Logo
>

Luas Panen Padi di Jawa Tengah Awal 2024 Alami Penurunan

Ditulis oleh KabarBursa.com
Luas Panen Padi di Jawa Tengah Awal 2024 Alami Penurunan

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Menurut data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah, luas panen di Provinsi Jawa Tengah pada bulan Januari 2024 mengalami sedikit penurunan.

    Pada tahun 2023, luas panen tercatat sebesar 1,64 juta hektare, namun mengalami penurunan sebesar 0,05 juta hektare atau 2,72 persen.

    Dadang Hardiwan, Kepala BPS Jawa Tengah, menjelaskan bahwa untuk periode Januari-April 2024, luas panen padi hanya mencapai 0,60 juta hektare. Ini menunjukkan penurunan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

    "Kalau dilihat bulan Januari-April ini kita melihat 2024 puncak panen padi Jawa Tengah," ucapnya dalam rilis yang diterima, Senin, 4 Maret 2024.

    BPS Jawa Tengah juga mengungkapkan kemampuannya untuk memprediksi tiga bulan ke depan dengan melakukan pengamatan setiap akhir bulan.

    Observasi dilakukan untuk mengetahui fase dalam pengolahan lahan dan penanaman padi, yang meliputi fase vegetatif awal selama sekitar 35 hari, vegetatif akhir selama 55 hari, generatif selama sekitar 85 hari, dan masa panen sekitar 115 sampai 120 hari.

    Menurut Dadang, daerah dengan luas panen padi terbesar adalah Kabupaten Grobogan dengan luas 129,63 hektare, diikuti oleh Cilacap dengan luas 119,73 hektare.

    Data ini memberikan gambaran tentang kondisi panen padi di Provinsi Jawa Tengah, serta perbandingan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. (bay/adi)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi