KABARBURSA.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan pagi ini Kamis 22 Februari 2024.
Berdasarkan RTI Business pergerakan IHSG turun 0,6 persen atau 4,41 point ke level 7344,60. Sebanyak 116 saham anjlok di zona merah, 176 saham bertengger di zona hijau dan 215 saham diam di tempat. MNC Sekuritas melihat hal ini berpeluang membuat IHSG bergerak melemah terbatas, di kisaran 7.270-7.370.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, posisi IHSG sudah berada pada akhir wave b dari wave (ii) sehingga IHSG akan rawan koreksi kembali membentuk awalan wave c ke rentang area terdekatnya di 7.200-7.272. Hal ini dengan catatan, menurut IHSG belum mampu break resistance di 7.403.
"Kabar baiknya, apabila IHSG mampu break 7.403, IHSG berpeluang kembali menguat membentuk label merah untuk menguji 7.420-7.500,” kata Herditya dalam analisisnya, Kamis 22 Februari 2024.
Herditya menuturkan, IHSG akan berada di level support 7.197, 7.099 dan level resistance 7.370, 7.403 pada perdagangan saham Kamis pekan ini.
Adapun rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas yang patut untuk dicermati pada pergerakan saham pagi ini;
1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) - Buy on Weakness
Saham PGAS menguat 1,29 persen ke 1.180 disertai oleh adanya peningkatan volume pembelian, pergerakannya pun sempat menembus area resistance di 1.195.
"Saat ini, posisi PGAS diperkirakan berada di awal dari wave (iii) dari wave [c], sehingga PGAS akan terkoreksi dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW," ujar Herditya.
Buy on Weakness: 1.145-1.170
Target Price: 1.240, 1.270
Stoploss: below 1.130
2. TOWR - Buy on Weakness
Saham TOWR terkoreksi 0,54 persen ke 920 disertai dengan munculnya volume penjualan. Herditya menuturkan, saat ini, posisi TOWR diperkirakan berada di awal wave (iii) dari wave [iii], sehingga koreksi TOWR akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 895-910
Target Price: 955, 1.010
Stoploss: below 865
3. PT Ultima Nitra Tbk (UNIQ) - Buy on Weakness
Saham UNIQ menguat 14,73 persen ke 296 disertai oleh peningkatan volume pembelian, pergerakan UNIQ pun telah menembus area resistance di 264.
"Saat ini, posisi UNIQ diperkirakan berada di wave [iii] dari wave 3, sehingga UNIQ akan rawan terkoreksi dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW," ujar Herditya.
Buy on Weakness: 268-284
Target Price: 316, 326
Stoploss: below 246
4. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) - Sell on Strength
Saham PTBA terkoreksi 1,14 persen ke 2.610 dan masih didominasi oleh volume penjualan, tetapi koreksi PTBA masih tertahan oleh MA20.
"Saat ini, diperkirakan posisi PTBA berada pada bagian dari wave [y] dari wave B, sehingga PTBA masih rawan terkoreksi ke rentang area 2.460-2.510 terlebih dahulu," kata dia.
Sell on Strength: 2.630-2.660 .(yub/prm).