Logo
>

Ekonomi Kalimantan Menguat 5,43 Persen Berkat IKN

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Ekonomi Kalimantan Menguat 5,43 Persen Berkat IKN

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM -  Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa pertumbuhan ekonomi Pulau Kalimantan mengalami penguatan sebesar 5,43 persen, dengan kontribusi signifikan dari pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

    "Salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi Kalimantan, terutama Kalimantan Timur, adalah aktivitas konstruksi yang tumbuh 15,82 persen," ungkap Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti di Jakarta, Senin 5 Februari 2025.

    Selain aktivitas konstruksi, pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur juga diperkuat oleh Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB), yang tumbuh tinggi sebagai dampak dari pembangunan infrastruktur di IKN.

    Dengan dukungan dari kedua sektor tersebut, Kalimantan Timur menyumbang pertumbuhan ekonomi tertinggi di Kalimantan, mencapai 3,24 persen.

    Sementara itu, provinsi lain di Pulau Kalimantan memberikan kontribusi pertumbuhan ekonomi masing-masing di bawah 1 persen, seperti Kalimantan Selatan 0,71 persen, Kalimantan Barat 0,68 persen, Kalimantan Tengah 0,46 persen, dan Kalimantan Utara 0,34 persen.

    Tiga sektor utama yang menjadi pendorong pertumbuhan di Pulau Kalimantan adalah pertambangan dan penggalian, konstruksi, serta industri pengolahan.

    Meskipun Pulau Kalimantan mencatat pertumbuhan ekonomi yang signifikan, kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) masih sebatas 8,49 persen. Pulau Jawa tetap menjadi kontributor dominan dengan 57,05 persen PDB.

    Sumatera menyusul dengan kontribusi 22,01 persen terhadap PDB dan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,69 persen pada tahun 2023.

    Selanjutnya, Sulawesi menyumbang 7,10 persen terhadap PDB dengan pertumbuhan ekonomi 6,37 persen. Bali dan Nusa Tenggara berkontribusi 2,77 persen terhadap PDB dengan pertumbuhan ekonomi 4,00 persen, sementara Maluku dan Papua memberikan 2,58 persen terhadap PDB dengan pertumbuhan ekonomi 6,94 persen.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.