KABARBURSA.COM - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan harapan kepada pemerintahan mendatang agar menyelesaikan enam Proyek Strategis Nasional (PSN) di sektor perhubungan yang terkendala perizinan dan pembebasan lahan. Dia meminta presiden terpilih untuk menuntaskan proyek-proyek tersebut.
"Masih ada beberapa proyek yang mungkin harus diselesaikan tahun depan. Oleh karena itu, saya mohon dukungan," ujar Menhub Budi Karya dalam Rakernas Percepatan dan Pra-Evaluasi PSN di Park Hyatt, Jakarta, Selasa 14 Mei 2024.
Selama periode 2020-2024, Menhub mencatat pihaknya tengah menggarap 35 PSN. Dari jumlah tersebut, 25 proyek telah rampung masa konstruksinya, 4 proyek ditargetkan selesai pada 2024, dan 6 proyek lainnya diperkirakan akan selesai setelah tahun 2024. Dari 25 proyek yang telah rampung, sektor transportasi laut menyumbang 11 proyek, sektor perkeretaapian 7 proyek, dan sektor transportasi udara 7 proyek.
Menhub merinci, empat PSN yang ditargetkan rampung pada 2024 meliputi pengembangan Pelabuhan Sorong, pengembangan Pelabuhan Benoa (BMTH), double track Jawa Selatan, dan KA Logistik Lahat-Kertapati.
Sementara itu, enam proyek yang diperkirakan molor penyelesaiannya setelah 2024 adalah LRT Segmen Velodrome-Manggarai, MRT Jakarta East-West, MRT Jakarta North-South, Infrastruktur KA Logistik Kalimantan Timur, Pembangunan Pelabuhan Palembang Timur, dan Pembangunan Pelabuhan Peti Kemas Muaro Jambi.
Menhub menjelaskan, dari enam proyek yang diproyeksikan molor tersebut, dua proyek masih belum mendapatkan investor, yaitu Pelabuhan Peti Kemas Muaro Jambi dan Pembangunan Pelabuhan Palembang Timur.
"Kami selalu berkoordinasi dengan pihak swasta, kemudian kita KPBU-kan (Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha). Mungkin di sini ada swastanya, dan ini adalah sekali lagi KPBU dan creative financing, di mana anggaran pemerintah relatif tidak terlalu banyak," tandas dia.
PSN Topang Ekonomi
Bank Indonesia (BI) percaya bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tetap kuat pada tahun 2024. Salah satu faktor yang menyebabkan hal ini adalah berlanjutnya proyek strategis nasional (PSN) di sejumlah daerah, serta pertumbuhan properti swasta yang dipicu oleh insentif pemerintah.
Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi domestik tetap solid, didorong oleh permintaan domestik yang kuat dari konsumsi rumah tangga dan investasi.
“Pertumbuhan investasi bangunan lebih tinggi dari perkiraan, yang didorong oleh berlanjutnya PSN di berbagai daerah, dan pertumbuhan properti swasta sebagai hasil positif dari insentif pemerintah,” kata Perry dalam Konferensi Pers Rapat Dewan Gubernur BI. Seperti keterangannya bulan lalu.
Permintaan domestik tetap kuat, seperti yang tercermin melalui berbagai indikator, termasuk indeks keyakinan konsumen, indeks penjualan ritel, dan indeks manufaktur yang berada dalam zona optimis.
Namun, ekspor barang belum menunjukkan kekuatan yang sama karena adanya penurunan permintaan dari mitra dagang, terutama untuk komoditas seperti minyak kelapa sawit (CPO), besi/baja, dan batu bara. Di sisi lain, ekspor jasa, khususnya sektor pariwisata, mengalami pertumbuhan yang kuat.
BSD hingga Morowali
Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo menambah daftar 14 Proyek Strategis Nasional (PSN) baru dalam periode November 2023 – Februari 2024.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto, selaku Ketua Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), melaporkan bahwa 14 usulan PSN baru tersebut dipertimbangkan berdasarkan beberapa faktor, termasuk kesiapan proyek, pembiayaan dari swasta atau tanpa dukungan APBN, dukungan terhadap pemerataan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan dukungan dari Kementerian sektor terkait.
Pemerintah juga menargetkan selesai pembangunan 41 PSN pada tahun 2024. Dari jumlah tersebut, 5 proyek diharapkan selesai pada periode Januari-Maret, 24 proyek pada periode April-September, dan 12 proyek pada periode Oktober-Desember. “Kemudian terdapat 41 PSN yang akan selesai di 2024, untuk periode Januari-Maret 5 projek, April-September 24 projek selesai, dan Oktober-Desember ada 12 projek,” terang Menko Airlangga di kawasan Istana Kepresidenan dalam keterangan tertulisnya.
Berikut adalah daftar 14 Proyek Strategis Nasional (PSN) baru yang disetujui oleh Presiden Joko Widodo:
- Pantai Indah Kapuk Tropical Concept
- Kawasan Industri Wiraraja di Pulau Galang
- Proyek North Hub Development Project Lepas Pantai Kalimantan Timur
- Kawasan Industri Neo Energy Parimo Industrial Estate di Parigi Moutong Sulawesi Tengah
- Kawasan Industri Patimban Industrial Estate Subang
- Pengembangan Kawasan Giga Industrial Park, Sulawesi Tenggara
- Pengembangan Kawasan Industri Kolaka Resource, Sulawesi Tenggara
- Pengembangan Kawasan Industri Stargate Astra, Sulawesi Tenggara
- Pengembangan Kawasan Pesisir Surabaya Water Front
- Pengembangan Kawasan Neo Energy Morowali
- Pengembangan Kawasan Terpadu di Bumi Serpong Damai (BSD)
- Pengembangan Kawasan Industri Toapaya Bintan
- Pengembangan Jalan Tol di Section Harbour Road II
- Pengembangan Jalan Tol di Kota Bandung
Airlangga menjelaskan bahwa pengembangan kawasan pesisir Surabaya Water Front terkait dengan pembangunan pasar ikan dan kegiatan ekonomi masyarakat. Sedangkan pada Neo Energy Morowali, proyek terkait dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan baterai. Pengembangan kawasan terpadu di BSD akan difokuskan pada kawasan kesehatan dan pendidikan.