Logo
>

Pasar Obligasi AS Goyah, Kecemasan Investor Merajalela

Ditulis oleh KabarBursa.com
Pasar Obligasi AS Goyah, Kecemasan Investor Merajalela

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Pasar obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS) goyah. Ketidakpastian merajalela mengenai kemungkinan penurunan suku bunga.

    Mengutip Reuters, Rabu 29 Mei 2024, data ekonomi yang mengesankan dan kekhawatiran akan lonjakan inflasi telah memicu refleksi mendalam terhadap kebijakan Federal Reserve dalam memangkas suku bunga tahun ini. Akibatnya, terjadi penurunan di pasar obligasi pemerintah AS.

    Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun, yang menjadi patokan utama, melonjak ke 4,429 persen pada hari Rabu, mencapai level tertinggi dalam lebih dari empat bulan. Ini adalah sinyal kuat dari kecemasan investor terhadap arah dan besaran kemungkinan penurunan suku bunga.

    Terutama, investor tampak kurang optimis daripada Fed sendiri terkait prospek penurunan suku bunga. Fed, di bawah kepemimpinan Jerome Powell, telah mengisyaratkan tiga kali penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin dalam tahun ini. Namun, pasar menunjukkan skeptisisme, mengingat pertumbuhan yang lebih kuat dari yang diantisipasi.

    Faktor-faktor seperti data AS yang kuat secara konsisten dan ketahanan pasar tenaga kerja telah mendorong keyakinan bahwa Fed mungkin tidak akan mengambil risiko untuk menurunkan suku bunga. Namun, ada juga kekhawatiran terhadap inflasi rebound.

    Sejalan dengan itu, analisis dari PIMCO menyoroti proyeksi inflasi yang tetap tinggi, meskipun Fed mungkin mulai menurunkan suku bunga. Hal ini mencerminkan ketegangan yang terus berlanjut antara kebijakan moneter dan kondisi ekonomi global.

    Pertumbuhan utang publik AS dan ketidakpastian terkait geopolitik serta harga minyak juga turut memengaruhi dinamika pasar obligasi. Namun, beberapa investor melihat kenaikan imbal hasil sebagai kesempatan untuk mengamankan posisi mereka, meskipun perdagangan tersebut dipenuhi dengan tantangan.

    Secara keseluruhan, kondisi pasar obligasi menjadi subjek perhatian intens, dengan kekhawatiran akan tekanan jual yang berkelanjutan. Namun, para ahli yakin bahwa pengelolaan portofolio yang bijaksana dan pemantauan yang cermat terhadap perkembangan pasar akan menjadi kunci kesuksesan di tengah ketidakpastian yang terus berlanjut.

    Dalam konteks ini, Randy Watts, Senior Portfolio Manager di O'Neill Global Advisors, menyoroti pentingnya pemantauan dan pengelolaan yang cermat terhadap portofolio investasi. Dia menekankan perlunya mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk perkembangan terbaru dalam data ekonomi dan kebijakan moneter, untuk membuat keputusan investasi yang tepat.

    PIMCO, perusahaan manajemen investasi terkemuka di AS, menekankan bahwa investasi emas dapat menjadi pilihan yang menarik dalam menghadapi ketidakpastian pasar. Mereka merujuk pada kecenderungan inflasi yang mungkin berlanjut, yang dapat meningkatkan nilai emas sebagai lindung nilai terhadap penurunan daya beli.

    Namun, dalam mengambil keputusan investasi, penting bagi investor untuk mempertimbangkan berbagai faktor risiko dan potensi imbal hasil. Kathy Jones dari Schwab Center for Financial Research menyoroti pentingnya diversifikasi portofolio dan manajemen risiko yang baik dalam mencapai tujuan investasi jangka panjang.

    Selain itu, Campe Goodman, manajer portofolio utama di Hartford Strategic Income Fund, menegaskan bahwa kekhawatiran akan inflasi harus dipahami dengan cermat. Dia menekankan bahwa sementara inflasi yang terkendali bisa menjadi norma, lonjakan inflasi yang signifikan akan memicu kekhawatiran yang lebih besar di pasar.

    Dengan demikian, di tengah ketidakpastian dan perubahan yang terus berlangsung di pasar obligasi, pemantauan yang cermat, analisis yang mendalam, dan strategi investasi yang bijaksana akan menjadi kunci kesuksesan bagi para investor.

    Perlu diketahui, obligasi pemerintah dikeluarkan oleh pemerintah dalam bentuk Surat Utang Negara. Bentuk yang sampai saat ini dijual belikan adalah jenis kupon tetap, kupon variable dan prinsip syariah atau sukuk negara.

    Karena pemerintah menjamin obligasi sampai dengan sejumlah 2 Miliar, maka membeli jenis instrumen ini sangat aman. Ketika jatuh tempo, investor bisa mendapatkan dana yang diinvestasikan berikut kupon sesuai dengan ketentuan.

    Berdasarkan besarnya nilai kupon yang diterima oleh investor, lebih kecil dibanding dari jenis corporate. Namun biaya untuk pembelian investasi ini juga termasuk lebih rendah. Mengenai besarnya keuntungan, sesuai dengan rumus investasi. Semakin besar kemungkinan keuntungan, maka resikonya pun bertambah.

    Minat Terhadap Obligasi AS

    Kehadiran yang dominan dan likuiditas yang tinggi di pasar obligasi AS memberikan keuntungan signifikan bagi para penerbit, terutama bagi yang memiliki penawaran besar. Meskipun regulasi di AS mungkin awalnya tampak sebagai hambatan bagi penerbit asing, namun pada kenyataannya, persyaratan pinjaman di Amerika Serikat secara keseluruhan mungkin lebih terbuka daripada di negara asal penerbit.

    Hal ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi penerbit dalam menawarkan obligasi. Selain itu, aktifnya investor AS dalam perdagangan obligasi juga memperkuat daya tarik pasar, menciptakan kesempatan bagi penerbit untuk mendapatkan modal dengan mudah dan dengan biaya pinjaman yang kompetitif.

    Dengan demikian, pasar obligasi AS tidak hanya memberikan akses ke modal yang luas, tetapi juga memberikan lingkungan yang mendukung bagi penerbit untuk memperluas operasi mereka secara global. Ini adalah salah satu faktor penting yang membuat pasar obligasi AS tetap menjadi tujuan utama bagi penerbit domestik dan internasional dalam mengakses sumber pendanaan yang diperlukan.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi