Logo
>

Nvidia, Startup Mobil Otonom Sukses Kumpulkan Rp16 Triliun

Ditulis oleh KabarBursa.com
Nvidia, Startup Mobil Otonom Sukses Kumpulkan Rp16 Triliun

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Startup yang berfokus pada teknologi otonom untuk mobil, Wayve Technologies Ltd, telah berhasil mengumpulkan dana sebesar US$1,05 miliar (sekitar Rp16,8 triliun) dalam putaran pendanaan terbarunya, dengan dukungan dari Nvidia Corp, perusahaan pembuat chip asal Amerika Serikat.

    Pendanaan tersebut, yang merupakan salah satu yang terbesar untuk perusahaan kecerdasan buatan di Eropa, dipimpin oleh SoftBank Group Corp, dengan tambahan dana dari investor lama, Microsoft Corp.

    Meskipun valuasi Wayve Technologies tidak diungkapkan, injeksi dana ini menyoroti permintaan yang terus meningkat dari investor untuk teknologi kecerdasan buatan (AI), serta menjadi dorongan bagi industri mobil otonom.

    Wayve memiliki visi untuk menyediakan teknologi otonom mereka kepada produsen mobil dan operator armada, daripada mengoperasikan armada sendiri.

    CEO Wayve, Alex Kendall, menyatakan bahwa mereka sedang dalam pembicaraan dengan beberapa produsen mobil untuk mengintegrasikan teknologi mereka ke dalam kendaraan yang ada.

    Pendiri Wayve, Alex Kendall, berencana untuk mulai dengan teknologi pembantu pengemudi sebelum bergerak menuju kendaraan yang sepenuhnya otonom.

    Wayve berkompetisi dengan teknologi seperti Waymo milik Alphabet Inc, dengan fokus pada pengembangan sistem yang dapat mempelajari aturan dan pola mengemudi sendiri.

    Meskipun banyak perusahaan telah mengalami kendala dalam pengembangan teknologi otonom, Wayve terus maju dengan rencana ekspansi dan pengembangan.

    Dana yang terkumpul akan digunakan untuk merekrut lebih banyak staf dan pengembangan infrastruktur komputasi.

    Wayve sebelumnya telah mengumpulkan dana dari sejumlah investor terkemuka, termasuk Eclipse Ventures LLC, Balderton Capital, dan lainnya.

    Pada tahun lalu, pendiri Microsoft, Bill Gates, melakukan uji coba sistem Wayve di pusat kota London bersama CEO Alex Kendall.

    Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, menilai bahwa pendanaan ini mencerminkan keunggulan Inggris dalam bidang kecerdasan buatan.

    Wayve berencana untuk membuka pusat penelitian baru di Vancouver, menandai langkah ekspansi mereka setelah sebelumnya berbasis di London dan Mountain View, California.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi