Logo
>

ERAL Duet dengan XPENG: Mobil Listrik AI

Ditulis oleh Desty Luthfiani
ERAL Duet dengan XPENG: Mobil Listrik AI

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Erajaya Active Lifestyle atau dalam kode saham ERAL ditunjuk sebagai agen tunggal pemegang merek XPENG, produsen mobil listrik asal China untuk pasar mengapakkan sayap produksi kendaraan listrik di Indonesia.

    Penunjukan tersebut diawali dengan penandatangan memorandum of understanding (MoU) antara CEO Erajaya Active Lifestyle, Djohan Sutanto dan Head of International Division of Sales and Service XPENG, Alex Tang.

    Djohan menyebut langkah itu merupakan pencapaian penting dalam perusahaannya memasuki perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia.

    "Penandatanganan MoU dengan XPENG merupakan pencapaian penting dalam perjalanan ERAL Kami bangga dapat berkolaborasi dengan XPENG, salah satu pemain EV terkemuka di dunia, untuk mendorong pengembangan industri kendaraan listrik di Indonesia," kata Djohan melalui keterangan di Jakarta, Jumat, 3 Januari 2025.

    Eral merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi dan ritel gaya hidup terkemuka di Indonesia. Kesepakatan itu membuat ERAL mulai mengembangkan bisnisnya ke industri otomotif dalam hal kendaraan listrik. Sementara XPENG merupakan perusahaan teknologi tinggi asal China yang fokus pada pengembangan kendaraan listrik berbasik kecerdasan buatan atau AI. Perusahaan tersebut merambah ke pasar global dengan mengepakkan sayapnya di Asia.

    Rencananya nanti, ERAL bakal mengenalkan dua model mobil terbaru dari XPENG di Indonesia pada awal 2025 yaitu XPENG G6, SUV mid-size canggih bertenaga listrik, dan XPENG X9, MPV premium 7-seater. Kedua mobil itu dipercaya menawarkan teknologi tinggi, performa luar biasa, dan emisi rendah untuk mobilitas ramah lingkungan.

    XPENG G6 dan X9 diyakini membawa teknologi terkini dalam dunia otomotif listrik. G6, sebagai SUV coupe mid-size, dilengkapi dengan supercharging 800 volt dan jangkauan berkendara yang luas, memenuhi kebutuhan mobilitas ramah lingkungan dengan performa tinggi. Sementara itu, XPENG X9, MPV premium 7-seater, memiliki fitur canggih seperti sistem kemudi roda belakang aktif pertama di dunia dan layar infotainmen 21,4 inci yang terbesar di kelasnya.

    Menurut Djohan, sasaran pasar pertama nantinya di Jakarta sejalan dengan dorongan pemerintah untuk mengadopsi kendaraan listrik dengan target mencapai 2 juta pada 2030. Pemerintah juga dianggap berjanji memberikan insentif pajak untuk pembelian mobil listrik serta dorongan perakitan lokal yang mendukung daya minat pembelian di masyarakat Indonesia.

    “Kami yakin bahwa keunggulan teknologi dan berbagai produk yang ditawarkan oleh XPENG akan diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia," ucap dia.

    Head of International Division of Sales and Service XPENG, Alex Tang menjelaskan kemitraan itu sangat penting dalam ekspansi global XPENG. "Kami sangat antusias memperkenalkan standar baru mobilitas listrik kepada konsumen Indonesia, yang menggabungkan teknologi inovatif dengan desain luar biasa untuk menghadirkan pengalaman tak tertandingi yang memenuhi kebutuhan pengemudi masa kini," ucap dia.

    Perluasan sayap bisnis XPENG di Indonesia merupakan strategi global perusahaan lanjutan yang sebelumnya meluncurkan kendaraan listrik di Thailand, Malaysia dan Singapura.

    XPENG berencana untuk meluncurkan lebih dari 60 pasar internasional, dengan target setengah dari penjualannya berasal dari luar China pada tahun 2025.

    Korporasi Transaksi Afiliasi

    Sebelumnya, ERAA mengumumkan sejumlah aksi korporasi terkait transaksi afiliasi yang dilakukan dengan perusahaan-perusahaan terafiliasi pada tanggal 23 Desember 2024. Melalui transaksi ini, ERAA mempertahankan kepemilikan signifikan pada beberapa entitas bisnis yang berada di bawah naungan grupnya.

    Berdasarkan keterbukaan informasi yang dikutip pada Senin, 30 Desember 2024, total nilai transaksi yang diumumkan hari ini mencapai Rp18,65 triliun, terdiri dari beberapa penyetoran tambahan modal pada perusahaan terafiliasi yang melibatkan PT Era Boga Nusantara (EBN), PT Mitra Belanja Anda (MBA), dan PT Sinar Eka Selaras Tbk. (SES).

    Amelia Allen menjelaskan, salah satu transaksi utama yang dilakukan oleh ERAA adalah penyetoran tambahan modal pada Era Boga Kari, yang dilakukan melalui Era Boga Nusantara, sebuah perusahaan terafiliasi yang dimiliki oleh ERAA sebesar 70 persen.

    “Dalam transaksi ini, EBN menyetorkan modal sebesar Rp9,5 miliar dengan rincian 133.000 lembar saham baru EBK yang diterbitkan dengan nilai nominal Rp50.000 per lembar saham. Dengan transaksi ini, ERAA memastikan pengendalian penuh atas EBK, serta mempertahankan eksposur terhadap potensi pertumbuhan perusahaan ini,” ujarnya.

    Menurut informasi yang disampaikan oleh ERAA, transaksi ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, aspek hukum, atau kondisi keuangan perseroan. Penyetoran modal ini dilakukan semata-mata untuk mempertahankan kepemilikan perseroan di EBK.(*)

     

     

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Desty Luthfiani

    Desty Luthfiani seorang jurnalis muda yang bergabung dengan KabarBursa.com sejak Desember 2024 lalu. Perempuan yang akrab dengan sapaan Desty ini sudah berkecimpung di dunia jurnalistik cukup lama. Dimulai sejak mengenyam pendidikan di salah satu Universitas negeri di Surakarta dengan fokus komunikasi jurnalistik. Perempuan asal Jawa Tengah dulu juga aktif dalam kegiatan organisasi teater kampus, radio kampus dan pers mahasiswa jurusan. Selain itu dia juga sempat mendirikan komunitas peduli budaya dengan konten-konten kebudayaan bernama "Mata Budaya". 

    Karir jurnalisnya dimulai saat Desty menjalani magang pendidikan di Times Indonesia biro Yogyakarta pada 2019-2020. Kemudian dilanjutkan magang pendidikan lagi di media lokal Solopos pada 2020. Dilanjutkan bekerja di beberapa media maenstream yang terverifikasi dewan pers.

    Ia pernah ditempatkan di desk hukum kriminal, ekonomi dan nasional politik. Sekarang fokus penulisan di KabarBursa.com mengulas informasi seputar ekonomi dan pasar modal.

    Motivasi yang diilhami Desty yakni "do anything what i want artinya melakukan segala sesuatu yang disuka. Melakukan segala sesuatu semaksimal mungkin, berpegang teguh pada kebenaran dan menjadi bermanfaat untuk Republik".