KABARBURSA.COM - American Honda Motor Co telah melakukan recall terhadap lebih dari 750.000 kendaraan di Amerika Serikat (AS).
Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) mengungkapkan bahwa recall tersebut dilakukan karena adanya potensi kantung udara yang bisa mengembang secara tidak sengaja saat terjadi kecelakaan. "Sensor berat kursi penumpang depan mungkin mengalami retak dan korsleting, yang dapat mengakibatkan kegagalan penyaluran kantung udara dengan benar," ungkap NHTSA pada Selasa, 6 Februari 2024.
Recall ini meliputi sedan Honda Pilot, Accord, dan Civic tertentu yang diproduksi antara tahun 2020 dan 2022. Selain itu, beberapa kendaraan Honda CR-V dan Passport yang diproduksi antara tahun 2020 dan 2021 juga turut terkena recall. Sebelumnya, pada bulan Desember, perusahaan telah melakukan recall sekitar 4,5 juta kendaraan di seluruh dunia karena risiko kegagalan pompa bahan bakar, termasuk 2,54 juta kendaraan di AS.
Namun ini bukanlah pertama kalinya Honda hadapi masalah pada produknya.
Sebagai catatan, bahkan pabrikan asal Jepang itu juga pernah recall beberapa produk motornya di Tanah Air, dengan masalah yang tidak kalah krusial, simak ulasannya berikut ini:
1. Honda PCX 150
Model PCX 150 sendiri merupakan produk keluaran Honda di segmen skutik berbadan bongsor, yang terdiri dari dua tipe yakni CBS dan ABS, seperti disampaikan melalui laman resmi Honda. Pembaruan menyeluruh terakhir dilakukan Honda pada model ini pada 2018 lalu.
Pada 2020 menurut laporan pemeriksaan unit motor skutik Honda PCX 150, oleh AHM kemudian disampaikan kepada Kemenhub sesuai aturan yang berlaku, menemukan kerusakan terjadi pada bagian sprocket cam, yang bisa mengakibatkan mesin mati mendadak.
Unit motor skutik Honda PCX 150 yang terkena dampak pemanggilan untuk perbaikan kala itu jumlahnya tidak signifikan, jika dibandingkan populasi keseluruhan saat ini.
Catatan Seksi Sertifikasi Kementerian Perhubungan ada 3.930 unit.
2. Honda ADV 160
Honda ADV 160 juga pernah alami recall pada tahun lalu, dimana ditemukan masalah dan perlu dilakukan penggantian komponen tersebut.
Adapun masalahnya ada pada face set driven atau pulley Assy belakang, yang dimana dalam undangan yang diberikan kepada konsumen yang terdampak, menyebutkan jika part dapat menurunkan kinerja, hingga berpotensi menurunkan performa motor.
3. Honda PCX 160
Sama seperti Honda ADV 160, Honda PCX 160 juga alami masalah serupa yakni pada Pulley Assy Driven.
Pulley Assy Driven atau yang juga biasa disebut pulley belakang terdiri dari kampas ganda, sliding sheave, mangkok kampas ganda, per CVT dan per sentrifugal.
Pada informasi resmi yang diperoleh, recall ini dilakukan karena ditemukan adanya proses produksi komponen yang kurang sempurna.
Dikhawatirkan ada ketebalan part yang tidak merata, dimana dalam jangka panjang dapat berpotensi timbul noise atau suara kasar pada area CVT.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.