Logo
>

Devoteam dan Google Cloud Maksimalkan Digitalisasi BPR

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Devoteam dan Google Cloud Maksimalkan Digitalisasi BPR

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Konsultan IT multinasional, Devoteam G Cloud, bersama Google Cloud, bersinergi untuk memaksimalkan digitalisasi dan modernisasi bank perekonomian rakyat (BPR) di Indonesia.

    Country Director Indonesia Google Cloud, Fanly Tanto, menyatakan bahwa dalam era digital ini, BPR maupun BPRS (bank perekonomian rakyat syariah) bisa meningkatkan pelayanannya jika terus mengikuti perkembangan teknologi.

    "Sejak 2023, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengimbau BPR/BPRS untuk menjalankan digitalisasi guna meningkatkan efisiensi proses bisnisnya," kata Fanly dalam keterangannya di Jakarta, Senin 27 Maret 2024.

    Dia berharap kolaborasi ini dapat meningkatkan kompetensi BPR/BPRS dan memberikan manfaat bagi masyarakat pedesaan.

    "Banyak hal dapat dikembangkan dalam industri BPR/BPRS, seperti menggunakan teknologi artificial intelligence (AI) dan algoritma machine learning untuk memudahkan verifikasi data nasabah, merancang strategi pemasaran, hingga mendeteksi aktivitas yang tidak wajar," jelasnya.

    Untuk mengoptimalkan digitalisasi di industri jasa keuangan (FSI), Devoteam dan Google Cloud menyelenggarakan acara bertajuk "Getting to Know Google Cloud for The Financial Services Industry," yang dihadiri lebih dari 100 BPR dari seluruh Indonesia.

    Acara ini bertujuan memperkenalkan BPR/BPRS dengan berbagai perangkat Google Cloud yang bermanfaat untuk mengangkat bisnis mereka.

    "Dengan teknologi, proses pembukaan rekening menjadi sangat mudah, pendaftaran lebih sederhana, waktu lebih singkat, dan layanan dapat diakses kapan saja dan di mana saja. Mengingat banyak nasabah yang menuntut pelayanan 24 jam," ujar Fanly.

    Sementara itu, Engineer Artificial Intelligence & Machine Learning Devoteam G Cloud, Komang Mertayasa, menambahkan bahwa generative AI dapat mendorong BPR/BPRS untuk meningkatkan bisnisnya dengan cepat dan efisien, meningkatkan kemampuan teknologi untuk memaksimalkan layanan pelanggan, efisiensi operasional, dan transformasi manajemen data finansial.

    Kepala OJK Kediri, Bambang Supriyanto, yang juga hadir dalam acara tersebut, mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh Google Cloud dan Devoteam G Cloud.

    Menurut Bambang, acara ini memberikan banyak wawasan kepada BPR/BPRS tentang pemanfaatan produk Google untuk pemasaran digital, serta peluang pemanfaatan kemampuan Google Cloud untuk peningkatan bisnis dan layanan optimal kepada nasabah, didukung dengan sistem keamanan yang handal.

    Teknologi Kecerdasan Buatan

    Devoteam G Cloud Indonesia, sebuah perusahaan konsultan teknologi informasi, percaya bahwa di masa mendatang, produk Google Cloud, termasuk kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), dapat berperan sebagai “game changer“.

    Alasannya produk itu memiliki potensi untuk mempercepat kemajuan, meningkatkan kerja sama, membuka peluang baru, dan mengubah lanskap bisnis menjadi lebih maju.

    Hendrawan Deny Ardiyatman, Direktur Negara Devoteam G Cloud Indonesia, menyatakan bahwa saat ini, banyak perusahaan di seluruh dunia sedang aktif mengeksplorasi cara memanfaatkan teknologi-teknologi Google Cloud dan menyesuaikannya dengan kebutuhan spesifik industri mereka.

    “Pemanfaatannya memang masih di tahap-tahap awal, tapi dengan perkembangan teknologi yang sangat dinamis, ke depannya akan ada lebih banyak lagi optimalisasi Google Cloud, termasuk AI, yang bisa mempercepat kemajuan, mempermudah kolaborasi, menciptakan peluang, dan mengubah bisnis menjadi kian cemerlang,” ujarnya.

    Apalagi, lanjutnya, lewat ajang tahunan Google Cloud Next 2024 di Las Vegas, AS, akan semakin mendorong banyak orang untuk mulai lebih mengenali, mempelajari, dan menggunakan kecanggihan produk Google Cloud untuk memberikan dampak pada bisnisnya.

    Menurut Hendrawan, pada ajang berskala internasional, yang juga dihadiri Devoteam itu, segala informasi produk dan inovasi terkini dari Google Cloud dibahas tuntas, lengkap dengan kemampuan AI dalam membantu dan mentransformasi berbagai sektor bisnis.

    Account Manager Devoteam G Cloud Indonesia Aditya Pratama menambahkan, bagi Devoteam, salah satu servis yang akan digemari di dunia teknologi adalah Gemini Code Assist, yang sebelumnya bernama Duet AI for Developer.

    “Kehadiran Gemini Code Assist dapat memudahkan kami sebagai konsultan IT untuk fungsi paling fundamental yaitu melakukan coding dengan lebih baik,” ujarnya

    “Gemini Code Assist dapat membantu kami untuk dapat mengidentifikasi potential error, bahkan hingga memberikan saran untuk memperbaiki error yang sudah terjadi dalam kegiatan coding, membuatnya lebih mudah untuk menulis code, yang benar dan efisien,” sambung Aditya.

    Ia menambahkan Gemini juga dapat memfaktor ulang code, membuatnya lebih mudah dibaca, dan maintainable.

    “Dengan bantuan Gemini Code Assist, kami dapat menghabiskan lebih sedikit waktu untuk melakukan debug dan lebih banyak waktu untuk membantu klien menemukan inovasi baru untuk memenangkan bisnisnya dalam persaingan yang ketat,” imbuh Aditya.

    Pada ajang Google Cloud Next 2024, Devoteam G Cloud, yang merupakan perusahaan multinasional asal Prancis, juga meraih empat penghargaan yakni Sales Partner of The Year 2024 untuk Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA), Services Partner of The Year 2024 untuk Denmark, Sales Partner of The Year 2024 untuk Swedia, dan Services Partner of The Year 2024 untuk Asia Tenggara (SEA).

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.