Logo
>

IHSG Ditutup Menguat 33,69 Point, Senin (4/12/2023)

Ditulis oleh KabarBursa.com
IHSG Ditutup Menguat 33,69 Point, Senin (4/12/2023)

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup perdagangan dengan kenaikan, meskipun bursa saham di kawasan Asia mengalami pelemahan.

    IHSG menguat sebesar 33,69 poin atau 0,48 persen, mencapai posisi 7.093,60. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 0,43 poin atau 0,05 persen ke posisi 940,14.

    Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas mencatat bahwa bursa Asia bergerak mixed, menunjukkan sikap wait and see pasar terhadap beberapa rilis data ekonomi pada pekan ini.

    Dari mancanegara, pasar menantikan data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) pada Jumat pekan ini, dengan harapan hasil yang baik untuk mencapai soft landing. Proyeksi pasar menunjukkan peningkatan non farm payrolls AS menjadi 180.000, lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang hanya mencapai 150.000. Tingkat pengangguran AS juga diproyeksikan tetap stabil di level 3,9 persen year on year (yoy).

    Di Asia, pasar menantikan rilis data inflasi dan harga produsen China yang diperkirakan turun menjadi minus 2,8 persen, dipengaruhi oleh belum stabilnya perekonomian sektor riil di China.

    Dari Eropa, nilai tukar Euro mengalami kenaikan baru-baru ini tetapi mengalami pembalikan pada pekan lalu akibat data inflasi yang melemah. Pasar memperkirakan adanya penurunan suku bunga bank sentral Eropa pada Maret 2024.

    IHSG dibuka dengan kenaikan dan tetap berada di teritori positif hingga penutupan perdagangan. Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, delapan sektor mengalami peningkatan, dipimpin oleh sektor teknologi sebesar 1,29 persen, diikuti oleh sektor barang baku dan sektor energi yang masing-masing naik sebesar 0,97 persen dan 0,66 persen.

    Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar antara lain GJTL, PTMP, PTPS, KAEF, dan SMIL. Sementara saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar adalah PURI, ARTO, GOTO, PCAR, dan BBYB.

    Frekuensi perdagangan saham mencapai 1.393.875 kali transaksi, dengan jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 34,15 miliar lembar senilai Rp13,12 triliun. Dari 257 saham yang naik, 297 saham turun, dan 214 saham tidak bergerak nilainya.

    Di kawasan Asia, bursa saham regional mengalami pelemahan, seperti indeks Nikkei, Hang Seng, Shanghai, dan Strait Times yang masing-masing melemah sesuai dengan pergerakan pasar.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi