Logo
>

Bulog Serap hanya 27 Ribu Ton Beras Dalam Negeri

Ditulis oleh KabarBursa.com
Bulog Serap hanya 27 Ribu Ton Beras Dalam Negeri

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Perum Bulog mengakui kinerja mereka belum maksimal dalam menyerap pasokan beras dari dalam negeri.

    Sonya Mamoriska, Direktur Transformasi dan Hubungan Kelembagaan Perum Bulog, menyatakan bahwa hingga Maret 2024, Bulog baru berhasil menyerap 27.000 ton beras dari dalam negeri.

    Kendala penyerapan beras dalam negeri disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk penundaan panen dan penurunan produksi beras sejak akhir tahun sebelumnya.

    "Kami belum bisa mencapai optimalitas dalam menyerap pasokan gabah atau beras dari dalam negeri," ungkap Sonya dalam diskusi publik tentang Keterjangkauan Harga Pangan menjelang Ramadan 2024 di Jakarta, dikutip Kamis 28 Maret 2024

    Untuk memastikan ketersediaan beras dan menjaga stabilitas harga, Bulog mengandalkan impor beras dari luar negeri. Tahun ini, Bulog telah ditugaskan untuk mengimpor 3,6 juta ton beras, yang akan digunakan untuk berbagai program bantuan pangan, termasuk distribusi beras SPHP.

    Sonya menjelaskan bahwa impor beras dilakukan dari beberapa negara, termasuk Thailand, Vietnam, Pakistan, Myanmar, dan Kamboja.

    Meskipun begitu, Sonya mengakui bahwa impor beras juga menghadapi tantangan terutama terkait harga. Kenaikan harga beras secara global menyebabkan harga beras tetap tinggi meskipun ada impor dari luar negeri.

    "Kami harus berhati-hati dalam mengambil keputusan impor dari pasar global," tambah So

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi