KABARBURSA.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah memfungsikan Rest Area KM 444B di ruas Tol Solo-Semarang untuk arus mudik Lebaran 2024. Rest area ini memiliki luas sebesar 6,3 hektare dan dapat menampung hingga 500 kendaraan. Fasilitas yang disediakan termasuk stasiun pengisian bahan bakar dengan kapasitas 90 ton, serta stasiun pengisian kendaraan listrik.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, menyatakan bahwa Rest Area 444B tersebut dikelola oleh BUMD PT Jateng Agro Berdikari (JTAB). Meskipun bersifat fungsional, fasilitas ini dilengkapi dengan beberapa layanan tambahan, seperti posko kesehatan yang didukung oleh tenaga kesehatan dari Dinkes Jawa Tengah, lengkap dengan ambulans dan obat-obatan.
Selain itu, terdapat juga rumah makan di rest area ini yang memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari sekitar lokasi rest area tersebut. Hal ini menunjukkan upaya pemerintah untuk mendukung pengembangan ekonomi lokal sambil memberikan layanan yang diperlukan kepada para pengguna jalan yang melintas.
“Baru dibuka hari ini, ada fasilitas yang bisa dimanfaatkan, seperti SPBU, musala, toilet, posko kesehatan kemudian UMKM. Ini cukup luas, bila kelelahan dan mau istirahat, silakan manfaatkan rest area ini,” ujarnya seperti dikutip, Kamis 4 April 2024, kemarin.
Direktur Utama PT JTAB, Totok Agus Siswanto, mengungkapkan bahwa dari total luas 6,3 hektare rest area tersebut, hanya 4,5 hektare yang telah dikerjakan. Namun, meskipun demikian, luas tersebut sudah cukup untuk menampung ratusan kendaraan. Di samping itu, rest area ini juga dilengkapi dengan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Di Jawa Tengah, SPKLU telah tersebar di 21 rest area dari Brebes hingga Sragen, dengan total 45 unit SPKLU. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah provinsi untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik dengan menyediakan infrastruktur yang diperlukan.
Selain itu, dua kendaraan milik PLN Jawa Tengah telah disiapkan untuk memberikan bantuan pada mobil listrik yang mengalami kondisi darurat di rest area tersebut. Para pengguna kendaraan listrik yang memerlukan bantuan dapat menghubungi nomor telepon 081120007123, dan petugas akan siap memberikan bantuan yang diperlukan. Langkah ini menunjukkan upaya untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna kendaraan listrik di rest area tersebut.
“Mampu menampung 500 mobil, SPBU kami dengan kekuatan 90 ton untuk jenis pertamax, sementara untuk dexlite 30 ton. Kami juga menampung 30 UMKM di fasilitas ini,” paparnya.
Ia memperkirakan, rest area 444B mulai padat pada 10 April 2024. Ini mengingat posisi fasilitas ini berada di jalur balik dari timur ke barat.
“Kami imbau pemudik yang lelah, bisa beristirahat di sini. Kita siapkan layanan kesehatan dengan kamar mandi, dan bisa istirahat di musala,” tutupnya.