Logo
>

PANI Catatkan Pendapatan Rp1,3 Triliun Disokong Hal ini

Ditulis oleh Yunila Wati
PANI Catatkan Pendapatan Rp1,3 Triliun Disokong Hal ini

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mencatatkan pendapatan sebesar Rp1,3 triliun pada semester I-2024, menunjukkan kinerja yang stabil dan menjanjikan dibandingkan tahun sebelumnya. Presiden Direktur PANI, Sugianto Kusuma (Aguan), mengungkapkan bahwa penambahan entitas anak perusahaan berkontribusi besar terhadap perolehan laba kotor PANI dalam enam bulan pertama tahun ini.

    Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada PANI tercatat sebesar Rp286 miliar pada paruh pertama 2024, naik 35 persen dibandingkan realisasi semester I-2023 sebesar Rp211 miliar. Kenaikan laba bersih ini dipengaruhi oleh konsolidasi tambahan anak perusahaan yang didanai dari rights issue kedua sebesar Rp10,5 triliun pada akhir 2023.

    Hingga Juni 2024, PANI berhasil mencatatkan prapenjualan sebesar Rp3,3 triliun, mencapai 60 persen dari target prapenjualan sepanjang tahun ini yang sebesar Rp5,5 triliun. Pada kuartal I dan II, PANI memasarkan berbagai jenis produk dalam berbagai segmen.

    Segmen pertama adalah kavling komersial yang berlokasi di Central Business District (CBD) PIK2. Untuk segmen produk hunian, PANI memiliki beberapa proyek seperti Bukit Nirmala, Pantai Bukit Villa, Ilona @Pasadena Hills, Pasadena Spring, Sapporo Residence, Rumah Milenial, Permata Hijau Residence, Pasir Putih Residence, Permata Golf Residence, dan The Golf Signature.

    Pada segmen produk komersial, PANI memasarkan proyek seperti Rukan Marina Bay, SOHO The Bund, Bizpark PIK2, Rukan Petak Sembilan (Cin Te Yen), Rukan Lau Pa Sat, Rukan Little Siam, SOHO Miami, dan SOHO The Riverside Boulevard.

    Jual Beli Tanah

    PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) melalui dua entitas usahanya, PT Karya Indah Raya (KIR) dan PT Panorama Eka Tunggal (PET), telah melakukan transaksi jual beli tanah senilai Rp2,12 triliun. Dalam transaksi ini, KIR bertindak sebagai pihak penjual, sementara PET, yang merupakan anak usaha PANI, menjadi pembeli. KIR dan PET adalah entitas yang saling berafiliasi, dan transaksi ini dilakukan pada 23 Agustus 2024.

    KIR menjual tanah di Kampung Besar, Tangerang, Banten, yang memiliki status Hak Guna Bangunan (HGB), dengan total luas 848.238 meter persegi yang terdiri dari 163 bidang tanah. Manajemen PANI menyatakan bahwa transaksi ini dilakukan untuk memperluas skala proyek perseroan, mengingat lokasi tanah yang berdekatan dengan proyek PANI.

    Sebelumnya, PET juga melakukan pembelian tanah dari PT Wahana Utama Karya (WUK), yang juga merupakan entitas afiliasi. Transaksi ini melibatkan 196 bidang tanah dengan luas total 1.475.551 meter persegi di Desa Lemo, Tangerang, Banten, dengan nilai transaksi sebesar Rp3,68 triliun.

    Berita transaksi ini berpengaruh positif terhadap harga saham PANI. Pada perdagangan Rabu, 28 Agustus 2024, saham PANI melonjak 9,77 persen menjadi Rp7.300 per lembar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp161,24 miliar dari 22,08 juta saham yang diperdagangkan dalam 12.236 transaksi.

    Private Placement

    PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) kembali menyelesaikan aksi korporasinya dengan melakukan PMTHMETD atau Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu II, atau private placement II, senilai Rp2,43 triliun.

    Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Minggu, 25 Agustus 2024, manajemen PANI melaporkan bahwa perusahaan properti milik konglomerat Aguan-Salim ini telah menerbitkan 469.011.800 saham baru dengan nilai nominal Rp100 per saham pada 22 Agustus 2024. Saham baru tersebut tercatat di bursa pada 23 Agustus 2024.

    Manajemen menyebutkan, “Harga pelaksanaan PMTHMETD II adalah Rp5.200 per saham.” Saham baru hasil private placement II ini dibeli oleh PT Multi Artha Pratama (MAP).

    Dengan eksekusi private placement II ini, PANI berhasil menghimpun dana sebesar Rp2,43 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan perusahaan guna mendukung kegiatan usaha, pengembangan bisnis, serta meningkatkan posisi keuangan baik perusahaan induk maupun anak perusahaan, sehingga memberikan manfaat bagi seluruh pemegang saham, termasuk pemegang saham publik.

    Setelah pelaksanaan PMTHMETD II, jumlah modal saham ditempatkan dan disetor perusahaan meningkat menjadi Rp1,68 triliun.

    Sebelumnya, pada 19 Agustus 2024, PANI juga telah menyelesaikan PMTHMETD I, dengan menerbitkan 787.433.700 saham baru melalui private placement dengan harga nominal Rp100 per saham. Saham baru tersebut tercatat pada 20 Agustus 2024.

    “Harga pelaksanaan adalah Rp5.200 per saham,” ujar manajemen dalam keterbukaan informasi di BEI, Jakarta, Kamis, 22 Agustus 2024. Dari private placement tahap I ini, PANI berhasil menghimpun dana sebesar Rp4,09 triliun. Saham baru tersebut juga dibeli oleh PT Multi Artha Pratama (MAP), yang merupakan pengendali saham PIK 2.

    Dengan demikian, PANI telah menyelesaikan private placement I dan II dengan total dana yang diperoleh sebesar Rp6,53 triliun. Berdasarkan data RTI Business, saham PANI ditutup menguat 0,86 persen ke harga Rp5.850 pada perdagangan Jumat, 23 Agustus 2024. Dalam sepekan, saham PANI telah naik 7,34 persen dan meningkat 19,39 persen secara year-to-date (ytd).(*)

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Yunila Wati

    Telah berkarier sebagai jurnalis sejak 2002 dan telah aktif menulis tentang politik, olahraga, hiburan, serta makro ekonomi. Berkarier lebih dari satu dekade di dunia jurnalistik dengan beragam media, mulai dari media umum hingga media yang mengkhususkan pada sektor perempuan, keluarga dan anak.

    Saat ini, sudah lebih dari 1000 naskah ditulis mengenai saham, emiten, dan ekonomi makro lainnya.

    Tercatat pula sebagai Wartawan Utama sejak 2022, melalui Uji Kompetensi Wartawan yang diinisiasi oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), dengan nomor 914-PWI/WU/DP/XII/2022/08/06/79