian pembangunan selama 10 tahun pemerintahan Jokowi. Selama pemerintahan Jokowi, pertumbuhan ekonomi stabil di kisaran 5 persen angka kemiskinan pun turun menjadi 9,36 persen per Maret tahun lalu.
"Penciptaan lapangan kerja meningkat per tahun hampir 3 kali lipat dari 187 juta pada 2014 menjadi 4,55 juta pada 2023. Pemerataan pembangunan juga positif, di mana gini ratio turun dari 0,406 pada 2014 menjadi ,38 pada Maret 2023," papar Suharso di acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2024, Senin, 6 Mei 2204.
Tidak hanya itu, Dia mengatakan indeks pembangunan manusia juga naik dari 68,9 pada 2014 menjadi 74,39 pada 2023. Lau, rasio ketimpangan atau gini rasio turut turun menjadi 0,388 pada 2023 dari 2014 sebesar 0,406. Nilai tukar petani pun juga terus membaik selama 10 tahun terakhir, dari indeksnya sebesar 102 pada 2014 menjadi sebesar 112,46 pada 2023.
"Kualitas sumber daya manusia menunjukkan kemajuan yang signifikan, ditandai dengan IPM yang naik lebih dari 5 poin," tutur Suharso
Dengan adanya keberhasilan tersebut, Suharso pun melontarkan pujiannya kepada Presiden Joko Widodo, karena mampu menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia selalu di kisaran 5 persen selama 10 tahun terakhir. "Selama masa pemerintahan Presiden Jokowi pertumbuhan ekonomi stabil di kisaran 5 persen," tandas Suharso.