Logo
>

Laba Emiten Prajogo Pangestu Naik 381 Persen di 2024

Ditulis oleh KabarBursa.com
Laba Emiten Prajogo Pangestu Naik 381 Persen di 2024

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) mengalami perjalanan yang berbeda saat Grup Barito, yang dimiliki oleh taipan Prajogo Pangestu, mengalami penurunan kinerja pada kuartal I-2024. Meskipun demikian, CUAN, yang merupakan kode sahamnya, mengalami peningkatan yang signifikan baik dari segi pendapatan maupun laba.

    Pada tiga bulan pertama tahun 2024, CUAN berhasil meraih pendapatan sebesar USD 86,33 juta, meningkat tajam sebesar 161,28 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebesar USD 33,04 juta.

    Sebagian besar pendapatan CUAN berasal dari penjualan batubara, yang mencapai US$ 34,69 juta atau setara dengan 40,18 persen dari total pendapatannya pada kuartal I-2024. Penjualan batubara ini meningkat sebesar 4,99 persen dibandingkan dengan kuartal I-2023.

    Faktor di Balik Lonjakan 381 persen Laba PT Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) pada Kuartal I 2024

    PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) mengalami perjalanan yang berbeda saat Grup Barito, yang dimiliki oleh taipan Prajogo Pangestu, mengalami penurunan kinerja pada kuartal I-2024. Meskipun demikian, CUAN, yang merupakan kode sahamnya, mengalami peningkatan yang signifikan baik dari segi pendapatan maupun laba.

    Pada tiga bulan pertama tahun 2024, CUAN berhasil meraih pendapatan sebesar US$ 86,33 juta, meningkat tajam sebesar 161,28 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebesar US$ 33,04 juta.

    Sebagian besar pendapatan CUAN berasal dari penjualan batubara, yang mencapai US$ 34,69 juta atau setara dengan 40,18 persen dari total pendapatannya pada kuartal I-2024. Penjualan batubara ini meningkat sebesar 4,99 persen dibandingkan dengan kuartal I-2023.

    Namun, pertumbuhan pendapatan CUAN tidak hanya dari penjualan batubara, melainkan juga dari segmen konstruksi, rekayasa, dan penambangan, serta jasa dan lain-lain. Pada kuartal I-2023, CUAN belum mencatat pendapatan dari segmen-segmen tersebut.

    Meskipun pendapatan meningkat, beban pokok pendapatan CUAN juga ikut melonjak hingga 421,58 persen (YoY) menjadi US$ 66,45 juta. Namun demikian, CUAN berhasil menekan beban penjualan hingga 49,37 persen (YoY) menjadi US$ 5,30 juta.

    Berkat pendapatan operasi lainnya bersih yang signifikan, laba usaha CUAN berhasil meningkat drastis hingga 382,07 persen (YoY) menjadi US$ 38,18 juta dalam tiga bulan pertama tahun 2024. Hal ini juga tercermin pada laba bersih CUAN yang mencapai US$ 30,17 juta, melonjak sebesar 381,18 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Jika ditinjau lebih dalam, lonjakan kinerja CUAN pada kuartal I-2024 ini dapat diatribusikan kepada serangkaian aksi akuisisi yang dilakukan oleh perusahaan. Melalui akuisisi, CUAN berhasil membukukan pendapatan operasi lainnya yang signifikan, terutama dari goodwill negative senilai US$ 29,03 juta yang terkait dengan akuisisi entitas anak.

    Salah satu akuisisi terbesarnya adalah pengambilalihan PT Multi Tambangjaya Utama dari Grup Indika dan akuisisi PT Petrosea Tbk (PTRO) melalui anak usahanya, PT Kreasi Jaya Persada. Akuisisi ini memperkuat posisi CUAN dalam industri pertambangan dan jasa pertambangan yang terintegrasi.

    Akibat aksi akuisisi ini, harga saham CUAN juga mengalami peningkatan. Setelah merosot pada kuartal pertama, harga saham CUAN kembali naik pada April 2024. Pada akhir bulan April, harga saham CUAN mencapai Rp 7.450 per saham.

    Hingga awal bulan Mei, harga saham CUAN terus bergerak naik, menunjukkan perkembangan yang positif. Meskipun demikian, secara year to date, saham CUAN masih mengalami pelemahan sebesar 43,76 persen.

    {

    "width": "100 persen",

    "height": "480",

    "symbol": "IDX:CUAN",

    "interval": "D",

    "timezone": "Asia/Jakarta",

    "theme": "light",

    "style": "1",

    "locale": "en",

    "enable_publishing": false,

    "hide_top_toolbar": true,

    "allow_symbol_change": false,

    "save_image": false,

    "calendar": false,

    "hide_volume": true,

    "support_host": "https://www.tradingview.com"

    }

    Namun, pertumbuhan pendapatan CUAN tidak hanya dari penjualan batubara, melainkan juga dari segmen konstruksi, rekayasa, dan penambangan, serta jasa dan lain-lain. Pada kuartal I-2023, CUAN belum mencatat pendapatan dari segmen-segmen tersebut.

    Meskipun pendapatan meningkat, beban pokok pendapatan CUAN juga ikut melonjak hingga 421,58 persen (YoY) menjadi USD 66,45 juta. Namun demikian, CUAN berhasil menekan beban penjualan hingga 49,37 persen (YoY) menjadi USD 5,30 juta.

    Berkat pendapatan operasi lainnya bersih yang signifikan, laba usaha CUAN berhasil meningkat drastis hingga 382,07 persen (YoY) menjadi US$ 38,18 juta dalam tiga bulan pertama tahun 2024. Hal ini juga tercermin pada laba bersih CUAN yang mencapai USD 30,17 juta, melonjak sebesar 381,18 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Jika ditinjau lebih dalam, lonjakan kinerja CUAN pada kuartal I-2024 ini dapat diatribusikan kepada serangkaian aksi akuisisi yang dilakukan oleh perusahaan. Melalui akuisisi, CUAN berhasil membukukan pendapatan operasi lainnya yang signifikan, terutama dari goodwill negative senilai USD 29,03 juta yang terkait dengan akuisisi entitas anak.

     

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi