KABARBURSA.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Jumat 8 Maret 2024, kembali dibuka ke zona hijau. IHSG naik 25 poin atau 0,35persen ke level 7397,9.
Mengutip data RTI, IHSG berada di level tertingginya di 7407,85 dan terendah di 7386,79. Sebanyak 219 saham bergerak naik, 140 saham bergerak turun dan sisanya 240 saham masih stagnan.
Sementara market cap tercatat mencapai Rp11.897.464 triliun. Sedangkan LQ45 bergerak naik 0,55persen ke level 995,2.
Mengutip Analis Sekuritas Phintraco Alrich Paskalis Tambolang, IHSG mengalami kenaikan 0,60persen pada akhir perdagangan Kamis (7/3), naik sebanyak 44,162 poin ke level 7.373,964.
Proyeksi tersebut menunjukan IHSG berpotensi konsolidasi dalam kisaran level 7.350 – 7.385 pada Jumat 8 Maret 2024.
Menurutnya, IHSG menghadapi resistensi kuat di level 7.375 setelah membentuk pola rising window. Terdapat sinyal golden cross pada Indikator MACD, dengan pelebaran slope positif secara teknikal, sementara indikator Stochastic menuju area oversold.
Dari sisi domestik, Alrich mencatat penurunan cadangan devisa Indonesia di bulan Februari 2024 menjadi US$ 144 miliar, dari US$ 145 miliar di bulan sebelumnya.
“Penurunan ini disebabkan oleh pembayaran utang luar negeri oleh pemerintah. Namun, Alrich menegaskan bahwa cadangan devisa masih cukup kuat,” ujarnya.
Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menyatakan bahwa IHSG masih berpotensi menguat dengan support di level 7.300 dan resistance di level 7.403. Pergerakan IHSG dipengaruhi oleh rilis neraca dagang dan data ketenagakerjaan Amerika. Sementara itu, The Fed belum menunjukkan kecenderungan untuk menurunkan suku bunga.
”Penting memperhatikan pergerakan harga komoditas dunia,” katanya. (yub/adi)