KABARBURSA.COM - Saham PT WIRG Asia Tbk (WIRG) ditutup menguat sebesar 9,35 persen atau meningkat 10 poin ke level 117 pada perdagangan Senin, 10 November 2025.
Meski ditutup perkasa, saham emiten di sektor teknologi tersebut diproyeksikan masih dalam kondisi melemah dalam waktu dekat.
BRI Danareksa Sekuritas, menyampaikan pergerakan saham WIRG secara jangka pendek masih dalam trend yang bearish.
"Namun, saat ini menguat setelah terjadi technical rebound dengan support di 102. Potensi kenaikan terdekat berada pada level 120 - 121," tulis BRI Danareksa dalam risetnya, Senin, 10 November 2025.
Dalam sepekan terakhir, WIRG terpantau menguat 11,43 persen. Secara year to date (ytd), saham ini telah mencatat kenaikan 39,29 persen, bergerak dari Rp70 di awal tahun menjadi Rp117 pada penutupan terakhir.
Dalam rentang enam bulan, penguatan bahkan mencapai 34,48 persen. Meski demikian, secara tiga tahun terakhir, WIRG masih mencatat penurunan 55 persen.
Kinerja Kuartal III 2025
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis, WIRG membukukan pendapatan bersih Rp1,95 triliun pada kuartal III 2025, atau naik sebesar3,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu
Kenaikan pendapatan diikuti pertumbuhan laba yang lebih tinggi. WIRG membukukan laba bersih tahun berjalan Rp75,73 miliar, meningkat 16,5 persen dari Rp64,99 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp74,82 miliar, sementara porsi laba untuk kepentingan non-pengendali sebesar Rp904 juta.
Beban pokok pendapatan tercatat Rp1,72 triliun, hanya naik tipis dari Rp1,68 triliun pada 2024.
Kondisi ini mendorong laba kotor melonjak menjadi Rp230,66 miliar, naik 16 persen.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.