Logo
>

Kerjakan Proyek IKN, Saham CTRA Anjlok 35 Poin

Ditulis oleh Yunila Wati
Kerjakan Proyek IKN, Saham CTRA Anjlok 35 Poin

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Ciputra Development Tbk dengan kode saham CTRA, berkomitmen untuk ikut mengembangkan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal tersebut disampaikan Direktur CTRA Harun Hajadi. Menurut Harun, saat ini perseroan telah membangun pemukiman untuk para aparatur sipil negara (ASN).

    Keterlibatan CTRA tidak berhenti sampai di situ. Perusahaan yang juga bergerak di bidang properti ini diminta untuk membangun 22 rumah tapak untuk Eselon 1 dengan skema yang sama.

    Sejauh ini, proyek tersebut sudah sampai pada tahap presentasi company profile, dengan memasukkan desain dan feasibility study (FS), menggelar pembahasan FS dan ketentuan lainnya, sampai melakukan kurasi desain dengan tim Ridwan Kamil selaku arsitektur. Proses ini sudah baku dan ditentukan oleh Otoritas IKN (OIKN).

    Selanjutnya, setelah proses ditermia, CTRA akan dinominasikan sebagai pemrakarsa dan dilakukan penawaran tender. Diperkirakan total investasi keseluruhan untuk 10 tower, 22 rumah tapak, dan fasilitas-fasilitas lainnya mencapai Rp3,5 sampai Rp3,8 triliun.

    Namun, pada hari ini pergerakan saham CTRA sedang terperosok dalam, turun hingga 35 poin. Pada sesi perdagangan terakhir, saham CTRA ditutup pada harga Rp1.340, mengalami penurunan sebesar 2.55 persen atau 35 poin dari harga pembuka Rp1.375. Saham mencapai level tertinggi di Rp1.380 dan terendah di Rp1.330, menunjukkan volatilitas yang moderat dalam pergerakan harga harian. Volume perdagangan mencatatkan Rp12.4 miliar, menunjukkan minat investor yang cukup tinggi terhadap saham ini.

    Pertumbuhan dan Laba

    Analisis laba per saham (EPS) CTRA menunjukkan hasil yang positif. EPS untuk tahun berjalan (TTM) adalah 113.10, dengan proyeksi pertumbuhan laba yang stabil. CTRA mencatatkan pertumbuhan pendapatan tahunan sebesar 16.36 persen dan pertumbuhan laba bersih sebesar 49.08 persen untuk kuartal terakhir, menunjukkan momentum yang kuat dalam kinerja finansial perusahaan.

    Dari sisi rasio keuangan, CTRA memiliki Price-to-Earnings (PE) Ratio yang kompetitif di 11.85 dan Forward PE Ratio sebesar 11.00, jauh di bawah PE Ratio median IHSG yang tercatat 7.89. Hal ini menunjukkan bahwa saham CTRA tergolong murah dibandingkan dengan potensi pertumbuhannya.

    Solvabilitas dan Likuiditas

    CTRA menunjukkan kondisi likuiditas yang baik, dengan Current Ratio sebesar 2.18 dan Quick Ratio sebesar 1.19, menunjukkan bahwa perusahaan memiliki aset lancar yang cukup untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Debt to Equity Ratio yang rendah pada 0.37 menunjukkan bahwa perusahaan tidak terlalu bergantung pada utang untuk membiayai operasionalnya, sehingga risiko finansial relatif rendah.

    Analisis Arus Kas

    Arus kas operasi CTRA menunjukkan kekuatan dalam menghasilkan kas dari kegiatan operasional, dengan nilai Rp4.258 miliar. Free cash flow CTRA tercatat sebesar Rp3.006 miliar, memberikan ruang bagi perusahaan untuk melakukan investasi lebih lanjut atau membagikan dividen kepada pemegang saham. CTRA juga memiliki total kas Rp11.381 miliar, yang memberikan keamanan finansial yang lebih besar.

    Valuasi Saham

    Dengan Price-to-Book Ratio sebesar 1.21 dan Price-to-Sales Ratio di angka 2.53, saham CTRA tetap terjangkau bagi investor. Dividen yang dibagikan sebesar 21.00 dengan dividend yield sebesar 1.57 persen menjadikan CTRA sebagai pilihan yang menarik untuk investor yang mencari pendapatan pasif.

    Rekomendasi Saham

    CGS Internasional pada hari ini merekomendasikan CTRA Spec Buy dengan support 1350, cut loss jika break di bawah 1325 jika tidak break di bawah 1350, potensi naik 1400-1425 short term.

    Hal yang sama jika kita melihat dari pendekatan Warren Buffett, saham CTRA menunjukkan potensi yang baik untuk investasi jangka panjang. Dengan kinerja fundamental yang solid, pertumbuhan laba yang tinggi, dan valuasi yang terjangkau, CTRA berada dalam posisi yang baik untuk menarik perhatian investor.

    Namun, investor harus tetap waspada terhadap level support di 1350 dan melakukan cut loss jika harga jatuh di bawah 1325.

    Dalam jangka pendek, potensi kenaikan harga dapat mencapai 1400-1425, sehingga ini menjadi kesempatan bagi investor yang ingin memanfaatkan pergerakan harga saham yang positif.

    PT Ciputra Development Tbk (Ciputra) adalah salah satu pengembang properti terkemuka di Indonesia. Perusahaan ini dikenal karena pengembangan kawasan hunian, komersial, dan industri yang terintegrasi.

    Ciputra berkomitmen untuk memberikan inovasi dalam desain, kualitas, dan keberlanjutan pada setiap proyek yang dikelolanya. Dengan pengalaman lebih dari empat dekade, Ciputra telah berhasil membangun berbagai proyek ikonik di seluruh Indonesia.

    Ciputra berencana untuk memperluas portofolio proyeknya dengan fokus pada pembangunan kawasan hunian dan komersial yang berkelanjutan. Perusahaan juga berupaya untuk meningkatkan keberadaan digitalnya dan memanfaatkan teknologi dalam pemasaran dan pengelolaan properti.(*)

    Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak, membeli, atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analisis atau sekuritas yang bersangkutan, dan  Kabarbursa.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian investasi yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Yunila Wati

    Telah berkarier sebagai jurnalis sejak 2002 dan telah aktif menulis tentang politik, olahraga, hiburan, serta makro ekonomi. Berkarier lebih dari satu dekade di dunia jurnalistik dengan beragam media, mulai dari media umum hingga media yang mengkhususkan pada sektor perempuan, keluarga dan anak.

    Saat ini, sudah lebih dari 1000 naskah ditulis mengenai saham, emiten, dan ekonomi makro lainnya.

    Tercatat pula sebagai Wartawan Utama sejak 2022, melalui Uji Kompetensi Wartawan yang diinisiasi oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), dengan nomor 914-PWI/WU/DP/XII/2022/08/06/79