KABARBURSA.COM – Pengamat transportasi sekaligus Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno, menyoroti pentingnya kelanjutan pembangunan infrastruktur transportasi dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Menurut Djoko, transportasi harus dipandang sebagai kebutuhan dasar, sejajar dengan pangan, sandang, perumahan, pendidikan, dan kesehatan.
"Transportasi adalah kebutuhan turunan yang sangat menentukan kemajuan suatu wilayah dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat," ujar Djoko dalam keterangan resminya, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.
Djoko mengapresiasi capaian pembangunan infrastruktur transportasi selama periode 2015-2024. Berdasarkan data Kementerian PUPR, sepanjang 9 tahun terakhir, telah terbangun 2.432 kilometer ruas jalan tol, 5.999 kilometer jalan nasional, serta jalan layang (flyover) dan terowongan (underpass) sepanjang 27.673 meter.
Meski demikian, pembangunan jalan Tol Trans Sumatera belum selesai, menyisakan 1.610 kilometer lagi untuk menghubungkan Aceh hingga Lampung.
"Terhubungnya Tol Trans Jawa sejak 2018 terbukti efektif dalam memperlancar arus perpindahan orang dan distribusi barang. Ini sangat mendukung pertumbuhan ekonomi dengan memangkas waktu perjalanan hingga 50 persen," tambahnya.
Sebagai contoh, Djoko menjelaskan bahwa waktu tempuh perjalanan darat dari Jakarta ke Semarang yang sebelumnya memakan waktu 10 hingga 12 jam, kini dapat ditempuh dalam 6 jam. Rute Semarang ke Surakarta yang sebelumnya 2 hingga 3 jam kini cukup ditempuh 1 jam. Semarang-Surabaya juga dipersingkat dari 6 hingga 8 jam menjadi hanya 4 jam.
Meskipun ada penurunan biaya logistik dari 24 persen menjadi 14 persen, Djoko menyoroti bahwa hal ini belum memberikan dampak signifikan pada kesejahteraan pengemudi angkutan barang. Menurutnya, pengemudi jarak jauh masih membawa pulang pendapatan yang sangat terbatas, sekitar Rp 500 ribu per minggu.
"Keberadaan pungli dan gangguan dari oknum aparat penegak hukum di Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) menjadi tantangan besar. Selain itu, kondisi fasilitas UPPKB di beberapa lokasi sudah tidak layak," jelasnya.
Modernisasi dan Pembenahan UPPKB
Djoko menekankan perlunya modernisasi layanan UPPKB, terutama melalui penggunaan teknologi Weigh In Motion(WIM) yang memungkinkan penimbangan kendaraan dilakukan secara otomatis tanpa perlu berhenti. Ia juga menyoroti pentingnya peningkatan fasilitas kenyamanan UPPKB yang umumnya jauh dari pusat kota dan tidak memadai.
"Modernisasi layanan dan fasilitas UPPKB adalah kebutuhan mendesak untuk memastikan keberlanjutan infrastruktur transportasi yang sudah dibangun, sekaligus meningkatkan kenyamanan bagi pengguna jalan," pungkasnya.
Dalam penutupnya, Djoko juga menegaskan bahwa pembenahan infrastruktur transportasi ini menjadi krusial agar target besar Indonesia Emas 2045 dapat tercapai, dengan transportasi yang efisien, adil, dan memberikan kesejahteraan bagi semua.
Komitmen Pembangunan Sistem
Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendesak agar pemerintah pusat dan daerah segera memperkuat komitmen terhadap pembangunan sistem transportasi umum di wilayah perkotaan.
Ketua Umum MTI, Tory Damantoro, menekankan pentingnya pengembangan transportasi publik sebagai bagian krusial dari Kebijakan Transportasi Nasional ke depan.
“Jumlah penduduk perkotaan di Indonesia telah mencapai 170 juta orang. Kota-kota memiliki peran penting sebagai pusat peradaban, budaya, dan kesejahteraan bangsa. Jangan sampai potensi ini terhambat oleh masalah kemacetan,” ujar Tory di Jakarta, Senin, 14 Oktober 2024.
MTI menyoroti kebutuhan mendesak bagi kota-kota besar di Indonesia untuk memiliki sistem angkutan umum yang memadai. Sistem tersebut, menurut Tory, harus efisien, aman, andal, dan menjadi kebanggaan warga.
Tory juga menambahkan bahwa pembangunan transportasi publik membutuhkan komitmen politik yang kuat dan kerja sama lintas daerah.
Dengan kolaborasi yang berkelanjutan, diharapkan sistem transportasi dapat merespons perkembangan kota yang melampaui batas administratif wilayah.
Peningkatan Sektor Properti
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mendorong agar sumber daya manusia (SDM) di sektor transportasi terus ditingkatkan kualitasnya. Pasalnya, SDM menjadi salah satu tonggak utama keberhasilan dan kemajuan transportasi.
“Keberhasilan dan kemajuan sektor transportasi sangat bergantung pada SDM berkualitas yang mampu merancang, memelihara, mengoperasikan, serta mengeksplorasi sistem transportasi. Untuk itu, pembangunan SDM sangat penting untuk mencetak talenta unggul Indonesia di sektor transportasi,” ujar Menhub.
Budi menekankan, dalam 10 tahun terakhir, pembangunan masif pada sektor transportasi telah memperkuat fondasi ekonomi dan sosial Indonesia.
Pencapaian besar ini meliputi pembangunan infrastruktur fisik dan transformasi digital. Maka, SDM transportasi yang ada saat ini dan masa mendatang, perlu memperlengkapi diri agar mampu menghadapi transformasi digital serta kecanggihan infrastruktur terkini.
“SDM transportasi harus terus meng-upgrade diri agar bisa beradaptasi di tengah perubahan zaman yang begitu cepat. Pengembangan diri di antaranya bisa melalui program pendidikan dan pelatihan untuk mewujudkan sistem transportasi inovatif dan berkelanjutan,” tutur Budi.
Sejalan dengan itu, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Keuangan Prof. Dr. Ida Nurlinda menyampaikan pentingnya menghasilkan lulusan yang berkualitas dari sekolah tinggi bidang transportasi. Berkualitas di sini artinya selain menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, juga memiliki karakter dan dapat berkontribusi nyata pada capaian pembangunan nasional.
“Para lulusan ini memiliki peran strategis sebagai agen-agen pembangunan transportasi yang perlu mendapatkan dukungan pengembangan SDM yang berkelanjutan. Maka itu, kolaborasi antara akademisi, praktisi, dan pemangku kepentingan sangatlah penting untuk menghasilkan lulusan yang akan menjadi tenaga profesional yang mampu menghadapi tantangan,” ujar Ida.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.