KABARBURSA.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat dalam perdagangan hari ini. Pada Rabu 15 Mei 2024, IHSG menguat sebesar 1,36 persen atau 96,07 poin ke 7.179,83 hingga penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Delapan sektor menguat, memberikan dorongan bagi kenaikan IHSG hari ini. Sektor barang baku mencatatkan lonjakan 2,43 persen. Sektor keuangan melonjak 0,92 persen. Sektor infrastruktur naik 0,70 persen. Sektor teknologi menguat 0,44 persen. Sektor transportasi dan logistik meningkat 0,36 persen. Sektor barang konsumsi nonprimer naik 0,33 persen. Sektor barang konsumsi primer menguat 0,23 persen. Sedangkan sektor energi mengalami penguatan tipis sebesar 0,06 persen.
Namun, tiga sektor mengalami penurunan ketika IHSG menguat. Sektor perindustrian turun 0,23 persen. Sektor properti dan real estat terpangkas 0,19 persen. Sedangkan sektor kesehatan melemah 0,05 persen.
{
"width": "100 persen",
"height": "480",
"symbol": "IDX:BRIS",
"interval": "D",
"timezone": "Etc/UTC",
"theme": "light",
"style": "1",
"locale": "en",
"hide_top_toolbar": true,
"allow_symbol_change": false,
"save_image": false,
"calendar": false,
"hide_volume": true,
"support_host": "https://www.tradingview.com"
}
Perusahaan yang menjadi pemenang tertinggi di LQ45 hari ini adalah:
- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) dengan kenaikan 8,09 persen.
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang menguat sebesar 7,29 persen.
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) dengan kenaikan 3,82 persen.
Sementara itu, daftar perusahaan yang menjadi pecundang terbesar di LQ45 meliputi:
- PT Sarana Menara Nusanara Tbk (TOWR) dengan penurunan 3,85 persen.
- PT Harum Energy Tbk (HRUM) yang melemah 2,97 persen.
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dengan penurunan 2,37 persen.
Total volume transaksi di bursa mencapai 17,04 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 12,01 triliun. Sebanyak 296 saham mengalami kenaikan harga, 257 saham mengalami penurunan, dan 224 saham stagnan.
IHSG mencatatkan kenaikan sebesar 0,62 persen dalam lima hari perdagangan terakhir. Sementara itu, sejak awal tahun, IHSG turun 1,28 persen.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.