Logo
>

Dunia Diproyeksi Terancam Krisis Air Bersih pada 2025

Ditulis oleh KabarBursa.com
Dunia Diproyeksi Terancam Krisis Air Bersih pada 2025

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM-Staf Khusus Menteri PUPR Bidang Sumber Daya Air Firdaus Ali mengungkapkan dampak perubahan iklim yang semakin terasa membuat infrastruktur dan akses terhadap air bersih menjadi kebutuhan mendesak. Proyeksi pada tahun 2050 menunjukkan bahwa sekitar 9,5 miliar penduduk dunia akan menghadapi krisis air bersih.

    Ketidakcukupan air bersih ini akan semakin mendesak meningkatkan kebutuhan akan sanitasi dan upaya penanggulangan banjir seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk. "Upaya konkret diperlukan untuk mengatasi kesenjangan finansial dalam pendanaan proyek air bersih, bukan hanya di Indonesia tetapi juga di negara-negara lain," diungkapkan Firdaus dalam Workshop Sustainable Water Finance pada Senin (5/2/2024).

    Firdaus mengajukan gagasan pembentukan Global Water Fund sebagai solusi untuk menghadapi tantangan utama dalam pendanaan proyek air, mencakup tidak hanya Indonesia tetapi juga lingkup global. "Pentingnya solusi inovatif menjadi sorotan, di mana Global Water Fund diharapkan menjadi wadah pendanaan yang berkelanjutan. Program ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengatasi tantangan dalam isu air bersih dan sanitasi," kata dia.

    Firdaus dengan tegas menyatakan bahwa tanpa adanya inovasi, penyelesaian masalah terkait air bersih menjadi mustahil, terutama dalam hal mendanai infrastruktur pendukung penyediaan air bersih. "Solusi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menjawab ancaman kekurangan air bersih yang semakin nyata akibat perubahan iklim," ujarnya.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi